BEDA USIA AGAIN JILID 2,( END' )

bab 33

🌻 mew aku ahkkk,,

☀️ kaka kenapa,

mew panik saat melihat Kana memegangi perutnya, mew dengan cepat menghampiri kana dan berjongkok di depan kana mengelus perut kana dengan lembut, terlihat jelas wajah panik mew saat ini,

☀️ kaka kenapa plis jangan buat aku takut ka hiks, kita ker,kerumah sakit ok,

kana tersenyum melihat wajah panik mew, ini sudah biasa dia alami setiap bulannya hanya saja karena ia seorang laki-laki jadi rasa sakitnya akan jauh lebih hebat karena memang bukan seharusnya dia mengalami itu,

kana tersenyum mengusap rahang tegas mew, lalu berbisik di telinga mew, mew sempat ngeblang, tapi beberapa saat kemudian ia mengangguk dan segera menggendong kana, setelah membayar makanannya,

mew berlari dengan cepat dengan kana yang berada di gendongannya, menduduki kana di motornya mew segera berlari, ke arah alfa terdekat untuk mencari sesuatu, tidak perduli tangannya ada bekas darah kana, ia panik pasti calon kekasihnya itu sangat kesakitan sekarang,

kana hanya terduduk lemas tidak tau mew akan kemana, ia merasakan perutnya keram sekali saat ini, mew datang dan berlari ke arah kana dengan wajah panik dan tangannya yang membawa bungkusan bewarna pink,

kana tersenyum geli dengan kelakuan mew, ia tidak menyangka mew tidak malu untuk membeli itu, kana juga tidak menyangka kalau mew akan membeli itu,

mew menghampiri kana memeluk laki-laki manis itu dengan erat, lalu membuka bungkusan coklat yang ia bawa bersama Bungkusan pink tadi,

☀️ aaa ayo makan ini dulu biar moodnya baik, mamah suka seperti itu, setelah itu kita
kembali ke kantor ya, untuk pakai ini,

🌻 mew,,

☀️ hemm, ada apa masih sakit ya perutnya, ayo kita segera kekantor ya, nanti aku buatin air hangat biar perut kamu ga sakit lagi ok, ni minuman yang biasa mamah beli kalau lagi sakit mau minum di sini apa di kantor aja,

kana hanya mengangguk kemudian, mew menduduki dirinya dan mulai menjalankan motornya ke arah kantor, kana sesekali meringis merasakan sakit pada perutnya mew yang tau, mengusap tangan kana yang berada di pinggangnya,

,,

☀️ gigit aja aku buat ngilangin rasa sakitnya ok,

kana hanya mengangguk lalu meramas dengan kuat pinggang mew, mew hanya diam biarkan kana menyalurkan rasa sakit pada perutnya,

☀️ sabar ya cantik sebentar lagi sampai nanti aku pijitin ya pinggangnya ok,

kana tak menjawab ia hanya mampu mengangguk, mew tidak mengerti situasi ini tapi untuk saat ini dia hanya ingin menenangkan sang tercinta, ia bisa bertanya nanti atau kana pasti akan menjelaskan nanti,

sesampainya di kantor mew memarkirkan motornya, lalu mencari jaket yang ia bawa di jok motor, lalu ia lilitkan di pinggang ramping kana, kana hanya diam ternyata darahnya tembus, kana juga baru sadar darahnya menempel di lengan mew,

tapi mew terlihat biasa saja tidak ada rasa jijik sekalipun,

,,

☀️ aku gendong yah, kamu kuat jalan engga,

🌻 aku kuat ko mew, keramnya ga terlalu kaya tadi, ayo kita masuk,

☀️bener ga sakit perutnya kamu, aku gendong ya kamu keliatan pucet loh ka,

🌻 aku ok mew, kan ada kamu yang baik banget ngurus aku, ayo masuk'

☀️ bener ya kalau sakit bilang sama aku ya ka,

🌻 iya bawel,

mereka masuk kedalam kantor, banyak pasang mata yang melihat mereka, tapi mereka tidak berani berkomentar di depan kana mew dan Kana terlihat sangat dekat, mew menuntun pinggang ramping Kana dengan pelan membawa kana ke dalam ruangannya, art yang melihat itu mengepalkan tangannya,

art ingin menghampiri kana dan mew, tapi di tahan oleh sinta jeje dan dion,

" lo mau kemana,

" apan si kalian lepasin gw ga, gw pengen liat pacar gw, dia sakit itu,

" art mening lo jangan banyak halu deh, lo ga liat itu pa kana udah di urus sama mew dengan baik' dan lo engga di butuhkan,

" tau pergi ga lo atau gw sebarin chat hoax lo yang kirim gambar sama mew,

" kita emang abis mela,

" ga usah ngawur kalau pa kana tau abis lo di pecat,

" sialan kalian, gw di sini udah lama, kenapa si kalian malah bela anak baru yang tengil itu,

" Lo yang tengil dan sok berkuasa ngerti, pergi ga usah gangguin mereka,

" liat aja gw akan buat pa kana benci sama temen lo itu,

" lakuin kalau bisa,

" sialan lo,

setelah itu art pergi meninggalkan mereka dengan sangat kesal, sedangkan jeje dion dan Sinta masuk ke ruangannya, mereka hanya tersenyum melihat art kesal dan mew sedang bucin dengan bos mereka,

🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻

ahhh ini komennya makin sepi cinta jadi ga semangat nulisnya, padahal yang baca cukup banyak, cinta usahin nulis dan up stiap hari tapi ko respon kalian sepi gini, apa ga bagus ya ceritanya 😔