Pagi hari nya pukul 7Apo sudah bangun lebih dulu dari Mile, bahkan Apo berada di taman kecil yang tadi malam dia lihat sangat indah tapi sekarang semua tanaman yang ada disana menjadi layu
"Kenapa tanaman ini bisa layu dalam beberapa jam, padahal sangat indah dilihat tadi malam, memang disini tidak ada matahari dan langit berkabut hitam tapi bukankah tanaman juga bisa hidup kalau ada oksigen"Ujar Apo melihat sekeliling taman tersebut dengan wajah sedih nya
"Tanaman yang ada di taman ini akan terlihat indah di malam hari saja tapi di siang hari mereka akan layu semua karena para kunang kunang tidak beraktivitas di pagi ataupun siang hari tuan"Ujar Penjaga yang sedari tadi mengikuti Apo sampai ke taman
"Tidak bisakah tanaman ini terus terlihat segar dan indah seperti di malam hari, kasihan tanaman ini jika layu seharian"Ujar Apo membuat kepala penjaga menggeleng karena sangking baiknya dengan tumbuhan
"Bisa tuan, tapi harus menggunakan darah tuan sendiri, karena tumbuh tumbuhan ini akan hidup kembali jika terkena tetesan darah dan tuan jangan melakukan hal itu tanpa seizin raja Mile"Ujar Penjaga tersebut
"Hah baiklah kalau gitu, ayo antarkan saya berkeliling di sekitar sini "Ujar Apo berjalan mendahului penjaga nya
"Manusia pematah kutukan iblis"...
"Lihatlah perut nya sudah semakin besar, penerus raja iblis akan lahir sebentar lagi"...
"Apa musuh sedang melakukan rencana, biasa nya mendengar manusia berada di dunia ini, mereka akan gencar menculiknya"...
"Aura tuan Apo sangat mengerikan, seperti di lindungi oleh sesuatu"...
"Wanita murahan ini kenapa berada disini, mengotori kerajaan saja"...
Begitulah para pelayan berbisik bisik tentang Apo
"Manusia lemah berani sekali masuk ke kerajaan ini, apa kamu menjual tubuh mu untuk raja Mile, lihatlah nanti siapa yang akan mengalihkan perhatian raja Mile, anak ku sebentar lagi lahir dan dia akan sehat karena aku dari keturunan iblis terkuat disini"Ujar Calista sambil mengusap perut besar nya
"Aku tidak perduli dengan semua itu, aku hanya ingin kembali ke dunia ku sendiri, ambil lah raja Mile untuk mu sendiri"Ujar Apo berlalu dari hadapan Calista
"Bocah sialan, akan ku bunuh anak mu dengan minuman beracun di acara besar kerajaan besok, aku ingin melihat bagaimana histeris nya para pelayan dan pengawal yang selalu menyanjung mu itu"Ujar Calista dengan geram nya
Setibanya Apo di hamparan rerumputan yang cukup luas di sekitar kerajaan, Apo mulai duduk di atas rumput hijau tersebut sambil mengusap perut buncitnya yang semakin hari semakin membesar, sampai sampai dia sudah mulai sesak jika terlalu lama berjalan
"Siapa nama mu"Ujar Apo melihat pengawal nya yang berdiri membelakangi nya dan pengawal tersebut menghadap ke arah Apo langsung membungkuk kan badan nya di hadapan Apo
"Nama saya Emel Astrada, panglima perang kerajaan iblis, saya di alihkan tugas oleh raja Mile untuk menjaga tuan Apo seumur hidup saya"Ujar Emel
"Pengawal langsung yang di tunjuk oleh raja Mile memang tidak main main, jika anak ku perempuan, maukah dirimu menikah dengan anak ku, jaga dia kalau misalkan aku kembali ke dunia ku sendiri"Ujar Apo mengusap perut besar nya dengan lembut
"Saya tidak bisa menerima pernikahan itu tuan, saya hanya panglima biasa bukan dari kalangan ternama"Ujar Emel
"Tidak masalah, asalkan kamu sayang sama anak ku, aku tidak melihat harta mu, aku hanya ingin hati tulus mu untuk anak ku, atas perintah ku lawan raja Mile jika menentang keinginan ku ini"Ujar Apo tersenyum dengan manis nya
"Saya tidak janji tapi akan saya usahakan tuan, terima kasih sudah menaruh kepercayaan pada saya, padahal kita baru pertama kali kenal beberapa menit yang lalu"Ujar Emel merasa terhormat dengan perintah tuan nya
"Besok acara besar kerajaan, acara apa itu"Ujar Apo menatap ke arah Emel
"Acara perjamuan antar kerajaan iblis tuan, dan perempuan tadi bernama Calista, perempuan yang dinikahkan secara paksa oleh pendahulu, katanya untuk penangkal kutukan kerajaan tuan"Ujar Emel
"Aku disini karena di jadikan tumbal oleh kedua orang tua ku, aku ingin keluar dari kerajaan ini, tolong bantu aku keluar dari sini Emel"Ujar Apo menatap mata Emel dengan penuh harapan
"Akan saya usahakan tuan, tapi lebih baik kita kembali ke kamar tuan, takut nanti raja Mile mengamuk jika tuan Apo tidak ada di dalam kamar nya"Ujar Emel membantu Apo untuk berdiri dari duduk nya
"Apa orang tua nya tuan bekerja di dunia manusia"Tanya Emel
"Papa ku seorang profesor dan mama ku seorang dokter ahli kandungan, aku disini karena kecerobohan orang tua ku sendiri, mereka tidak sengaja menyenggol barang antik dan berakhir membunuh adik nya raja Mile"Ujar Apo jika mengingat hal itu rasanya sakit hati tapi semua sudah terjadi tidak bisa di ulang kembali seperti semula
"Wow pekerjaan orang tua nya tuan sangat luar biasa, apa tuan masih bersekolah, aku jika melihat postur tubuh tuan bisa menebak kalau tuan masih anak sekolah, benar kan tuan"Ujar Emel
"Iya aku masih sekolah dan tahun depan aku sudah masuk ke kelas akhir sekolah, tapi aku disini cita cita ku untuk bersekolah langsung musnah seketika"Ujar Apo merasakan bayi nya bergerak di dalam perut nya dengan sangat lincah
"Apa tuan sakit, keringat tuan banyak sekali, aku akan menggendong tuan segera"Ujar Emel menggendong badan Apo dan langsung berteleport ke dalam kamar raja Mile
Untung pas Emel tiba di dalam kamar, raja Mile sedang berada di luar, sibuk mengurus keperluan untuk perjamuan besok
Emel langsung memanggil tabib dan menyuruh tabib untuk masuk kedalam kamar, dimana tuan nya sedang terbaring di atas tempat tidur sambil menahan sakit di perut nya
"Tuan Apo, bagaimana rasa sakitnya, tolong bilang pada saya dan jangan memejamkan mata anda"Ujar sang tabib yang sangat khawatir jika nyonya masa depan mereka kenapa kenapa ini bisa bahaya
"S-sakit sekali, rasanya seperti ada yang menghisap di dalam perut ku, badan ku tiba tiba lemas sekarang"Ujar Apo yang masih mencengkram perut nya dengan kuat
"Tolong lepaskan tangan anda dari perut anda sendiri tuan, itu bisa berbahaya, anak anda sedang berusaha menyalurkan energi nya ke dalam sel tubuh anda tuan, dia ingin melindungi tuan, ini gak bahaya selagi tuan bisa menahan rasa sakitnya di saat bulan purnama merah"Ujar sang tabib melihat ke arah Apo dengan mata sedih nya
Jika Apo seorang iblis mungkin dia tidak akan sesakit ini, kejadian anak melindungi orang tuanya di dunia iblis benar benar sangat langka dan ini pertama kalinya anak ingin selalu dekat dengan orang tuanya, mungkin karena Apo manusia makanya ada sedikit rasa kemanusiaan
.
.
Di lain tempat
Mile duduk di singgasana nya dengan wajah angkuh dan tegas
"Jangan mempermalukan ku besok, besok adalah acara besar dengan kerajaan lain, aku tidak ingin acara ini rusak karena ulah mu"Ujar Mile melihat ke arah Calista yang baru saja masuk keruangan utama kerajaan
"Saya berjanji tidak akan mengacaukan semuanya raja, tapi bolehkah saya berkunjung di kediaman anda raja"Ujar Calista
"Saya tidak memperbolehkan kamu untuk menginjakkan kaki mu ke dalam kediaman ku, kamu bisa disini seharusnya sudah cukup jangan meminta lebih"Ujar Mile
"Baiklah raja kalau begitu saya pergi mengundurkan diri dari hadapan raja"Ujar Calista dengan wajah kesal nya
"Raja menyuruh Emel untuk menjaga tuan Apo, apa tidak berbahaya, bukankah Emel sangat membenci manusia"Ujar Bible yang sedari tadi berdiri di hadapan Mile
"Apo adalah orang yang mudah akrab dengan orang lain, jadi Emel akan mulai menyukai bangsa manusia"Ujar Mile dengan senyum angkuh nya
.
Next ?
Jangan lupa Vote dan Komen
🏃
KAMU SEDANG MEMBACA
Demon King's Bride (MileApo)
عاطفيةTidak pandai membuat deskripsi BXB ! Homophobic diharapkan menjauh !