Part 28

138 7 0
                                    

Peperangan Alfan dan Beatrix dimulai dari sekarang dimana backingan Alfan adalah si kembar yakni Arlan Erlan. Beatrix tetap tak gentar melawan Alfan walaupun backingan Alfan keras, Pradipta Mahendra datang untuk menyelamatkan pujaan hatinya.

Dipta menggenggam tangan Beatrix untuk meredakan emosi Beatrix " tahan emosi kamu jangan mudah terpengaruh " peringat Dipta

Beatrix tidak mendengarkan kata kata Dipta dia masih tetep menyerang Alfan karena kelakuan Alfan tak pantas pada anaknya sendiri masa Alfan nekad mencelakai Fikri. Dipta merasakan tubuhnya yang semakin melemah. Mungkin hidup Dipta tak akan lama lagi karena Dipta awalnya hanya seorang manusia yang terpaksa harus jadi Penyihir jahat jadinya Dipta menanggung resiko yang sangat besar.

Beatrix membantu Dipta jalan , ia harus memberhentikan perang nya dulu sama Alfan " kamu gapapa, kok kamu tiba tiba kesakitan sih didekat Alfan" cemas Beatrix

Dipta mulai menceritakan kejadian yang membuat nya menjadi Penyihir jahat " sebenarnya jiwa aku sama Alfan tertukar, kenapa aku jahat waktu itu karena Alfan sengaja menukar jiwa nya buat dapetin kamu jadi yang sebenarnya aku lah ayah kandung Dilan dan Fikri " ungkap Dipta

Beatrix benar benar syok mendengar nya ternyata selama ini Alfan menukarkan jiwa nya pada Dipta yang menyebabkan Dipta tak akan lama lagi hidup " kenapa sih harus ada yang namanya Alfan Clin Federico jadi susah kan kayak gini, coba aja kamu jujur sama aku dari kemarin " gerutu Beatrix

Dipta tak berani mengungkapkan semua ini karena Diancam keras oleh Alfan saking cintanya Alfan ke Beatrix sampai sampai ia tak peduli akan kehamilan Alana. Padahal disaat itu Alana lagi butuh orang buat ada disamping nya disaat dia sedang kesakitan saat melahirkan.

Dipta meninggalkan Beatrix sendiri karena mengingat kalau Alfan lebih mencintai Beatrix daripada dirinya " Maafin aku , aku gak bisa lagi selalu disamping kamu aku ikhlas kok kamu sama Alfan jaga anak kita Fikri sama Dilan " pesan Dipta

Beatrix menghentikan langkah Dipta Beatrix merasa kalau Dipta ngaur dalam berbicara " cepat atau lambat Dilan Fikri akan tahu yang sebenarnya " kata Beatrix

Dipta menoleh dan berkata " aku gak mau anak kita tahu kalo aku ayah kandung nya aku takut mereka akan sakit hati lihat aku mati " lirih Dipta

Beatrix mendekat kearah Dipta dan memeluk Dipta sambil berkata " aku yakin kok kamu bisa lewati ini semua, aku yakin kamu bisa kumpul bareng anak anak plis jangan tinggalin aku ,aku kesepian kalo gaada kamu " bujuk Beatrix

Dipta kembali memikirkan perkataan Beatrix tadi mungkin nanti saatnya ia akan bisa bahagia bersama anaknya, meskipun sekarang anaknya belum tahu siapa sebenarnya Pradipta Mahendra. Alfan melihat dari kejauhan pun panas dan mengeluarkan semua kekuatan nya, api cemburu dihati Alfan membara ketika melihat Beatrix selalu dekat dekat sama Dipta. Alfan mengarahkan sihir nya untuk buat Dipta semakin memburuk keadaan nya. Namun ada Fikri yang menahan sihir Alfan, Fikri tak akan membiarkan Alfan menyenggol apapun yang membuat mamihnya senang.

Fikri kali ini membenci papihnya dan berpihak pada Dipta " udah cukup pih jangan sakitin om dipta" pinta Fikri

Nara melihatnya cemas karena baru kali ini Fikri semarah itu padahal itu papihnya sendiri, malah yang bikin heran Nara adalah Fikri berpihak pada orang lain bukan papihnya. Fikri menggunakan tenaga supernya untuk menghabisi papihnya sendiri tak tega itulah yang dirasakan Fikri tapi mau gimana lagi , papihnya juga yang buat ulah pakai segala mau menyingkirkan kebahagiaan mamih Beatrix.

Blue Moon Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang