World of dreams

1

"Dunia mimpi itu indah sekali"

Seorang remaja perempuan tampak sangat lelah karena baru saja pulang dari dunia luarnya , ia mulai masuk kamar dan duduk di bibir kasur itu , gadis remaja yang sangat suka menatap kosong benda" yang ada di depannya bahkan sudut kamar pun.

Hufft~

" Mengapa dunia ini sangat melelahkan" monolog gadis itu

Dia mulai bangkit dari kasurnya dan masuk ke kamar mandi lalu membersihkan semua badannya , sesudahnya dia mulai menaikkan kasur dan berbaring disana sambil menatap atap" kamar nya , berbagai pemikiran selalu tertangkap disuatu cerita sebelum ia mulai tidur.
Dan beberapa menit kemudian , gadis cantik itu mulai tertidur pulas . Dan sepertinya dia sudah memasuki dunia mimpi.

WORLD OF DREAMS

Seorang gadis bernama Lara , tiba" ia terbangun dan tidak tau ia berada dimana , berada ditempat pemandangan indah yang tidak pernah ia temukan sebelumnya , ia mulai berjalan langkah demi langkah menelusuri seluruh isi tempat itu .

"Apa tidak ada manusia di sini?, Mengapa sangat sepi sekali , apa hanya ada aku disini? " Monolog Lara ntah dengan siapa dia berbicara .

Tap
Tap
Tap

"Seperti ada langkah kaki" Dan Lara pun mulai mencari bunyi langkah kaki tersebut , hingga ia menemukan sesuatu yang sangat luar biasa indah
"Ini sangat indah, tuhan menciptakan pemandangan yang indah"

Lara mulai duduk di rerumputan itu , ia mulai menerawang ke atas langit dan menutup mata menerima hembusan angin yang sangat lembut.

Sesaat sebelum Lara tersadar seseorang mulai duduk disamping nya sambil menatap nya dari samping .

"Sempurna" monolog lelaki itu . Lara tersentak dari duduknya dan ia mulai berdiri dari tempat duduk itu.

"Siapa kau!" Lara mulai was was karena ia sangat takut jika yang disampingnya ini bukan manusia sepertinya

"Hey , tenang dulu" ucap lelaki itu sambil menepuk pundaknya lara
"Aku tidak tau mengapa aku disini, aku hanya tidur dan terbangun dengan suasana seperti ini"

Lara mulai tenang walau dalam hati nya ia masih sedikit takut dan ia pun melanjutkan duduknya dan di ikuti oleh lelaki itu .

" Gadis? Mengapa kau ada disini? " Ucap lelaki itu

" Hum, aku juga tidak tahu mengapa aku disini , aku sama seperti mu , tidur dan terbangun dengan tempat seperti ini"

Lelaki itu mulai mengulurkan tangannya
" Aku Gema "
Lara menyambut tangan itu dan mereka mulai berkenalan
"Aku Lara"

"Senang bertemu dengan mu gadis cantik" ucap gema dengan senyum manis

Lara yang melihat senyuman itu pun sedikit terhenyak "mengapa dia sangat tampan" (monolog nya dalam hati)

"Hey , mengapa kamu menatap ku seperti itu ra?" Ucap gema yang sedikit canggung karena menatap nya lama.

"A-ah sorry, senang juga bertemu dengan mu " ucap lara setelah sadar dari lamunannya .

"Ra? Sepertinya kita orang yang tepat, ditakdirkan untuk berkenalan satu sama lain dan dipertemukan dalam dunia yang indah ini" ucap gema sambil memandangi lara dari samping

Lara menoleh kearah nya dan mulai tersenyum dengan apa yang dikatakan oleh lelaki itu .

"Hum, sepertinya begitu , aku kira hanya ada aku disini ternyata kamu juga sama seperti aku gem ,tidur dan terbangun dengan ini semua" balas lara tersenyum sangat manis .

"Gem? Ayo berkeliling sepertinya sangat bagus jika kita berdua menelusuri jalan jalan ini" ucap lara mulai bangkit dari tempat duduk nya . Dan diikuti oleh gema.
"Ayo" balas gema.

Mereka mulai berjalan , menautkan tangan dengan lembut dan bercerita dengan romantis .

Kringg~~~~

Alarm mulai berbunyi dan membangunkan seorang lelaki yang tertidur pulas .

"Hah, apa itu hanya mimpi? Mengapa secepat itu? Astaga mimpi yang indah dan gadis yang sempurna. Apa mimpi itu bisa kembali lagi? Tuhan semoga kau menjawab doa ku" ucapnya lelaki itu , ya dia adalah Gema .

Gema mulai bangkit dari tempat tidurnya dan mulai melakukan rutinitas nya.

                                  
•
•
•

Berjalan di tengah tengah kota yang sangat ramai dan berdesak desak membuat gadis yang bernama Lara itu sedikit tidak tertarik untuk memulai aktivitas nya tetapi dia harus semangat bekerja untuk menafkahi kehidupan nya.

"Mimpi itu tidak pernah terlupakan, lelaki itu? Aku penasaran apa dia ada di dunia nyata? Ah jika iya aku ingin sekali bertemu dengan nya " monolog lara

Sesampainya di cafe "drink and ice cream" , lara mulai beraktivitas mencari uang dengan semangat. Ya, lara bekerja sebagai karyawan, karena itu adalah pekerjaan favoritnya.

"Sudah sore dan saatnya pulang" ucap Lara
Ia pun bersiap siap untuk pulang
Tidak hanya pagi dan siang ternyata di sore hari kota ini juga sangat ramai sekali

Beberapa menit kemudian Lara sudah sampai dirumahnya dan menuju kamar lalu merebahkan diri di tempat favoritnya , ya itu adalah milik kasur kesayangan nya . Dan Lara pun mulai lelap di dalam tidurnya .