0.2

56 2 0
                                    

Hari ini aku menikah dengan seorang dokter bernama park jihoon.sebenarnya dia tidak mencintai ku,tapi karena ini adalah wasiat dari ayahnya mau tidak mau dia harus memimang ku.

Kita sekarang sudah resmi menjadi pasangan suami istri walaupun dengan terpaksa aku dan jihoon harus tetap terlihat bahagia

Mama Naya:
Kamu jaga diri baik" yah sayang jadi istri yng baik untuk suami kamu.
Air mata sudah tidak bisa di bendung lagi.aku tidak nyangka sekarang sudah menjadi seorang istri.

Jihoon:
Apa kamu lelah?. Tanyanya
Naya:I-iya jawab ku pendek
Jihoon:
Kamarnya di atas kamu duluan saja.
Naya:
Apa nanti kita satu kamar?
Jihoon:
Dengan manis menatap ku "iya" jawab singkat.
Naya:
Kalau begitu aku ke atas duluan yah

Di kamar
Kamar jihoon sangat rapi dan wangi maklum dia seorang dokter jadi kamarnya bersih.

Gaun pengantin yang masih aku kenakan membuat tubuhku terasa lengket

Jihoon:
Kenapa?
Naya:
Ngh....tidak
Jihoon:
Sini saya bantu
Apa ini? Dia melepas resleting gaun ku? Apa dia melihat tubuh ku? Tentu saja tidak ia melepas sambil pejamkan matanya

Naya:
Te-Terima kasih
Jihoon:
Kalau ingin berbaring kamu bisa tidur di kasur ku.
Naya:
Apa dokter juga?
Jihoon:
Tidak,saya akan tidur di sofa.
Mikir apa aku ini,bisa"nya berfikir seperti itu.batin Naya.

Naya:
Dokter,aku sudah buatkan sarapan untuk mu.
Jihoon:
Saya sarapan di rumah sakit saja.
Naya:
Aku sudah masak banyak,tak mungkin habis.
Ia menghela nafas nya dan tidak berkata apa pun

Naya:
Apa masakan ku tidak enak?
Jihoon:
Ini sangat asin, apa kau tidak mencicipinya dulu?
Naya:
m-maaf,jujur aku belum bisa masak.
Jihoon:
Pantas saja
Naya:
T-tapi aku pasti akan belajar masak untuk mu.

Tidak ada respon dari jihoon.

Sampai di rumah sakit
Jihoon memasuki ruang kerjanya wajahnya terlihat kusut seperti sedang memikirkan sesuatu

Jihoon:
Apa yang harus aku katakan padanya.tidak mungkin aku bersama nya lagi. Tapi aku tidak mau melepaskannya.aku mencintainya.
Kim yuna:
Jihoon....
Jihoon menoleh ke sumber suara itu "Yuna..
Kim Yuna:
Kenapa kamu menikahinya
Jihoon:
Maaf.lirihnya
Kim yuna:
Aku tidak mau kehilangan mu.
Jihoon:
Sutt.....berhenti menangis.aku tidak akan meninggalkan mu.kita pertahankan hubungan ini

Kim Yuna adalah suster yng berkerja di rumah sakit milik jihoon.

Di sisi lain
Aku membuka perlahan mataku saat benda kenyal menyentuh bibirku
Apa ini? Dia mencium ku? Apa ini mimpi?

Jihoon:
Maaf...
Naya: dokter kapan pulang?
Jihoon: 15 menit yang lalu.
Apa dia memperhatikan ku tidur?
Dia memeluk tubuhku dengan erat.dan pelukannya sangat hangat.sungguh? Apa dia sudah mulai mencintai ku?.

Keseokan paginya.
Naya: Aww....... Tangan ku kecipratan minyak panas.
Jihoon: apa masih terasa panas?
Naya: sedikit.
Jihoon: kau tidak perlu belajar memasak seperti ini!
Naya: aku hanya ingin menjadi istri terbaik untuk mu.
Jihoon: lihat lah sekarang kau menyusahkan saya!
Naya: maaf.

Malam hari pun tiba

Detik berganti detik,menit berganti menit,dan jam berganti jam.
Aku masih menunggu jihoon pulang ke rumah.
Tiba"dengar suara mobil dari luar sana.lalu aku pura" tertidur.

Jihoon:Hmm...kenapa kau tidur disini?
Tunggu kenapa tubuhku melayang? Dia mengendong ku? Dan jihoon membaringkan ku di kasur dengan hati"
Jihoon: pasti kau menungguku pulang?.saya tidak ingin menyakiti mu. tapi saya tidak bisa meninggalkan dia.aku tidak mencintai mu aku sudah berusaha tapi tidak bisa....

Sakit rasanya sangat sakit dengar perkataannan

Next atau tidak . Kepanjangan ga sih book ini. Jangan lupa vote yaa
(づ ̄ ³ ̄)づ

My Docter My Husband ll Park JihoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang