JUNIKO [on going]

3. GAGAL

"Yang couple couple, buat yang sepesial,"

°°°°

Cinta ini tak kan terbalas
Sayang ku pasti kan melayang
Pedih ku saat merasa indah
Semua hilang dan usai
Bila cinta ini tak nyata
jangan engkau beri harapan
sudah cukup kini ku sadari...
terlalu cepat jatuhkan hati...

Lanjutt....

_o0o_
H e p p y
R e a d i n g
_o0o_

°°°°

Juniko mengendap-endap di luar kelas XII.5 Ipa.

Saat dia sedang memantau situasi, dari delakang tubuh nya ada seseorang yang memegang bahunya.

Deggg....

"Mampus gue!" Lirih Juniko, dia fikir itu pasti guru atau teman teman Alika yang telah memergokinya.

"Kakak Niko sedang ngapain?" Tanya Johan dengan polosnya.

Johan adalah salah satu anak XII.ruang5 Ipa.
Yang terkenal terlalu polos, sangking polosnya sampai mudah untuk di polosin siapa saja kan kapan saja.

Ahaaa..

Ide muncul dari otak Juniko.
Karna Johan adalah anak yang sangat polos sehingga untuk memanfaatkan nya pun sangat mudah.

Hufftttt....

Juniko menghela nafas kasar.

"Eh, ada dedek Johan yang paling ganteng nih," Juniko mengubah raut wajahnya menjadi sok di imut imut kan.

Johan yang merasa sangat tersanjung,  menanggapi sikap Juniko yang tidak seperti sewajarnya, menjadi salting (salah tingkah).

Jika biasanya Juniko selalu menjahili dan mengakali Johan, tapi kini?

Juniko malah memuji muji dirinya.

"Boleh, boleh kakak!" Johan mengangguk anggukan kepalanya dengan semangat.

Juniko mendekat ke arah Johan lalu membisikkan sesuatu ke telinganya.

"Ok enggak, nanti gue kasih yang banyak deh!" Ucapan Juniko setelah berbisik.

Johan pun menurut,
Melangkahkan kakinya meninggal kan Juniko lalu masuk ke dalam ruang kelas.

"Kakak Alika, di panggil sama Nurrisma," Jari telunjuk Johan mengarah ke Alika.

Juniko sedikit mengintip dari jendela.

"Emang kamu habis dari mana Johan?" Tanya pak Gito.

Johan yang sedang asyik melinting linting dasi nya sendiri.
"Habis dari ruangan nya bu Nurisma,".

" Yaudah, duduk ke tempat kamu Johan!" Titah pak Gito.

"Alika kamu bisa pergi!" Lanjut pak Gito.