Pov Kinn
Tok...tok..tok....
"Arm, apa kau buta ini sudah jam berapa ?"
Aku sudah dua hari tidak tidur semenjak bertengkar dengan porsche baru setengah jam tertidur tapi ada saja yg mengetuk pintu kamarku
"Ma-maaf tuan tapi ini sangat urgent"
Arm membawa laptop serta alat pendengar
"Masuklah"
Arm masuk dan duduk di sofa kamar ku , karena aku segan untuk ke ruanganku dan pertama kali juga arm ku suruh untuk duduk di kamar ku sebelum nya hanya mengikuti tuannya itu
"Ini tuan , dengarlah"
Arm memberiku suara yg terdengar dari ponsel Porsche, suara wanita yg berdebat dengannya dan di tambah dengan suara wanita lainnya
Lalu Porsche pergi dengan motor nya , dia menelpon seseorang. Porsche menyebut Kevin . Aku menatap arm , setelah itu tidak ada lagi suara nya . Ponsel nya mati lagi .
"Apa kau mendapatkan pesan teks percakapan Porsche dengan bajingan itu arm ?"
"Tidak tuan, ta-tapi aku mendapatkan alamat ini dan ini sudah ku simpan sebelum ponsel Khun Porsche mati"
Aku dan Arm melacak alamat nya tpi itu sangat di luar kendali , arm masih melacak posisi alamat yg di dapatkan
Ponselku berbunyi dan aku langsung mengambil di kasur ku
Telepon dari Aya
(Kinn, apa Porsche sudah sampai ?)
"Kau dengan Porsche ?"
(Iya tadi dengan ku , tapi wanita jalang ini)
"Bawa dia padaku" tanpa berfikir panjang untuk mendengarkan cerita detail Aya . Aku langsung menyuruh nya membawa wanita itu .
"Ada apa Khun Kinn ?" Big baru datang ke kamar ku di tengah malam ini
"Big, kirim beberapa orang ke rumah Porsche pastikan Porchay tidak apa dan kumpulan semua bodyguard"
"Siap Khun Kinn"
Aku masih duduk dengan tidak tenang , beberapa kali menanya pada arm apa sudah dapat detail alamat nya karena alamat nya itu berada di kampung terpencil dan susah untuk mendapatkan sinyal
"Khun Kinn, nyonya Aya datang" big datang memberi lapor padaku
"Bawa dia ke ruang bawah tanah"
"Arm, Pastikan kau sudah dapatkan detail nya"
"Siap Khun Kinn"
Arm berpindah ke ruang kerja ku , mungkin arm merasa tidak enak
Aku dan big , turun segera ke ruang bawah tanah walau hanya memakai piyawa dengan atasan yg dibiarkan tidak mengancing
"Nyonya Aya" kata big
"Kinn, apa Porsche tidak kembali ?"
"Porsche di culik"
"Hah , tau seperti itu aku mencegah nya" kesal Aya
Wanita yg di bawa Aya udah berada di dalam penjara dengan tangan di borgol tpi aku tetap tidak mengenal nya
Aku menatap wanita itu dengan tajam
"Ku rasa dia ada sangkut pautnya dengan yg menculik Porsche, Kinn ?" Aya melihat ke arah wanita itu dengan sinis
"Siapa dia ?"
"Tentu kau tidak mengenal nya kinn, dia sahabat ploy dan dia menjerumuskan Porsche tadi"
KAMU SEDANG MEMBACA
KEYAKINAN HATI S2 (KINNPORSCHE)
FanfictionS2 nya di sini iya guys Happy reading 🥰😍❤️ Cerita ini terinspirasi dari KPTS - OMEGAVERS - MAFIA - POSESIFF - ROMANSA - BXB - 🔞 dibaca sesuai umur iya guys homopobic dilarang keras !!!