Sudah seminggu Andra bekerja pada Nicola, sebagai supir. Yap, tidak salah. Dia supir pribadi Nicola sekarang. Awalnya ia ingin menjadi bodyguard Nicola tapi Carmen langsung mencibir mendengarnya.
"Bodyguard? Menggantikan Burke? Kau lihat, badannya tiga kali lebih besar dari kau. Apa kau yakin bisa menggantikannya? Belum lagi dia mantan pasukan khusus, pandai bertarung dan ahli senjata. Sedangkan keahlianmu apa?"
"Aku juga bisa bela diri. Aku pemegang sabuk hitam karate. Lagipula aku tidak berniat menggantikan Burke. Kami berdua bisa menjaga Nicola bersama."
"Tidak perlu." Carmen langsung tidak setuju. "Burke saja sudah cukup. Kau, lebih baik menjadi supirnya saja. Terima atau tinggalkan."
Andra tentu saja tidak punya pilihan lain selain menerima. Jadi mulai hari itu, ia menjadi supir pribadi Nicola. Kalau Ale tahu pasti bakal tercengang. Boss besar ke Amerika cuma jadi supir! Astaga. Tapi Andra tidak peduli. Demi cinta, ia akan melakukan apa saja. Asal bisa dekat dengan sang pujaan hati. Sepertinya definisi cinta itu buta, memang sesuai untuk Andra.
Lagipula menjadi supir tidak buruk. Apalagi ia kan supir pribadi selebriti dunia sekelas Nicola Watson. Dibandingkan jutaan fansnya Nicola di luar sana, yang tidak bisa bertemu Nicola. Bukankah Andra cukup beruntung bisa bertemu Nicola setiap hari?
Ia bisa tinggal di rumah Nicola, yang tentu saja di tempatkan di paviliun belakang yang memang khusus untuk para pegawai Nicola yang tinggal di dalam. Seperti Burke dan dirinya. Makan tiga kali sehari. Dan juga gajinya dibayar dengan dollar.
Dari keterangan Carmen, dikatakan rumah Nicola di Beverly hills ini bertetangga dengan Jennifer Lawrence dan Taylor Swift. Andra tentu saja tidak tahu di mana rumah kedua selebriti terkenal itu. Karena rumah di Beverly hills besar-besar dengan halaman luas berhektar-hektar. Mungkin saja rumah Nicola dan selebriti lainnya jaraknya juga sangat berjauhan. Dipisahkan oleh halaman yang luas.
Lagipula keamanan di rumah selebriti yang tinggal di Beverly hills itu sangat ketat. Belum lagi kamera keamanan yang ada di mana-mana.
Sebagai supir pribadi Nicola, tugas Andra adalah mengantar Nicola kemanapun dia pergi. Ke studio rekaman, berbelanja atau sekedar pergi makan malam bersama pacarnya.
Nah, pergi mengantar Nicola untuk makan malam bersama pacarnya itu yang menjengkelkan Andra. Meski pertemuan mereka diadakan di sebuah restoran dan Nicola datang sendiri ke sana tanpa dijemput pacarnya. Tetap saja Andra kesal sekaligus cemburu.
Ia sudah dua kali bertemu Bradley Simpson. Aktor yang tahun ini dinominasikan sebagai aktor terbaik di piala Oscar. Pria itu memang tampan dan kharismatik. Dan dengar-dengar ia dibayar lima puluh juta dollar untuk sekali main film. Penghasilan yang fantastik bukan?
Tapi aku juga tidak kalah tampan darinya, ucap Andra dalam hati dengan mengkalnya. Saat melihat Bradley yang menggandeng pinggang Nicola memasuki restoran. Meski kalah kaya dan terkenal!
"Hei, Burke. Apa mereka sering pergi berkencan?" tanya Andra pada pengawal pribadi Nicola tersebut. Burke hanya menatapnya datar tanpa berkata apa-apa. Seakan-akan pertanyaan Andra itu hanya angin lalu belaka dan ia serangga pengganggu.
Andra merutuk dalam hati. Burke memang tidak dekat dengan orang. Kaku dan tidak suka bicara omong kosong. Tapi dedikasi dan loyalitasnya dalam pekerjaan jangan ditanya. Ia akan mati-matian menjaga majikannya itu dari segala bahaya. Dan ia juga tahu, pria di sampingnya ini, yang baru seminggu bekerja sebagai supir dengan Nicola, memiliki niat lain.
Pertemuan di Jepang dengan Andra, membuat Burke tahu pria ini mengejar majikannya. Ia juga tahu bila di negarannya, Andra tidak kekurangan uang. Ia kaya. Tapi entah kenapa, ia malah memilih menjadi supir untuk Nicola. Apa pria ini memiliki motif tersembunyi atau benar-benar mencintai majikannya?
Diam-diam Burke menggelengkan kepalanya. Ia tidak tahu apa yang membuat pria ini begitu nekad, tapi cukup kagum dengan kegigihan Andra dalam mengejar majikannya. Bila ia yang seorang pria saja bisa tersentuh, bagaimana dengan Nicola yang notabene seorang wanita?
Bukankah perempuan biasanya begitu tersentuh bila melihat ada pria yang mati-matian mengejarnya? Bahkan rela mengorbankan keselamatannya sendiri demi menghadang tusukan pisau yang diarahkan ke Nicola.
Tapi sepertinya itu tidak berlaku untuk majikannya. Buktinya, Burke bisa melihat sikap dingin dan menjaga jarak yang ditunjukan Nicola pada Andra. Seakan ada suatu peristiwa buruk yang pernah terjadi diantara mereka berdua. Hingga Nicola terlihat tidak nyaman dan resah bila hanya berdua dengan Andra.
Tapi berbeda halnya bila ada orang ketiga diantara mereka berdua. Seakan kehadiran orang ketiga itu, mampu memberikan rasa aman untuk Nicola. Hal inilah yang terkadang membuat Burke bertanya-tanya, apa yang sudah dialami majikannya itu? Apakah pria ini pernah melakukan sesuatu yang buruk pada majikannya? Bila memang benar, kenapa pemuda ini malah nekad menghadang pisau untuk majikannya?
Sebenarnya, apapun rahasia yang terjadi diantara pria ini dan majikannya. Itu bukan urusannya. Karena dia dibayar bukan untuk mencampuri urusan pribadi majikannya. Tugasnya hanya untuk melindungi dan memastikan keamanan Nicola. Di luar itu, bukan lagi ranahnya.
Tapi diam-diam Burke berjanji, bila pria ini mencoba menyakiti Nicola lagi. Ia tidak akan segan-segan mematahkan lehernya!
KAMU SEDANG MEMBACA
Bitter sweet love (END)
RomanceAndra patah hati. Kekasihnya selingkuh dan memilih bersama sepupunya. Sakit hati dan kecewa, ia memutuskan untuk kuliah di Amerika. Bersumpah tidak akan lagi jatuh cinta. Sampai ia bertemu Nicola Watson. Cewek bule yang cantik, sexy dan seorang..pla...