1

6 0 0
                                    

Hai aku adalah ASYA . Aku adalah anak SMK yang baru saja lulus tahun ini , aku memasuki sekolah dekat rumah ku yang terkenal dengan SMK terfavorit di rumahku . Hari ini aku akan menceritakan pengalaman ku saat berada di SMP yang mana aku selalu di bully oleh teman masa SMP .

Awal mula nya saat memasuki sekolah  di desa ku , aku pindah sekolah karena ikut ayah yang dinas di desa tersebut ., aku duduk di bangku kelas 8 . dimana aku mendapatkan kata kata yang tidak mengenakan di diri ku . saat itu aku presentasi di depan  yang mengharuskan semua menggunakan sendal . awal nya aku tidak percaya diri karena kaki ku . mau tidak mau aku harus terbiasa akan hal ini dan bener ternyata

“hiiiii kaki nya coba kalian liat  “

“ cacat kaki nya “

Itu adalah kata ejekan mereka kepada diri ku yang memiliki kaki kecil . aku memiliki kaki kecil yang sangat tidak sempurna dibanding yang lain yang memiliki kata fisik dengan sempurna , dimana jari kelingki ku dan jari manis di kaki ku sama atau bisa di sebut dengan kata sejajar hampir miriplah .

Tiap hari tanpa henti mereka terus mengejek ku ya menurut ku itu tidak penting lagi bagi diriku namun siapa sangka mereka membuat ku semakin takut karena dimana mereka selalu meminta bantuan untuk membawa tas mereka , membeli jajan untuk mereka , mengerjakan tugas mereka , itulah yang membuat diriku sendiri merasa Lelah menghadapi tingkah mereka semua namun gimana cara melawan mereka

“kringggggg kringggggg “

Jam waktu untuk istirahat . aku tidak ke kantin karena aku sudah membawa bekal dari rumah yang sudah aku siapin menurut ku agar bisa hemat uang . lagi asik makan teman ku yang Bernama lea datang ia meminta tolong untuk membelikan makanan di kantin namun aku menolaknya

“ kan kau ada kaki kenapa tidak jalan sendiri jangan bisanya nyuruh orang saja’
Tegas aku kepada lea karena aku harus bisa melawan apapun kepada orang yang bertindak semaunya kepada diriku .

“ sudah berani ya kau melawan ku tunggu saja” Awal nya aku biasa saja namun tubuh ku bergetar karena menurut ku lea orang yang bisa melakukan apapun untuk orang yang dia inginkan . setelah bel masuk , aku merapihkan tempat makan dan bersiap untuk memulai pelajaran . pelajaran berjalan dengan lancar begitu aku dan lea walaupun aku masih sedikit ragu kepada lea namun ke tepis jauh mungkin perasaan ini

Kringgg….. bel pulang sudah tiba dan tiba tiba

“sini kamu harus ikut “ Tangan ku ditarik oleh seorang Wanita yang tak lain adalah lea , lea menarik tanganku membawa ku kehalaman belakang sekolah .Dan betapa kagetnya diriku melihat banyak nya teman teman sedang berkumpul dan menatap sinis kepada diriku.

Abang pahlawan kuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang