Law jadi sasaran-nya juga? [6]

70 8 0
                                    

Luffy mematikan ponselnya yang batere nya hampir sekarat, "kita akan menginap di rumah kakak-kakak ku untuk dua hari, aku udah minta ijin juga" ucap Luffy.

"Mereka akan menjemput kita?" Tanya Law yang sedang mengeringkan jaket dan topi favoritnya itu, Luffy menganggukkan kepalanya "Ya, mereka sedang menuju ke sini" jawab nya.

Hampir 1 jam lebih terlihat mobil yang datang ke arah mereka, sebuah payung dilempar dari dalam mobil dan di tangkap oleh Luffy, mereka Langsung masuk ie Mobil tsb, "Jangan Lupa pake seatbelt nya Luffy" Ucap pria Rambut Pirang dengan luka di mata kiri, Luffy langsung memakai Seatbelt nya "nee Sabo, Ace, kalian berdua nanti ada waktu sebentar ga?" Tanya Luffy.

"Ada, emang kenapa fy?" Tanya Ace

"Ga apa apa.." jawab nya balik.

Melihat Muka Luffy, Ace paham kalau adik nya itu ingin mengasih tahu sesuatu tapi ia tidak ingin hal itu ditahui sama teman baru nya, Ace langsung melirik ke arah lain "aku paham" gumam Ace.

Sabo langsung mencari topic pembicaraan agar tidak terlihat seperti sedang merahasiakan sesuatu "oh ya kalian berdua udh pada makan?" tanya sabo, Luffy langsung menjawab pertanyaannya itu "udah kita baru makan Barbeque ditempat yang lagi viral itu, makanan nya juga sangat enak."

"Oh yang tempat itu ya? Gua sama Sabo sih sering kesana buat Makan siang tapi tadi kita lagi ada halangan jadi ga sempet makan disitu jadi mesen lewat aplikasi" Ucap Ace.

"Oh ya, hari mu di sekolah gimana fy?" Tanya Sabo.

"Seru banget! Aku beruntung bisa sekelas sama mereka lagi, yang ngajar juga masih enak karena sensei nya paman shanks, Aku ada tugas kelompok tapi- agak susah sih aku sebenarnya mau ngechat kalian buat minta bantuan tapi Luffy takutnya ngeganggu kalian" Jawab luffy sambil bercerita tentang hari pertama dia di sekolah Itu, Mereka bertiga terus mengobrol satu sama lain,  disisi lain Law hanya terdiam menatap ke arah luar jendela dan masih memikirkan hal yang tadi.

Ia ingin maati demi Luffy, tapi.. ia tidak mau kalau paman nya membunuh Luffy juga, ia ingin sekali untuk membunuh paman nya namun ia sadar kalau dia tidak punya siapa-siapa lagi yang bisa dipercaya.

.
chapter kali ini bakal Ada sedikit
Punk Hazard - Dressrosa
arc ygy
.

Law berpikir apa ia minta bantuan Luffy saja ya? Tapi.. sepertinya itu tidak akan berjalan dengan baik.

"Torao! kamu kenapa sih? Masih mikirin yang tadi siang?" Tanya Luffy yang dari tadi memanggil namanya namun sama sekali tidak ada jawabannya.

"G- ga.. aku.. hanya lelah karena kemarin aku tidak sempat tidur.." jawab nya dengan gugup.

"Ayolah katakan dengan jujur, asal kau tau Luffy itu tidak suka dengan orang yang berbohong" Ucap Ace yang tau kalau Law sedang berbohong, Law menelan saliva nya, sebenarnya ia ingin sekali mengatakannya dengan jujur tetapi "i- iya.. aku masih memikirkan hal itu.." jawab nya.

Luffy mencari cara agar Law melupakan hal itu lagi, Ting! Terdengar suara notifikasi dari ponsel Luffy, ia langsung mengeceknya dan terlihat Sanji mengirim sesuatu kepadanya.

Sanji
Woi Luffy, aku punya berita buruk
buat mu..

sekarang kau jadi sasaran si
Doflamingo.

Mungkin tadi si Vergo
memata-matai Law hanya buat ngebunuh kau Luffy

Kau harus hati hati dengan nya
sekarang

SAVE HIMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang