Kumpulan Cerita Gfriend [🥀]

Crazy Fans [Yujuna]

"Namaku Jung Eunbi." Murid baru itu tersenyum ramah.

"Udah punya pacar belum?" Celetuk Mark, siswa yang duduknya paling belakang, sontak dia mendapat cemoohan dari teman sekelas.

"Harap tenang anak-anak!" Bu Irene menyuruh semua murid untuk tidak ribut. "Lanjutkan perkenalanmu." Bu Irene meminta Eunbi melanjutkan perkenalannya.

"Aku belum punya pacar." Jawab gadis cantik bermata hazel itu malu-malu. Dia sangat cantik ketika pipinya memerah seperti itu. Sontak pernyataan Eunbi membuat para siswa bersorak senang kecuali si Ms. Cool, siswi tercantik di sekolah yang terkenal sangat dingin pada para siswa.

"Jika kalian masih ribut, lbu akan menyudahi acara perkenalan ini."

Semua murid laki-laki diam seketika, tak rela jika perempuan berambut panjang yang tengah berdiri di depan kelas menyudahi acara perkenalannya.

"Aku pindah ke sekolah ini untuk mencari cintaku yang hilang." Eunbi menatap Ms. Cool, "Dan cintaku yang hilang itu..." Eunbi menghentikan ucapannya. Semua yang ada di kelas penasaran dengan kelanjutan cerita Eunbi. "Dia." Tunjuk Eunbi pada Ms. Cool, yang langsung terkejut dengan itu semua.

Semua mata menatap pada arah yang ditunjuk Eunbi. Mereka tidak menyangka jika perempuan terdingin di sekolah adalah seseorang yang dimaksud oleh Eunbi. Mungkin ini alasan kenapa Ms. Cool tak pernah dekat dan mau berhubungan dengan lelaki manapun karena sudah memiliki Eunbi.

"Pantas aja Ms. Cool gak mau pacaran kalo ada yang nembak, ternyata dia udah punya pacar." Ucap Umji, yang duduk di belakang bangku Ms. Cool.

Ms. Cool yang namanya sedang diperbincangkan oleh teman-teman sekelasnya merasa kesal.

Dia menatap tajam Eunbi, tapi bukannya takut, perempuan itu malah tersenyum senang pada seseorang yang sudah mencuri hatinya itu sejak dulu.

Kekesalan Ms. Cool tidak berhenti sampai di sana, setelah Eunbi datang dalam hidupnya, imejnya sebagai cewek ter-cool, tersadis, dan princess charming satu sekolah karena selalu menolak para siswa dan bersikap dingin pada mereka, hancur. Dia juga merasa tidak bebas karena Eunbi selalu berada di mana pun dia berada, dan yang membuat Ms, Cool jengah adalah chat darinya yang sangat menggangu, dari Ms. Cool bangun tidur sampai mau tidur kembali. Entah tau dari mana, Eunbi mempunyai nomor whatsapp, Line, telegram dan akun sosial Ms. Cool.

"Hai..." Sapa Eunbi pada Ms. Cool yang sedang tidur di depan perpustakaan.

"Ngapain lo di sini?" Ms. Cool bangun dari berbaringnya, dia duduk dan menatap sinis Eunbi yang sedang tersenyum padanya.

"Mau nemenin kamu."

"Nemenin gue?"

Eunbi mengangguk.

"Gue gak butuh ditemenin lo! Minggir!" Ms. Cool meminta Eunbi untuk tak menghalangi jalannya. Dia melangkah meninggalkan Eunbi.

"Tunggu...!" Eunbi berlari mengejar langkah Ms. Cool yang cepat. "Yeeey... finally, aku bisa ngejar kamu." Eunbi melingkarkan tangannya di tangan Ms. Cool.

Ms. Cool berhenti berjalan. "Lepas!" Dengan kasar dia menghempaskan tangan Eunbi yang merangkulnya kemudian dia berlari agar Eunbi tak bisa mengejarnya.

"Gila tuh cewek!"

***

Pagi ini Ms. Cool dikejutkan oleh berita yang sangat membuatnya marah, bagaimana tidak, baru sehari Eunbi jadi murid baru di sekolahnya, dia sudah mengaku sebagai pacarnya. Dengan emosi tinggi, Ms. Cool berjalan tergesa menuju kelas. Sesampainya di sana dia langsung menuju meja Eunbi.

"Sini lo!" Perempuan cantik bak dewi Yunani itu menarik tangan Eunbi keluar dari kelas.

"Maksud lo apa ngaku-ngaku pacar gue?" Tanya Ms. Cool sesampainya di taman belakang sekolah yang sepi.

"Aku gak ngaku-ngaku. Itu emang fakta kalo kamu itu cinta aku yang hilang."

"Cinta yang hilang apaan?! Denger ya, lo bukan pacar gue, jadi stop ngaku sebagai pacar gue!" Setelah mengatakan itu Ms. Cool berjalan meninggalkan Eunbi.

"Kenapa dia gak inget aku, ya?" Eunbi bertanya pada langit yang sedang di tatapnya.

TBC....