Happy reading babe 🐯!
.
.
.
Neth menatap kedua sodara itu dengan heran karna pertanyaan nya tak di jawab dan mereka berdua hanya cengar-cengir kaya orang bego:).
"Jawab.." keduanya terserentak lalu melirik satu sama lain dengan mengintimidasi.
"Hehe cuma ngomong fakta kok" jawab Phil malah mendapatkan pukulan di kepala dari Indo.
Indo ingin sekali mengubur phil hidup-hidup! Kenapa ini cewek kalau ngomong lemes banget sih!? Dasar cewek!
"Fakta..? Dan, boti itu apa...?" Tanya Neth dengan nada polos dan mendapatkan tanggapan;
"HAHAHHAHAHA!?" suara kedua orang yang ada di hadapan Neth yang tengah memegangi perutnya. Neth menatap mereka dengan tatapan Bingung, apa salahnya dia bertanya?
Humor mereka receh bngt 😅☝️
"Anying kok polos banget??" Neth menatap Phil dengan bingung, dia polos?? Ya kurasa tidak, Neth hanya tak tau arti boti....
"Udah udah! Pfft. .- ga penting, lupain aja Neth" ujar indo sembari menetralkan ekspresi wajahnya.
Oke, nanti Neth harus cari tau boti itu apa. . . Anak goblok:).
- 🐯.
"Aku mau nanya."
Jamaica menatap teman sebangkunya dengan bingung, tak biasa ini anak bertanya? Bukanya dia hampir tau segalanya tentang pelajaran?? Ya lagian di otak anak itu isinya hanya pelajaran. Monokrom sekali.
"Nanya apa?"
"Boti itu apa..?"
Uhuk ... Uhuk! Jam terbatuk pelan, yang bener aja! Siapa yang ngebuat temennya yang cukup polos ini tau bahasa aneh begitu! Neth menatap Jam dengan bingung, kenapa ekspresi Jam seperti itu?
"Jangan mau tau deh kalau menurut ku, ga penting juga" ujar Jam, Neth menatap nya dengan agak kesal. Yang bener aja.
"Bilang aja lah!? Apa susahnya coba." Kesal Neth, Jam menatap neth dengan tatapan aneh.
"Lu tau kata-kata begini di mana emang?"
"Philippines, sama indo" Jam tepuk jidat, pantesan aja sih!!!
"Jangan aneh-aneh deh Neth! Otak mu nanti tercemar sama pikiran mereka yang rada-rada" ujar Jam, membuat Neth menghela napas. Tinggal ngasi tau apa sulit nya??
Neth memasang wajah kesal, apa-apa sih jam! Neth pengen ngebalas perkataan tapi males.
Ting
Neth membuka hp nya yang mendapatkan pesan dari seseorang.
Okei lesgooo >_< !!
- 🐯 -
Indo berjalan menyusuri sudutan perpustakaan, mencari sang pacar yang mengajaknya kemari.
'kenapa ni perpus gede banget!?' batin indo mulai kesal.
Oh! Itu dia, indo mendekat lalu duduk di kursi samping neth tanpa permisi terlebih dahulu membuat sang empu kaget dan menjatuhkan buku bacaannya.
"Maaf, ga maksud ngagetin" ujar Indo di sertai kekehan, ekspresi Neth cukup lucu.
Neth mengambil buku yang tadi ia jatuhkan, "gapapa, bisa mulai? Saya mau minta ajarkan materi Bab 2" ujar neth lalu membuka buku catatan nya.
Indo mengangguk, lalu mulai mengambil beberapa buku yang sudah di siapkan Neth sebelum ia datang, niat amat.
.
Neth menuliskan semua kata yang Indo ucapkan, entah Indo yang banyak bicara atau memang penjelasannya harus sebanyak ini? Ayolah ini hampir 4 lembar!
"Oke sudah itu aja, ada yang mau di tanyakan?"
Neth menggelengkan kepalanya pelan, ya itu sudah cukup lengkap. Ya kali 4 lembar ga lengkap:) yang meski itu sudah di ringkasnya.
"Makasih, cukup mudah di pahami" Ucap Neth.
Indo tersenyum sebagai tanggapan. "Ga masalah" ujar indo lalu mulai merapihkan buku yang berserakan di atas meja.
"Mau saya traktir sebagai imbalan ga? Kebetulan belum sempat ke kantin tadi" ujar neth,
Indo berpikir sejenak, "ga usah deh aku ga lapar" tolak indo dengan halus. Neth mengangguk tetapi tak lama kemudian suara perut indo terdengar membuat keduanya seling berpandang canggung.
"Udah gapapa kok, ayo" neth menarik tangan indo, sementara sang empu hanya menunduk malu. Aduh kenapa tubuhnya selalu membuatnya malu!
Indo mau nangis aja rasanya ! ( T﹏T)
Neth melirik indo yang terus-menerus menundukkan kepalanya, Neth berhenti membuat indo menabrak punggung miliknya.
"K-kenapa berhenti?" Tanya indo sedikit gugup. Dia masih malu.
Neth yang bisa melihat sedikit rona di wajah sang submissive terkekeh pelan lalu mengusak rambut yang lebih pendek membuat rambutnya sedikit berantakan.
"Lain kali jangan so sokan nolak"
Indo makin malu, sumpah jika situasinya tidak seperti ini indo bisa aja memukul wajah di hadapannya sampe bonyok dan masuk uks! Ya tapi situasi sekarang, ia sedang tidak berdaya...
Mereka lanjut berjalan ke kanti sekolah,
- di kantin, suasananya sudah terlihat tidak terlalu ramai karna kebanyakan murid Memilih makan di taman sekolah atau kelas mereka masing masing.
"Mau apa?" Suara Neth membuat indo yang melamun sedikit terserentak kaget, neth yang melihat itu menahan tidak mengusak rambut si manis dengan gemas.
"Ee... Mie ayam? Minumannya terserah aja" neth mengangguk pelan.
"Tunggu di sini sebentar ya" lalu neth pergi membuat indo kembali pada lamunannya,
'gimana caranya....'
- chapter 03 -
Ayo ovt bersama indo (๑ •.•๑)!
Al.
* * * * * * *
KAMU SEDANG MEMBACA
Remaja [netherindo]
Teen Fiction( tidak selesai ) • - - - - • //Short story// ⚠️ cerita ini tidak berkaitan dengan kehidupan nyata. hanya fiksi belaka⚠️ • - - - - • . • - - - •