Help Me -Biblebuild

i need you

•Click star button for support me

Author pov

Seorang laki laki berwajah cantik nampak menitihkan air matanya di depan seorang laki laki berpakaian formal.

"Mile,bisahkah kamu menolong saya sekali ini...saja?" Lelaki cantik ini menangis memohon kepada orang yang bernama mile itu.

"Tidak bisa Build,surat permohonan Amnesti untuk suamimu ditolak oleh hakim,bahkan di sidang pertama suamimu sudah dinyatakan 100% bersalah dan resmi menjadi terpidana" seorang pengacara kondang bernama Mile itu mencoba menjelaskan kepada build.

"S-saya mohon,bantu saya...anak saya masih kecil,butuh kasih sayang seorang ayah..dimohon pengertiannya..." build memohon.

"Baiklah..saya akan berusaha membantu sebisa saya,saya punya rencana yang bisa membantu mengurangi hukuman penjara suamimu,tapi...ini rumit dan rahasia.." Mile berujar dengan serius.

"Saya janji akan menjaga kerahasiaan nya,yang penting tolong lakukan yang terbaik untuk suami saya" ucap build penuh kesungguhan.

Mile pun mengangguk paham dan mulai menjelaskan rencananya.

"Kau harus berganti pengacara,eum..siapa kuasa hukummu sekarang??" Tanya mile

"jeff satur" jawab build.

"Pantas surat Amnesti suamimu tidak digubris,jeff itu terlalu naif dan patuh kepada hukum,kalau kau ingin surat permintaan amnestimu disetujui,kau harus menemui kuasa hukum yang tepat" ucap mile,membuat build penasaran.

"Kamu tau siapa yang pas untuk menolong saya dan suami saya?" Tanya build

"Tentu aku tahu,temuilah seseorang bernama Bible wichapas,dan mintalah pertolongan kepadanya" saran mile

"Apakah imbalannya harus berupa uang atau semacamnya?" Tanya build,karena dia tahu,pasti untuk meminta tolong,apalagi jika itu berkaitan dengan amnesti ilegal pasti tidak dilakukan secara percuma.

"Kalau masalah imbalan kau bicarakan langsung dengan Bible nya" jawab mile

"B-baiklah...terimakasih untuk bantuan dan saranmu Mile"Ujar build lalu pergi keluar dari ruangan mile.

..

Build pov

Aku berjalan menelusuri lorong gedung persidangan,setelah aku selesai berbicara kepada mile.

Dan disalah satu tempat duduk yang tersedia di lorong,aku melihat baby sitterku sedang menggendong anakku yang tengah menangis.

"Tuan..apakah urusan anda sudah selesai? Boss dari tadi menangis terus,sepertinya lapar tuan" ucap baby sitter itu

"Sudah,kemari..aku akan menyusui boss" babysitter nya pun menyerahkan boss kepadaku,aku segera bergegas ke toilet untuk menyusui anakku.

Anakku boss,dia masih sangat belia,usianya bahkan belum sampai setengah tahun,tetapi nasib buruk menimpa nya di usianya yang masih minor,ayahnya menjadi terpidana dan mendapatkan hukuman penjara seumur hidup.

Aku berusaha melakukan yang terbaik untuk boss dan ayahnya.

Sejak keputusan sidang pertama keluar,dimana suamiku dijatuhi hukuman penjara seumur hidup,aku menjadi sangat sedih dan kecewa.

Aku sempat tidak mempercayainya,suamiku adalah orang baik baik,tidak mungkin dia berbuat jahat

Tapi setelah melihat bukti,saksi dan semua orang yang menuntut aku sadar,suamiku telah melakukan kesalahan,apalagi posisinya sebagai pejabat negara,membuat hukumannya semakin berat jika ketahuan berhianat.