Di suatu kampung ada seorang anak yang bernama Alik. ALIK adalah seorang anak yang yatim piatu,dari kecil Alik mempunya adik yang bernama rehan,Alik berusia 18 tahun sedangkan adik nya berusia 7 tahun, Alik sekolah sambil mencari kerja sampingan untuk menafkahi adik nya.
Alik setiap pulang sekolah mencari pekerjaan dan setelah mencari ia mendapatkan pekerjaan yaitu menjadi tukang parkir. Setiap pulang kerja uang nya menyisihkan uang nya untuk di tabung.adik nya sekolah di bangku kelas 1, Alik nya membayar SPP sekolah Rehan .
Alik duduk di kelas 3 SMA ,setiap pulang ia langsung bekerja dari jam 14:00 sampai 16:00. Alik setiap pulang kerja ia membeli makan untuk Rehan. Setelah makan bareng sama adik,ia langsung di tidur di kamar ,Alik di teras rumah memikirkan nasib nya setelah jam 21:00 ia masuk ke kamar nya dan langsung tidur.keesokan hari nya ia bangun jam 05:00 langsung sholat subuh setelah sholat ia membangun kan rehan , setelah rehan bangun Alik memasak makanan udah makan pagi. Ia pergi ke sekolah setelah pulang sekolah ia keluar dari pekerjaan menjadi parkir,setelah beberpa bulan berselang, Alik lulus dari sekolah nya setelah lulus ia mencari pekerjaan ,Alik akhirnya diterima bekerja di sebuah perusahaan swasta. Gaji yang diterimanya di awal masuk kerja memang tidaklah seberapa. Namun seiring dengan berjalannya waktu, tepatnya lima bulan setelah dia bekerja di perusahaan tersebut, Alik mendapatkan kenaikan gaji tepatnya sebesar Rp3,5 juta per bulan.
Gaji sebesar itu memang tidak mudah untuk didapat seorang karyawan yang hanya berbekal latar belakang pendidikan SMA, tapi karena kegigihannya dalam bekerja ia dapat memberikan kontribusi yang signifikan kepada perusahaan sehingga manajemen perusahaan tidak keberatan untuk memberikan gaji tinggi kepada remaja ini.Uang gaji Alik sebagian dialokasikan untuk memberdayakan keluarganya. Sementara sisanya ditabung untuk biaya pendidikannya di perguruan tinggi kelak. Alik berhasil membahagiakan keluarganya baik dalam sisi kepribadian maupun materi.
Satu tahun berselang Alik resmi masuk ke perguruan tinggi negeri. Alik mengambil jurusan manajemen bisnis. Atas sejumlah faktor pertimbangan yang membuatnya memutuskan untuk berhenti bekerja dari perusahaan tempat ia mulai meniti karier. Dia memutuskan untuk mencari tempat kerja baru untuk perkembangan kariernya.Tidak butuh waktu lama bagi Alik untuk menemukan pekerjaan baru. Tentunya pekerjaan di sebuah perusahaan yang jauh lebih menjanjikan dengan gaji tinggi. Sambil menyandang status sebagai seorang mahasiswa, Alik juga berstatus sebagai karyawan di sebuah perusahaan ternama. Di perusahaan tersebut Ardi diberikan gaji bulanan sebesar Rp9 juta.
Hari demi hari terus berlalu, dan kehidupan Ardi semakin membaik bahkan jauh lebih baik. Hal ini tidak lain adalah karena keuletan dan kepribadian baik yang dimilikinya sehingga bisa mengantarkannya pada level kehidupan sosial yang lebih baik.Namun ada yang iri kepada Alik sampai memfitnah Alik korupsi,namun perusahaan memecat nya, setelah ia di pecat dari perusahaan nya Alik tidak menyerah untuk terus Bangkit, setelah beberapa hari ia kepikiran SPP sang adik yang belum bayar beberapa bulan kebelakang.
Alik mencari tabungan nya untuk modal manjadi bos sapi ,Alik membuat kandang sapi nya di samping rumah nya setelah beberapa hari berselang,Alik mencari sapi dengan harga yg lumayan murah ia di temani dengan teman nya yang dekat yaitu Arya, ia meminjam sebuah mobil untuk mengakut sapi nya ,setalah mencari ke daerah cigugur ia mendapat kan sapi nya Alik membeli 2 sapi yaitu jantan dan betina setelah membeli ia pulang kerumah untuk memasukan sapi nya ke kandang ,Alik berterima kasih kepada Arya karna telah menemani nya mencari sapi.
setelah Arya pulang Alik beristirahat di rumah nya setelah jam 13:00 Alik mencari rumput yg tidak jauh dari rumah nya untuk kedua sapi nya. Setelah beberapa bulan sapi itu melahirkan 1 sapi jadi Alik mempunyai 3 ekor sapi ia sangat senang karna sapi nya.ke esokan hari nya ia mencari rumput lagi untuk sapi-sapinya setelah mencari rumput ia memberi langsung kepada sapi sapi itu,setiap sore jam 15.00 sampai 17.00 sapi-sapi itu di bawa ke sungai untuk dimandikan supaya tidak stres di kandang saja, Alik setelah memandikan sapi-sapi itu ia bertemu seorang wanita yang bernama Kiran Yang baik hati dan hidup bersama kakek nenek nya.
semenjak itu ia berteman baik ,setelah 1 tahun sapi-sapi itu bertambah banyak menjadi 25 sapi Alik sangat senang karna di umur 20 ia menjadi bos sapi menghasilkan uang dengan ia kerja.alik juga membeli 1 truk untuk mengantar kan sapi-sapi itu kepada pembeli ,Alik juga mempunyai seorang karyawan yang bernama Udin dan Yanto mereka berdua sangat senang bekerja di peternakan sapi.
peternakan Alik semakin maju karna ia bisa menjual sapi sapi itu dan ia juga membeli lahan di sebuah desa untuk membangun sebagian peternakan nya setelah 8bulan peternakan nya sudah jadi Alik pun membeli sapi sapi dari berbagai daerah ia di temani sama karyawan nya ia sambil membawa truk untuk mengangkut sapi nya ia membeli 5 sapi ,setelah membeli ia kembali ke desa untuk memasukan nya ke peternakan yang baru nya Alik juga menambah karyawan yang baru bernama Asep dan Budi , Alik membagi tugas untuk Kepada Asep untuk mencari rumput di kebun kebun.sedangkan Budi membersihkan kandang sapi dan setelah beberapa bulan sapi nya melahirkan 4 sapi dan Budi membantu proses melahirkan sapi itu, Budi memberitahu kan kepada bos Alik karna sapi yang ia beli sudah melahirkan 4 sapi. Alik berangkat ke desa untuk mengecek keadaan di peternakan Alik sangat senang karna peternakan nya semakin maju, Asep juga mencari lagi persediaan rumput untuk di stok di peternakan setelah mencari beberapa hari.
Alik membeli mobil pick up untuk mencari rumput Asep sangat senang sekali karna bos nya begitu sangat murah hati.sedangkan Alik mencari pasangan hidup,ia semakin dekat dengan kiran, Alik juga mengajak kiran untuk pergi makan malem ,Alik ingin mengatakan kalau ia "ingin menikah bersama kiran" Kiran juga sebaliknya suka kepada Alik pas bertemu pertama kali ,kiran juga menjawab" ya aku juga ingin menikah bersama " Alik pun sangat senang karna ia mempunyai teman hidup Alik juga meminta persetujuan kepada orang tua kiran ,orang tua kiran menjawab "Ya" orang tua nya juga berpesan "jangan kau tinggalkan kiran dalam keadaan apapun itu" setelah itu Alik menentukan nikah nya di akhir bulan ini,setelah beberapa bulan ia Alik mengenal kan adik nya kepada istri nya,ia menjadi keluarga yang harmonis dan romantis.
KAMU SEDANG MEMBACA
anak yang di tinggalkan kedua orang tua nya
Short Storypada suatu hari terdapat keluarga sederhana yg damai , seperti hari biasa ayah nya berangkat untuk bekerja dan anak nya yang bungsu berangkat sekolah, anak nya sangat bersemangat sekolah untuk menuntut ilmu ayah nya bekerja menjadi kuli dan ibu nya...