Hari pertama di Batalyon

15.8K 852 2
                                    

"Dek sekarang kan hari Senin,cuti dari rumah sakit berarti sampai Jumat ya?"tanya Elvano setelah makan

" Iya mas,tapi Sabtu Minggu nya juga libur kok jadi baru masuk Senin mas"

"Oh gitu,mas hari Jumat udah selesai cutinya jadi balik kerja lagi"

"Oh ya mas kata Bu Bagas Rabu ada pertemuan ibu-ibu Persit, nanti adek bareng Bu Bagas aja ya mas"

"Iya dek"

"Yasudah mas sini piringnya adek cuci"

"Ini,makasih dek"ucap Elvano sambil memberi piringnya

***
"Assalamualaikum Bu Elvano"ucap Bu Bagas dari depan rumah

"Waalaikumussalam,masuk dulu Bu"ucap Bella

"Ngga dulu deh kapan-kapan aja,saya kesini cuma mau ngasih kue bolu ini kebetulan saya lagi bikin Bu"

"Oalah siap, terimakasih bu Bagas"

"Nggeh bu semoga rasanya enak hehe"ucap bu Bagas tertawa kecil

"Pasti enak, kan yang bikin Bu Bagas"ucap bella balik tertawa kecil

"Ahh bisa aja, yasudah Bu saya pamit assalamualaikum"

"Enggeh, waalaikumussalam makasih Bu bolunya"

Setelah itu Bella masuk kembali kedalam rumah nya dengan membawa bolu dari Bu Bagas.

"Dari siapa dek?"ucap Elvano melihat Bella tengah mencoba bolu

"Ini mas dari Bu Bagas,cobain mas enak loh"ucap Bella menyodorkan bolu ditangannya yang sudah dimakan nya.lalu Elvano langsung memakan bolu bekas Bella.

"Loh mas maksud aku makan yang di piring ini bukan yang bekas aku"ucap Bella kemudian

"Lebih enak yang bekas adek,lebih manis"ucap Elvano tersenyum penuh arti kepada Bella

"Ngga jijik kah mas?"tanya Bella

"Ngga,ngapain jijik sama bekas istri sendiri yang ada malah seneng"ucap Elvano tetap tersenyum dan dijawab senyum canggung dari Bella

"Dek,Kita belanja yuk,bahan makanan di dapur pada mau habis"ucap Elvano kemudian

"Iya mas, setelah makan ini adek ganti baju"

"Iya dek mas tunggu"

***
"Belanjanya di supermarket depan batalyon kan mas?"tanya Bella

"Iya dek,ayo"ucap Elvano membukakan pintu mobil untuk Bella

"Makasih mas"ucap Bella kepada Elvano yang membukakan pintu mobilnya dan dijawab senyuman oleh Elvano

Di depan batalyon ada beberapa tentara yang berjaga dan Elvano membuka kaca mobilnya untuk menyapa bawahannya.

"Siap izin mau kemana kapten bersama istri"tanya serda Heru

"Mau ke supermarket depan untuk belanja keperluan dapur"jawab Elvano tersenyum pada Serda Heru

"Siap,mohon maaf mengganggu perjalanan kapten dan ibu silahkan lanjut"ucap Serda Heru membungkukkan badan memberi hormat

"Iya terimakasih,saya dan ibu duluan"ucap Elvano dan Bella tersenyum

"Siap,ibu dan kapten"

Walau Elvano berpangkat tinggi namun ia selalu Ramah pada bawahannya itulah mengapa Elvano selalu disegani bawahannya.

"Mas aku boleh beli ini ga?"tanya Bella kepada Elvano kesekian kalinya

"Boleh dek,mas Dari tadi udh bilang beli semua yang adek mau, nanti mas yang bayar"ucap Elvano

"Adek ngga enak takut uang mas habis hehe"ucap Bella menyengir karena dia belum terbiasa

"Ngga usah mikirin uang mas.uang mas juga uang adek.mas kerja kayak gini juga nantinya buat adek"ucap Elvano tersenyum

"Iya mas makasih"ucap Bella tersenyum membalas senyuman Elvano

"Bella kamu cantik banget ya Allah cobaan apa yang kau berikan hingga setiap melihat istri tersenyum hamba selalu melayang"ucap Elvano dalam hati

"Udah dek?"tanya Elvano setelah cukup lama di supermarket

"Iya mas,udah"

"Yaudah ayo bayar ke kasir"

***
Sesampainya dirumah Elvano langsung merapikan semua bahan makanan ke dapur dan melakukan sholat Maghrib bersama Bella.

"Assalamualaikum warahmatullah
assalamualaikum warahmatullah"salam Elvano setelah sholat dan diikuti oleh Bella setelah itu Elvano menyodorkan tangannya dan tangannya dicium oleh Bella

"Dek boleh mas minta sesuatu?"

"Hah minta apa mas?"

"Emmm boleh mas lihat adek tanpa hijab?"tanya Elvano agak ragu karena dari awal menikah Bella tidak pernah membuka hijabnya

Uhuk!uhuk!
Tiba-tiba saja Bella terbatuk

"Eh dek maaf kalo adek belum siap memperlihatkan pada mas ngga papa dek"ucap Elvano khawatir dan mengusap punggung Bella

"Ngga mas,adek siap kok,ini sudah hak mas"

"Ngga papa Kalo ngga siap Dek,ngga usah pikirin permintaan mas tadi"

"Adek bakal buka mukenah nya mas"lalu Bella membuka mukenah yang menutupi kepalanya
Elvano terpesona melihat rambut Bella yang terurai indah.

"masyaAllah cobaan apa lagi ini ya Allah"ucap Elvano lirih yang masih bisa didengar bella

"Kenapa mas,jelek ya?"ucap Bella sedih

"Engga,istri mas cantik banget masyaAllah"ucap Elvano membuat Bella tersipu malu dan kini pipinya merah seperti kepiting rebus

"Lohh kenapa itu kok pipinya merah,minta dicium ya"goda Elvano gemas dengan blushing Bella

"Ihh mas ngga ya"ucap Bella langsung menutup wajahnya dengan mukena

"Lohh kenapa ditutup,buka dong mas pengen liat wajah cantiknya"goda Elvano kembali

"Ngga mass"ucap Bella malu

"Buka dong sayang"ucap Elvano sambil menarik mukenah Bella

"Blush!,apa tadi katanya *sayang*"ucap Bella dalam hati

Tiba-tiba saja Elvano telah membuka mukenah nya yang membuat Bella terkejut dan tanpa aba-aba Elvano mencium Bella

"MAS"

"Maaf dek mas gemes liat pipi kamu"ucap Elvano sambil menoel-noel pipi Bella

"Ya Allah semakin kesini kenapa mas Elvano semakin bucin bgt"ucap Bella senang dalam hati

***
Apakah Bella sudah mulai melupakan ustadz Zikri dan cinta kepada Elvano?

KAPTEN ELVANO! [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang