3 Hati 1 Cinta | TaeLiceKook - END

💚 8. Terkesan 💛

Prok prok prok
dibantu ya
kasih Vote yook
terimakasih

🥰🙏🏻🙏🏻🙏🏻🥰

🔺🔻🔺🔻🔺🔻🔺🔻🔺🔻🔺🔻🔺🔻
.
.
.

Lalisa berjalan cepat menelusuri lorong rumah sakit, wajahnya terlihat cemas, betapa tidak ? saat tengah disibukkan dengan pekerjaannya di toko dia mendapat berita dari Alex jika Haruto adiknya mengalami kecelakaan, dan kini tengah di tangani di rumah sakit, Lalisa langsung minta izin pada Sehun untuk melihat adiknya, karena gadis itu begitu panik membuat Sehun meminta Rose untuk menemaninya agar tidak terjadi sesuatu yang tak diinginkan, Sehun sendiri tak bisa mengantar karena harus segera bertemu dengan klien.
.
.

"Alex !" Lalisa melihat Alex , teman Haruto yang berdiri di depan sebuah ruangan tertutup, dia mempercepat langkahnya menghampiri pemuda itu.

"bagaimana keadaan Haruto ? bagaimana dia bisa kecelakaan ? memang nya kalian sedang kemana? kenapa tidak langsung pulang ?" Lalisa yang didera rasa kecemasan menghujami pertanyaan pada pemuda itu yang terlihat kebingungan karena tubuhnya di guncang guncangkan oleh Lalisa.

"Lalisa .. tenangkan dirimu, kau malah membuatnya bingung ." Rose menarik bahu Lalisa agar gadis itu sedikit menjauh dari Alex.

Lalisa berusaha mengatur nafasnya yang memburu, dia menyadari telah membuat Alex kebingungan.

"mian ... "cicitnya melemah.

"bagaimana dengan si penabrak ? apa dia bertanggung jawab ? ... dimana dia ?" tanya Rose, bukannya menjawab Alex malah menoleh kesatu arah, Lalisa dan Rose mengikuti arah pandangan pemuda itu yang ternyata tertuju pada seorang namja yang tengah menelpon disudut ruangan , karena posisi namja itu memunggungi mereka, membuat Lalisa dan Rose tidak bisa melihat wajah nya, menelisik dari pakaian yang dikenakan namja itu, sepertinya dia bukan orang sembarangan.

Mata Lalisa membelalak saat namja itu membalikkan tubuhnya, seketika itu juga darah Lalisa langsung terasa mendidih, tanpa diduga gadis itu langsung mendekati namja itu dengan hati yang memanas.

"Aaah ... Ternyata anda pelakunya? " Ujarnya ketus membuat Taehyung sedikit terhenyak melihat presensi Lalisa dan langsung mematikan sambungan teleponnya.

Iya benar, namja itu adalah Kim Taehyung, pemilik restaurant yang pernah membuat Lalisa jengkel setengah mati, dan kejengkelannya kini berubah menjadi amarah mengetahui pria itu yang menabrak adiknya, itulah yang ada dipikirannya saat itu.

"Lihat apa yang sudah anda perbuat dengan Adik saya? Dia celaka gara gara anda tuan."

Taehyung mengernyitkan alisnya, tak mengerti apa maksud gadis itu tiba tiba menuduhnya mencelakakan adiknya, memang siapa adik nya.

"Lisa noona .."

Taehyung langsung mengerti saat melihat Alex mendekati mereka dan memanggil gadis itu dengan sebutan noona.

"Benarkan Alex, tuan ini yang sudah mencelakakan adik ku?" Lalisa melayangkan tatapan tajam pada Taehyung padahal dia tengah bertanya pada Alex, namun Taehyung hanya menanggapi dengan santai, ekspresi wajahnya menandakan jika pria itu tidak terusik sama sekali dengan tuduhan Lalisa.

"Tapi Noona .."

"Dengar tuan !" ujar Lalisa tidak menghiraukan Alex yang hendak berbicara , dia hanya fokus menatap Taehyung dengan tatapan marah.

"Jika sampai terjadi apa apa dengan adik saya , anda harus bertanggung jawab, atau anda akan berhadapan dengan saya, Ingat Itu! " Ancamnya membuat Taehyung menyemburatkan senyuman tipis , melihat pria itu hanya menanggapinya dengan santai membuat Lalisa mendegus kesal, tak ingin lebih berlama lagi berhadapan dengan pria menjengkelkan itu, Lalisa langsung berbalik dan meninggalkannya diikuti Rose, sementara Alex mendekati Taehyung merasa tidak enak hati pada pria itu karena sudah kena damprat Lalisa.