•|49|•

517 96 2
                                    

Tiati Ama typo, jangan lupa votement okeh?!
Happy reading guys!!

Tiati Ama typo, jangan lupa votement okeh?!Happy reading guys!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

5 hari kemudian..

Mereka berkumpul di rumah Lisa dan 5 suaminya. "Nggak ada yang ketinggalan kan?" tanya Lisa, mereka kompak menggeleng. "Yaudah, kalau gitu, kita langsung aja pergi. Mobilnya udah nunggu" ajak Jennie.

Mereka mengangguk lalu keluar dari rumah Lisa menaiki mobil van yang Jennie sewa. Setelahnya, Johnny melajukan mobil van itu meninggalkan rumah Lisa dan 5 suaminya. Sepanjang perjalanan, mereka bernyanyi dengan June yang memainkan gitarnya. Sedangkan Johnny hanya bisa bersenandung karena ia sedang mengemudi.

"Kalian ada mau singgah dulu nggak?, Kayak ke Toserba gitu?" tanya Johnny. "Lanjut aja, palingan kita semua bakal tidur selama perjalanan" balas Yuta. "Lu nggak mau temenin gw gitu?" tanya Johnny memelas, kasihan sekali jika ia mengemudi sendiri.

"Ngapain gw temenin lu?, gw masih normal kali" jawab Yuta malas. Johnny mendengus, maksudnya bukan itu. "Kalo gw belok, gw mana mau sama Jennie, Goblok" ucap Johnny yang juga malas. Berakhirlah 2 pemuda itu saling mendiamkan selama perjalanan.

Lama menempuh perjalanan, akhirnya mereka sampai di Villa milik orang tua Jennie. "Sa, ayo bangun. Lu berempat bangun juga" ucap Yuta yang sedang membangunkan Lisa dan selir Lisa yang lain.

Setelah semuanya bangun, mereka berjalan masuk kedalam sebuah rumah di komplek villa Jennie dan mengemasi barang masing-masing. "Kalian mau langsung berenang?", tanya Johnny. "Bagusnya sih gitu. Daripada nanti sore, kita harus prepare buat bakar-bakar nanti malam", jawab Doyoung. 

Mereka mengangguk setuju lalu berganti baju dengan baju renang.  Beberapa menit kemudian, mereka berkumpul dipintu belakang yang terhubung langsung dengan bibir pantai. Lisa dan ketiga sahabatnya berlari kecil menuju bibir pantai. Sedangkan 8 pemuda lainnya menyusul mereka sambil membawa papan selancar masing-masing.

"Buat istana pasir?" usul Jisoo. "Gass!" seru Rose dan Jennie kompak. Lisa mengeluarkan peralatan membuat istana pasir yang ia bawa dari rumah. "Gw udah siap sedia nih" ucap Lisa tersenyum lebar. Akhirnya mereka membuat istana pasir yang besar disaat para pria sibuk berselancar.

"Sa" panggil Jennie. "Napa?" sahut Lisa. "Kamar di Villa kan cuman 4" jawab Jennie. Lisa menghentikan aksinya membentuk atap istana. "Bukannya lu bilang satu rumah bisa nampung 16 orang?" tanya Lisa. Jennie mengangguk lalu menggaruk tengkuknya yang tak gatal.

"Iya, tapi masalahnya, Villa orang tua gw udah full beberapa hari ini. Dan rumah yang kita pake itu buat keluarga gw kalo lagi mampir kesini. Jadi kamarnya nggak banyak, cuman 4" jawab Jennie. Lisa mengangguk paham.

"Yaudah, kalo gitu kita tidur berempat aja. Mereka tidur bareng. Simple kan?" tanya Lisa. Rose dan Jisoo saling bertatapan. "Sa, Tae mau tidur sama gw" ucap Jisoo. "June juga mau tidur sama gw, dia minta cuddle" ucap Rose. 

Fuck Girl [LLMxLTY,NYT,KDY,JJH,DSC]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang