"Pak, ini laporan meeting tadi pagi." Aleesha menyerahkan file pada Brillian. Cowok yang tengah menandatangani file yang lain itu menoleh sekilas. Tanpa menoleh ia mengambil berkas dari Aleesha. Tanpa sadar tangannya bersentuhan dengan jemari Aleesha.
Brillian tersentak dalam hati. Jantungnya langsung berdegub kencang. Pergerakannya seketika terhenti dalam sekejap. Brillian mematung. Merasakan desiran aneh menggelayar dalam aliran darahnya. Perlahan maniknya mengerling pada Aleesha. Sekretarisnya itu mengulas senyum simpul. Brillia buru-buru berdeham, memalingkan muka dan meletakkan file itu sembarang di atas meja.
Melunturkan senyumnya, Aleesha merasa sedikit heran melihat reaksi Brillian setelah meliriknya. Cowok itu menghirup oksigen dalam-dalam lalu menghela perlahan. Aleesha berkedip dua kali melihat itu.
"Pak, Bapak gak apa-apa?"
"Kamu pikir saya kenapa? Serangan jantung? Serangan panik? Atau kesentrum listrik karena habis nyentuh tangan kamu?"
Brillian terdiam. Sialan. Dia keceplosan.
"Kesentrum listrik setelah–?"
***
Haaiii!
Girl in Suit sebentar lagi PO lho di bulan Mei. Jangan lupa buat ikutan oke? Untuk tanggalnya insya Allah tanggal 5 Mei. Kalian bisa pantengin terus IG Lotus Publisher atau IG saya urdark.shadow.
Makasiiih banyak buat yang udah baca sampai sejauh ini. See you!
KAMU SEDANG MEMBACA
GIRL IN SUIT (SUDAH TERBIT)
RomanceAleesha Wijaya rela menyamar sebagai laki-laki dan menjadi sekretaris Brillian Langitra, CEO perusahaan saingan sang kakak, Keandra, untuk mengulik informasi dan menjatuhkan perusahaannya. Demi sang kakak yang selama ini membencinya, Aleesha bahkan...
