Part 4

336 17 0
                                    


Pada suatu ketika Genk Blue Moon sedang menonton televisi mereka lihat bahwa ada sorum mobil ilegal. Dan Dilan mengecek menggunakan mata laser nya ternyata mereka sekelompok orang yang bekerja sama. Jadi geng blue moon ingin memberantas sorum mobil yang ilegal itu.

" tapi langkah pertama apaan " tanya Fikri
" langkah pertama nya lo sama Gilang pura pura pengen kerja sama " perintah Dilan
" terus lo gak ngapa ngapain " sahut Gilang namun dapat respon berupa tabokan dari Dilan
" gua mantau kalian " jelas Dilan , biar semua nya tidak salah paham
" Ok kita sekolah dulu baru nanti selesain misinya " ucap Dilan memutuskan melanjutkan misinya nanti

Geng Blue Moon pun berangkat sekolah sebelum berangkat sekolah mereka harus dihadang oleh Penyihir jahat. Penyihir jahat itu tidak mau sampai kejahatan kalah lagi sama kebaikan. Baginya kejahatan harus nomor satu daripada kebaikan.

" saya gak akan biarin kamu memberantas kejahatan " ucap Dipta tak akan membiarkan siapapun untuk memberantas kejahatan
" lo ya gak ada capek capeknya cari masalah sama kita " kesal Fikri, Penyihir jahat tidak ada habis nya untuk menebarkan kejahatan
" sabar lo jangan gegabah cuma karena nih orang " bisik Dilan
" cabut aja yok daripada kita telat ngurus Penyihir jahat ini " ajak Gilang

Penyihir jahat melayangkan kekuatan nya ke Gilang dan Fikri. Fikri dan Gilang merasakan kesakitan tak berujung lama Mamih Beatrix datang menyelamatkan mereka bertiga. Mamih Beatrix meminta anak anaknya untuk kesekolah biar Penyihir jahat jadi urusan mamih Beatrix.

" jangan pengecut kamu " remeh Beatrix
" yang ada anak kamu yang pengecut " balas Dipta sang Penyihir jahat

Geng blue moon cabut kesekolah karena takut telat belum lagi sekarang ada sorum mobil ilegal itu yang mau datang kesekolah jadi ini kesempatan emas untuk Geng blue moon menjalankan misinya. Pas sampai Nara lari larian karena dikejar raihan sampai ia menabrak Fikri.

" bisa diem gak sih lo, jadi cewek kok pecilcilan " ketus Fikri
" jelas jelas lo yang gak punya otak ngapain orang lagi lari lo ngadang gua " celetuk Nara
" udah lah nar gausah ribut " ucap Raihan menengah kan perdebatan antara Nara dan Fikri

Fikri merasa ada yang aneh dari gerak gerik Raihan. Fikri berfikir kalau Raihan sedang mainin hati Nara. Fikri akan mencari tahu lebih dalam tentang Tingkah Raihan yang aneh ini.

" gua rasa si Raihan selingkuh dari
Nara " pikir Fikri
" oy Fikri ngapain lo bengong disitu " panggil Gilang sambil menarik narik Fikri yang sedang ingin mencari tahu tentang Raihan
" lo kenapa sih " tanya Gilang, merasa aneh dengan Fikri
" kok gua mikir ya si Raihan selingkuhin tuh cewek songong kok nih hati jadi gak tenang ya " cemas Fikri
" cie cie udah mulai tumbuh nih benih benih cinta " goda Gilang
" dilan kemana " tanya Fikri yang sedari tadi kangen Dilan
" dia lagi nyiapin strategi untuk menjalankan misinya " jawab Gilang

Fikri dan Gilang melihat pemilik sorum ilegal sudah datang. Saatnya mereka melakukan misi untuk memberantas kejahatan.  Sebelum itu Fikri menghubungi Dilan terlebih dahulu untuk mengetahui langkah selanjutnya.

" dilan mau kita harus ikutin dia " ucap Fikri menyampaikan perintah Dilan ke Gilang
" Ok " Lanjut Gilang

Viola cs lewat didepan Geng blue moon untuk cari perhatian. Bukannya dapet perhatian malah dicuekin karena Geng blue moon sedang sibuk untuk menyelesaikan misinya.

" Ih kok Fikri diemin gua sih " bete Mouza
" Iya gak biasanya gua dicuekin sama Gilang " heran Aurora
" tapi dilan kemana ya kok gak bareng sama mereka " bingung Viola
" gatau juga sih " Lanjut Aurora

Geng blue moon berkumpul di depan ruang meeting antara guru dan pemilik sorum ilegal. Ternyata pemilik sorum ilegal itu adalah papah dari Raihan. Tak disangka sangka dunia terlalu sempit.

" bener kan dugaan gua kalo itu bokap si Raihan pacar Nara " tebak Fikri
" gimana ya rasanya jadi Nara pasti sakit itu " ucap  Gilang memikirkan nasib Nara yang harus berhubungan dengan anak dari pemilik sorum ilegal
" masuk yok, nanti kita pura pura mau kerja sama " ajak Dilan

Dilan memasuki ruangan meeting untuk meminta kerja sama dengan pemilik sorum ilegal itu. Orang itu menerima Dilan dan gengnya untuk kerja sama dengan sorumnya.

" langkah selanjutnya lo Gilang ikutin orang itu abis itu lo setrum dia pakek kekuatan petir lo " perintah Dilan untuk Gilang
" Ok " ucap Gilang menurut sama Dilan
" lo ke sorum untuk ngancurin mobil mobil yang ada disana " perintah Dilan untuk Fikri

Trio Blue moon mulai melakukan aksinya, dimana Fikri harus ke sorum ilegal itu untuk menghancurkan mobil mobil yang ada di sorum ilegal itu. Dilan menjalankan tugasnya untuk mencari bukti dengan menghipnotis pemilik sorum menggunakan mata Laser nya. Sesampainya Fikri di sorum ilegal itu Fikri mengeluarkan kekuatan supernya untuk menghancurkan mobil itu satu persatu. Gilang dan Dilan sudah sampai dirumah pemilik sorum , Gilang mulai menyetrum pemilik sorum dan Dilan menghipnotis pemilik sorum menggunakan mata laser nya.

" Jujur siapa yang terlibat dalam kegiatan ini " paksa Dilan
" jadi yang terlibat itu adalah anak saya Raihan , tapi Raihan saya ancam agar mau mengikuti keinginan saya " jujur Pemilik sorum ilegal itu

Gilang menyetrum kembali pemilik sorum ilegal itu sampai datang Nara Dan Raihan. Raihan berusaha menyadarkan bapaknya. Sebelum Raihan marah marah , Dilan terlebih dahulu untuk memberikan bukti bukti tentang ayahnya Raihan. Nara kaget sejadi jadinya karena pacar kesayangan nya sudah membohonginya.

" kecewa gua sama lo " marah Nara
" nar aku bisa jelasin " mohon Raihan, dia tidak mau sampai Nara marah padanya
" kita putus mulai detik ini " ucap Nara memutuskan hubungan dengan Raihan
" kita harus bawa bokap lo ke kantor polisi " sahut Dilan
" Iya jadi lo harus bisa ikhlas kalo bokap lo dipenjara " Lanjut Gilang

Ditaman terlihat Nara sedang sedih karena teringat sama kenangan nya sama Raihan. Nara tidak menyangka kalau orang yang dia sayang bisa melakukan hal sejahat itu bahkan bisa merugikan orang lain. Pas banget Nara lagi sedih tiba tiba Fikri datang mengelap air mata Nara.

" udah mending lo move on deh daripada lo kayak gini lo tau sendiri kan si Raihan gak sebaik yang lo kira " saran Fikri
" susah fik gua move on dari Raihan soalnya Raihan sweet banget ke gua  " lirih Nara
" gua yakin lo pasti bisa dapetin cowok yang lebih baik daripada Raihan " ucap Fikri memberikan support untuk Nara

Fikri juga memeluk Nara tanpa ada rasa gengsi. Fikri menghilangkan rasa Gengsi nya karena Fikri tahu Nara saat ini lagi butuh sandaran. Nara nangis sejadi jadinya dipelukan Fikri. Sedangkan Dilan bertemu Jihan yang sedang melamun di taman.

" lo mikirin si Raffi ya " tebak Dilan
" kok lo tau " heran Jihan
" gua tau lah apa yang sedang lo pikirin udah mending sekarang lo lupain si Raffi " saran Dilan
" gua bakal usahain lupain si Playboy itu " tegar Jihan
" lo kalo mau nangis nangis aja gapapa kok " saran Dilan
" mata gua bengkak gak " tanya Jihan malu kalau matanya sembab

Tatapan dilan menjadi sangat dalam saat memperhatikan mata Jihan. Jihan disitu kikuk karena ditatap sedalam itu sama Dilan. Ternyata Dilan hanya menggoda Jihan dengan tawanya.

" Serius napa dil " kesal Jihan , sambil menabok muka Dilan
" Iya enggak kelihatan kok mata lo sembab " jujur Dilan





Dua couple yang sudah memberikan tanda tanda bersatu nih cuyy. Apakah bisa couple Fikri Nara dan Dilan Jihan bersatu???????


Blue Moon Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang