____
Jangan lupa ngaji dan shalawat Nabi 🤍
Tetap jaga iman dan imun 🤍Happy Reading!
***
Raina sedang fokus belajar, terbukti dari mejanya yang terisi dengan buku-buku pelajaran sedangkan Rayya tengah menikmati mie instan yang baru saja dibuatnya. Raisa berkutik dengan membuat konten di tiktok. Kemudian, Raiden dan Raindra membahas tentang piala dunia tahun ini."Woi, serius amat dah kalian bertiga," lontar Raindra yang melihat ketiga perempuan itu sibuk dengan urusan masing-masing.
"Berisik," kata Raina ketus.
"Bagi dong mienya, Ya," ucap Raiden sambil duduk di samping Rayya.
"Enak aja."
"Jadi orang itu nggak boleh pelit, Rayya," balas Raiden.
"Gue bukan orang, tapi gue bidadari."
Raiden yang mendengar balasan dari Rayya pun memutar bola mata malas.
"Oiya, gue mau nanya nih, tapi buat kalian bertiga, yak. Tanpa buka google coba deh jelasin apa itu offside. Kalau di antara kalian bener, gue isiin saldo Dana deh," ucap Raindra dengan alis naik turun.
"Offside itu yang ada di permainan sepak bola?" tanya Raisa.
"Yoi!"
"Gue nggak boleh jawab nih, Ndra?" tanya Raiden.
"Khusus mereka aja, kalau lo pasti udah tahu lah offside apaan," jawab Raindra dengan malas membuat Raiden terkekeh geli.
"Gue tahu jawabannya, Ndra!" seru Raina antusias.
"Apaan?"
"Off itu mati terus side itu samping. Maka, dapat disimpulkan mati di sampingmu. Kalau bukan itu, bisa juga dengan jawaban ini. Off artinya mati terus side artinya sebelah. Nah, bisa disimpulkan
offside itu sakit stroke. Lo pilih aja antara kedua jawaban itu," ucap Raina dengan tersenyum lebar."BWAHAHA!"
Raiden menyemburkan tawanya ketika mendengar jawaban dari Raina sedangkan Raindra sudah memasang raut wajah datar.
"Jawaban lo salah, Na," kata Raindra membuat Raina melunturkan senyumnya.
"Ish, menurut gue itu bener."
"Ini masalahnya bukan bener menurut lo, Sarinah!" Sembur Raindra.
"Maaf Yang Mulia."
Raina kembali fokus kepada buku-bukunya daripada ia terpancing dengan ucapan dari Raindra yang berakhir perdebatan. Lebih baik, Raina menyimpan energinya baik-baik.
"Tinggal kalian berdua lagi."
"Gue duluan yang jawab, ya," ucap Raisa yang dibalas anggukan oleh Raindra.
"Nah, menurut pemahaman gue. Ketika pemain menggiring bola terus pas mau ngegolin, eh bolanya ketinggalan. Kemudian, dia balik lagi untuk mengambil bola terus dia tendang ke gawang. Terus, tiba-tiba bunyi peluit wasit karena nggak jadi gitu. Wasitnya bilang offside-offside. Nah, jawaban gue pasti bener kan?" tanya Raisa dengan percaya diri.
"Wait, kok jawaban lo ngeganjel di hati gue, ya, Sa. Kalau pemain lagi menggiring bola terus ketika mau ngegolin, tapi bolanya ketinggalan. Jadi, daritadi yang digiring apaan dah?" tanya Raiden dengan dahi mengkerut karena berpikir.
"Ya, kan udah gue bilang dia balik lagi ngambil bolanya," jawab Raisa dengan cengengesan.
"Raisa, kalau pemain lagi mengggiring bola terus bolanya ketinggalan itu namanya nggak bisa main bola bukan offside. Hadeh!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Absurd Quintuplets (END)
HumorMengisahkan kelima saudara kembar yang memiliki sifat yang absurd yang membuat suasana ramai. Raka dan Risa merupakan orang tua kandung dari kelimanya, yang menyayangi anak-anaknya tanpa pilih kasih membuat Five R tidak merasakan pilih kasih. Bagaim...