POV vino
Entah mengapa aku memikirkan angel ada rasa rindu dan sedih saat teringat dengan nya perasaan jika dia tidak sedang dalam keadaan baik baik saja .
Tanpa pikir panjang setelah selesai melakukan tugas nya di kantor aku langsung menunju ke rumah angel mahasiswi ku yang cantik dan lucu.
Ku tekan tombol bel rumah nya agak lama pintu nya di buka saat pintu terbuka aku dan sang pemilik rumah terkejut satu sama lain aku yang terkejut karena mata angel sedikit merah dan bengkak sementara angel sendiri terkejut karena aku datang ke rumah nya tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
"Silahkan masuk pak" suara nya yang masih terdengar serak dan aku pun tersadar dari lamunan ku .
aku pun mengangguk dan duduk saat angel persilahkan, belum sempat aku membuka mulut ku Angel sudah lari ke dapur untuk mengambil minuman dan beberapa cemilan ( dia berkata seperti itu kepada ku) .
Beberapa saat aku menunggu dan bertanya-tanya ada apakah dengan angel kenapa ia seperti itu .
"silahkan di minum pak " kata nya , suara masih terdengar serak dan tidak seberantakan tadi kini terlihat lebih segar.
" apakah kmu habis menangis atau ada yang menyakiti mu" kata ku .
"tidak pak,saya tadi nonton anime ending sad jadi gini"kata Angel.Aku tau jika angel mengalihkan agar tidak di tanya-tanya lagi,aku sadar jika aku dan Angel masih hanya sebatas dosen dan mahasiswi tapi hati ku sakit saat melihat nya sangat rapuh,aku juga tau jika ia menangis karena merindukan kedua orang tua nya yang jauh di luar negeri.
" Angel apakah kamu ada waktu luang?,jika ada mau kah menemani saya " tanya ku setalah menyatakan maksud kedatangan ku .
" mau pak ,saya juga bosan berada di rumah sendirian" kata nya dengan semangat.
" baik lah , segara bersiap, sebentar lagi kita berangkat" kata ku ,aku senang jika melihat nya bahagia.
"baik pak,ini silahkan di nikmati dulu" kata Angel dan langsung berlari menuju ke tangga lantai dua, wajah nya berseri tidak lagi sama saat pertama kali ia membuka pintu tanpa ku sadari sudut bibir ku tersenyum saat melihat tingkah nya yang seperti anak kecil yang di ajak ibu nya pergi membeli mainan.
Tak berselang lama Angel turun wajah nya masih terlihat ceria bibir merah nya tersenyum manis.
Cantik,imut itu lah yang melintas di pikiran ku ia mengenakan gaun panjang berwarna biru laut sungguh cantik saat membungkus tubuh nya itu dan hanya menampakkan lengan tangan nya dan leher jenjang nya yang putih.
Terpesona tentu sebagai laki-laki normal pasti akan langsung jatuh hati dengan angel apa lagi ia mengenakan riasan tipis ,aku merasa sangat beruntung karena bisa mengajaknya jalan malam ini .
Saat ini aku dan Angel berada di dalam mobil, mungkin jika ada yang melihat nya kami seperti pasangan kekasih tapi nyata nya tidak, walaupun aku mengharapkan angel menjadi milik ku .
"kita ke butik dulu ya ,saya ada keperluan di sana " kata ku memecahkan kesunyian di dalam mobil.
"baik pak" kata Angel ,ku lihat dengan ekor mata ku mimik wajah nya memiliki sebuah pertanyaan tapi sepertinya ia tidak berani bertanya.
Aku tersenyum " Hari ini anniversary orang tua ku " .
"Apa , anniversary kedua orang tua bapak" tanya nya lagi.
"iya ,tidak apa nanti kita cari bersama hadiah nya " kata ku seakan aku tau kekhawatiran nya itu .
"baik pak"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lucturer is Hypersex
Romancekisah seorang gadis yang jatuh cinta dengan seorang dosen yang hyper , apakah dia akan masuk ke dunia nya sang dosen ?,atau dia bisa menyembuhkan sang dosen ?.