Chapter 1

5.2K 148 23
                                    

Multimedia : Yoona (16 tahun)

Author pov

Im Yoon Ah anak yang pindah dari Seoul dan sekarang bersekolah di Busan Senior High School. Dia pindah karena orang tua Yoona tidak ingin anaknya bergaul bebas di Seoul. Maka orangtuanya menitipkan Yoona di rumah Samchonya, di busan.

Yoona pov

Hei namaku Im Yoon Ah. Biasa di
panggil Yoona. Umurku enam belas tahun. Aku sudah kelas dua Senior High School, Aku anak pertama dari dua bersaudara. Sebenarnya aku tidak ingin pindah ke sini, karena disini sangat membosankan.

Di Seoul aku mempunyai seorang pria yang aku sangat aku cintai dan dia juga sangat mencintaiku, namanya Lee Min Ho. Aku terpaksa memutuskan hubungan dengannya karena aku tidak bisa hubungan jarak jauh. Awalnya ia menolak keras tapi setelah aku menjelaskan ia akhirnya menerima. Susah melupakannya, hanya Min Ho oppa yang aku cintai. Tapi aku harus belajar untuk merelakannya.

Appa, seorang direktur sebuah perusahaan terkenal di Korea. Eomma, seorang kepala cabang bank paling berpengaruh di Korea. Adikku duduk di kelas 6, dia bersekolah di Seoul Elementry School. Namanya Im Jungsan. Aku tinggal disini bersama Samchon. Hari ini, hari pertama di sekolah baruku. Semoga saja mereka menerimaku dengan baik.

" Yoona bangun, Hari ini adalah hari pertamu sekolah" Teriak Soomie Eonnie

"Ne eonni"

" Kajja!"

***

Deng... Deng... Deng...

pulang sekolah

" Panggilan kepada Im Yoona Ah kelas 11.3 harap ke kantor sekarang"

"Nae? Wae?" Kataku binggung

"Lebih baik pergi saja dulu" kata Soomie eonnie

"Nanti aku pulang bagaimana?" Kataku bingung

"Aku akan menunggumu" kata Soomie eonnie

"Hmmm, arraseo"

Aku pun langsung menemui sosaengnim ke dalam kantor, suasana di kantor sangatlah sibuk, mungkin karena tahun ajaran baru.

"Im Yoon Ah? Kamu fotocopy biodata, lalu kamu isi besok berikan kepada saya, mengerti?" kata sosaengnim menjelaskan

"Oh ya satu lagi, biodatanya sudah di bawa oleh anak laki - laki mungkin sekarang dia sudah ada di koperasi"

"Ne sosaengnim"

Sampai di koperasi aku binggung karena disani sangat lah RAMAI! aku mencari laki - laki itu, aku melihat seseorang yang sepertinya dia yang memegang kertas biodata itu. Untuk memastikan aku menepuk bahunya.

"Anak baru?" Tanyaku

"Ne"

"Itu biodata untuk anak baru?"

"Ne"

"Sudah di fotocopy?"

"Belum"

"Kalau sudah berikan padaku"

"Ne"

15 menit kemudian

"Ini kertasnya"

"Gomawo"

Lalu dia langsung pergi saja tanpa berbicara apapun, sedangkan aku hanya menatap bingung lelaki itu. dasar aneh

di rumah

Akhirnya aku sampai juga di rumah, sangat melelahkan. Langsung aku membaringkan diriku di kasur untuk masuk ke alam mimpi.

Kring.... Kring....

Baru aku menutup mata tiba - tiba hp ku berbunyi. Awalnya aku membiarkannya terus berbunyi, tapi karena terlalu berisik akhirnya aku mengangkatnya.

"Yeobseo?" Sambil menutup mataku.

"Sayang ini Eomma bagaimana hari pertamanya? " Tanya Eomma

"Sangat melelahkan" Jawabku malas

" Hahaha, kamu bisa saja" Kata Eomma sambil tertawa garing

"Eomma aku mau tidur, aku sangat mengantuk " jawabku sambil menguap.

"Baiklah sayang"

"By..."

Belum selesai aku bicara telpon sudah mati

TuutTuutTuut...

Siwon pov

Namaku Choi Siwon biasa dipanggil Siwon. Umurku 17 tahun. Aku menduduki kelas dua Senior High School. Aku pindahan dari Gangnam. Appa pemilik perusahaan Hyundai Departement Store yang sangat terkenal di Korea. Eomma seorang dokter mata yang terkenal di Korea. Jadi bisa di bilang aku anak orang terkaya di Korea. Aku anak ke 3 dari 3 bersaudara. Hyungku yang pertama, Choi Woohyun menjabat sebagai direktur Hyundai cabang Busan dan sekarang aku tinggal bersamanya. Kakakku yang ke dua, Choi Sangwoo bersekolah di Oxford University. Aku bersekolah di Busan Senior high school, hari ini hari pertama aku bersekolah di sini, karena aku anak baru. Semoga mereka menerima ku dengan baik.

"Siwon, sudah pagi cepat bangun, ini hari Pertamamu sekolah"

"Ne hyung"

Setelah mandi aku pun bersiap-siap. Aku berdiri didepan cermin dan melihat seorang lelaki yang gagah dan tampan senyum ke arah ku

"Sudah saatnya kita mulai hari baru" kataku bersemangat

pulang sekolah

Saat aku sedang berjalan pulang aku merasa ada yang memanggilku lalu aku berbalik dan ternyata benar, Ternyata sosaengnim yang memangil, ada apa ya?

"Siwon kamu ke koperasi lalu fotocopy data ini"

"Baiklah" Jawab ku ramah.

Saat aku sampai di koperasi, ternyata sangat ramai. Aku bingung mau bicara apa sampai ada seseorang yang menepuk bahuku.

"Anak baru?" Tanya dia

"Ne"

"Itu biodata untuk anak baru?"

"Ne"

"Sudah di fotocopy?"

"Belum"

"Kalau sudah berikan padaku"

"Ne"

15 menit kemudian

"Ini kertasnya"

"Terimakasih" jawab wanita tersebut. Lalu aku pergi saja karena malas berlama - lama disana.

TBC

A/N :
Ini cerita pertama gue, maklumin aja kalau tulisannya ancur banget, mohon banget kasih kritik dan saran buat cerita ini, oh iya jangan lupa vote juga^^

Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang