●--Extra XIII-

0 0 0
                                    

•°•

Indonesia, 2013.

Aliam Putra Senja adalah sesosok pemuda berandal yang sangat pintar.

Namun kepintaran itu tertutupi oleh banyaknya cacatan masuk keluarnya dari ruang konseling.

Puncaknya adalah ketika Aliam menjadi otak dari perkelahian antar SMA yang merenggut nyawa terungkap.

Ayahnya dipanggil dan Aliam terancam masuk kedalam sel tahanan remaja. Saat itu, Aliam langsung di drop out dari sekolahnya.

Andra  yang sudah lelah dengan kelakuan anaknya, memutuskan untuk mengusirnya.

Bukannya membaik, Aliam malah tertangkap menjadi Bandar Narkoba.

Hal itu mengukuhkan posisinya sebagai terpidana hukuman berat untuk remaja.

Keberuntungan atau bukan, Resena yang berusia sebelas tahun menemukannya.

Dia membayar mahal untuk mengambil Aliam sebagai orangnya. Aliam adalah aset berharga pertama Resena.

Aliam, awalnya merasa bahwa Resena hanyalah bocah kaya yang dilanda bosan hingga bermurah hati mengeluarkan penjahat sepertinya.

Dan itu langsung ditepis kasar oleh Resena, gadis kecil yang baru berusia sebelas tahun itu memberinya banyak pengalaman untuk digunakan bekerja sebagai Asisten pribadi.

Disanalah Dia sadar, Resena butuh 'Anjing' pintar yang setia. Dan Aliam adalah pilihan terbaik.

Seorang kriminal dengan latar tidak mencolok, terlebih pintar.

Ada masa anjing ingin menggigit Tuannya. Namun sang Tuan memiliki tali pengekang yang sangat kuat.

Tali pengekang Resena tidak terlihat dan Aliam tahu itu, Emosi. Resena memegang penuh kendali emosionalnya.

Semakin lama, Aliam menjadi anjing yang benar-benar setia. Ditambah banyaknya keuntungan yang diperoleh dengan bekerja bersama Resena, Dia merasa tidak pantas mengkhianatinya.

Dengan bantuan Resena, Aliam kembali membangun hubungan baik dengan Andra dan Alan.

Hubungan itu sudah sangat membaik, bahkan jauh dari saat sebelum Aliam menjadi seorang kriminal.

Aliam dan keluarganya menjadi sangat akrab, Resena pun terkadang ikut membaur dalam keakraban mereka.

Semakin mengenal Resena, Aliam merasa harus lebih kuat dan pintar. Nonanya terlalu banyak merencanakan hal gila.

Resena yang sudah percaya dengan Aliam tanpa ragu menceritakan segala rencana yang disusun sejak dulu.

Kisah tentang Orang tuanya, Rakhael, dan pembalasan untuk mereka.

Dalam prosesnya, Aliam merasa mual yang tak tertahan. Mendengar betapa melelahkannya kehidupan orang sesempurna Resena Yukline.

Dia selalu memikirkan, bagaimana bisa seorang Anak sekecil itu tidak gila ketika ditekan sedemikian rupa.

Namun Dia Resena, Dia bukan Anak kecil pada umumnya.

"Aliam? Mendengarkanku?". Tanya Resena di dalam helikopter yang tengah mengudara.

"Maaf, Nona. Tolong diulangi". Pintanya setelah tersadar dari lamunan.

Aliam merasa tidak siap dengan hari ini, meski pun dia tahu hari ini pasti akan tiba.

Dia hanya tidak siap jika Nonanya berakhir tanpa mendapat hal yang diinginkannya. Ditambah sang Adik yang juga ikut terseret peliknya masalah para keluarga Kaya.

Connecting ThreadTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang