Happy reading
setelah mengantar zee pulang sampai depan rumah dengan selamat benar saja hujan turun sangat deras mereka pun segera masuk ke rumah.
"assalamualaikum bundaa zee pulang"
"waalaikumsalam yaampun sayang bunda udah khawatir lohh kamu pulang kejebak hujan"
"enggk kok bun, pas banget zee sampe depan rumah hujannya deres" cerita zee sambil mencium punggung tangan bundanya
"ini levin?"
"iya tante" levin pun mencium punggung tangan bundanya zee.
"ooo tuh kan apa kata bunda dia pasti luluh kok sama kamu, kan benerr"
"ih ibu suttt ga boleh gitu ada orangnya bun" zee sambil berbisik-bisik dengan bundanya.
"oh iya ayo silah kan masuk nak" anita membawa mereka masuk ke dalam rumah."oh iya zee bunda sudah masak nanti makan bareng yaa"
"iyaa bunda, zee ganti baju dulu yaa" zee masuk ke kamarnya.
"oh iya nak levin ini handuk buat keringin badan dan rambut kamu yang basah, kalo butuh baju ganti ini baju ayahnya zee" anita memberikan sebuah handuk kepada levin.
"oh iya makasih tante, tapi ga usah ganti baju deh kayanya tan ga basah banget kok saya kan tadi pake jaket" levin menerima handuknya dan menolak pakaian gantinya dengan sopan.
"oh iya yaudah kalo gitu, kalo butuh apa-apa bilang ya sayang bunda mau siapin makanannya dulu, laper kan? ayo-ayo makan dulu yaa" anita berbiara dengan penuh kasih sayang pada levin.
levin terdiam, ia teringat kedua orang tuanya bahkan tidak pernah peduli dengan bagaimana pun keadaan nya.
"nak levin ayo sini" anita mengajak levin untuk duduk di kursi meja makannya yang di desain untuk 4 orang.
"iya tante" levin pun duduk di sana.
"maaf ya nak makannya seadanya"
"gapapa tante aku biasa makan kaya gini juga kok"
tak lama kemudian
"assalamualaikum" ayahnya zee pun pulang."waalaikumsalam" anita menjawabnya bersama dengan levin.
"waalaikumsalam, ayahhh" zee yang baru saja keluar dari kamarnya.
"eh anak ayah yang cantik, sudah makan belum?"
zee menggelengkan kepalanya.
"ayo makan, tapi ayah ganti baju dulu yaa""okayyy"
"eh levin yaa"
"iya om" levin langsung mencium punggung tangan ayahnya zee.
"oohh pulang bareng nih ceritanya" warwand menyenggol bahu zee dengan mengejeknya.
"emm ayahh, bunda liat ayah nihh"
"ayah jail aja sudah sana ganti baju nanti kita makan bersama"
"siap bunda, asikk makan bareng calon menantu" marwand lagi-lagi mengejek zee.
"ayahh"
"sudah-sudah ayo duduk sayang"
dengan senyuman yang manis zee pun duduk di sebelah levin.
"nak levin makan yang banyak yaa" anita menuangkan nasi ke piring levin begitu banyak.
zee yang melihat itu langsung membulatkan matanya. levin menatap zee dengan penuh tanya, zee membalas tatapan levin dan senyum sedikit.
"kalo gak abis gapapa kok, jangan di paksain" bisik-bisik zee.
"ayamnya nak"
"oh iya tante"
KAMU SEDANG MEMBACA
Second Chance
Romance[HARAP FOLOW AKUN INI SEBELUM MEMBACA!!] LEVIN ALVARO seorang pria yang penuh penyesalan karena sudah membawa seorang wanita yang sangat ia cintai itu masuk ke dalam masalah hingga membuatnya kehilangan wanita yang di panggil ZEE itu. tapi semesta m...