9

1.4K 137 19
                                    

Ini lapak mamih Geto uke yahh

Selamat membacaa ♡♡

Selamat membacaa ♡♡

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.

Kaki jenjangnya melangkah melewati kerumunan dengan banyak pasang mata yang menatapnya, mengagumi paras rupawannya.

Sekarang ia tak sedang memakai penutup mata itu, tentu saja bukan berarti membiarkan iris berliannya dapat dilihat oleh banyak orang tanpa sebuah penghalang. Ia menggantinya dengan sebuah kacamata hitam miliknya.

Ia sekarang tengah berjalan dengan santai bak lupa dengan salah satu murid yang ia tinggalkan tadi. Sampai kemudian berada didepan salah satu cafe

Ia harus menemui salah satu mantan temannya itu, Nanami Kento. Seorang penyihir Jujutsu yang memutuskan berhenti dan memilih untuk menjadi pegawai kantoran saja, entah bagimana jalan pikiran pria itu.

Bel berbunyi ketika pintu itu terbuka. Matanya menelaah sekeliling demi mencari sosok yang dicarinya. Sampai kemudian matanya menangkap sosok pria dewasa dengan kemeja biru dan dasi motif kulit hewan yang menjadi ciri khas nya. Pria itu rupanya tengah membaca koran, tak sadar dengan eksistensi dirinya. Atau.....pura - pura tak sadar ? Entahlah.

Dibawa langkahnya menuju pria berambut pirang tersebut.

" yo ! Nanami ! " ia sudah memanggilnya tengan lantang, namun naas sang pemilik nama tak peduli.

Tanpa sepatahpun, ia mendudukkan dirinya dengan santai di depan mantan rekannya itu. Hanya hening selama beberapa menit sampai kemudian seorang pelayan datang dan menanyakan pesanannya.

Setelah mencatat semua pesanan, pelayan itu pergi menjauh.

" nah ~ Nanami ba- "

" jangan buang waktuku dengan sia - sia, Satoru " seperti biasa, Nanami dan omongan pedasnya. Dan justru itu yang membuat Gojo salalu ingin menggodanya.

" hai' hai', nah....jadi, kau tau sesuatu tentang Geto ? " nada pria albino itu mendadak menjadi serius.

Nanami menyesap kopinya dengan tenang sambil mendengarkan ucapan pria didepannya itu. Menaruh cangkir kopinya dengan perlahan, kemudian menatap serius Gojo.

Menghela nafas sebentar. " yah beberapa kenalanku mengatakan memang ada pria dengan ciri - ciri mirip dengannya di sekitar pusat kota. " melirik ekspresi Gojo yang tetap serius didepannya itu.

Kemudian seorang pelayan datang dengan membawa pesanan mereka. Setelah pelayan itu pergi, keheningan kembali melanda.

Nanami memerhatikan reaksi dari mantan teman seangkatannya itu. Bisa terlihat bola mata indah itu menunjukkan cahayanya.

Finally, i found you [SATOSUGU]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang