•TYPO BERTEBARAN⚠️
BERI TANDA JIKA ADA KESALAHAN⚠️
***
"Akaaaaaa!." Teriak keyra dari kejauhan gadis kecil yang beumur 6 tahun itu berlari menghampiri Shaka-teman bermainnya.
Shaka yang merasa di panggil menoleh ke sumber suara, laki-laki itu melambaikan tangan nya lantaran keyra berlari menghampirinya.
"Aka lagi main apa?? Key mau ikut boleh?." Ucap keyra tersenyum melihat mainan milik Shaka, seketika Shaka mengangguk.
"Boleh."jawab Shaka tersenyum ke arah keyra.
Brakk
"Key ga mauu main ular tangga lagii!!!."tegas keyra menghamburkan mainan milik Shaka
"Kenapa?." Shaka mengerutkan keningnya lantaran Keyra mengamuk menghamburkan mainan miliknya.
"Punya key turun terus gara" ada ular nya!! Coba aja Aka beli yang gak usah ada ular nya!! Kalo gini ceita nya key kalah teruss!!!."omel keyra mencibirkan bibir nya geram.
"Mana bisa Keyra..kan bukan aku yang tukang bikin mainan.. Di mana-mana juga ular tangga pasti ada ularnya."jelas Shaka namun Keyra tetap saja tidak mau main lagi karna milik nya selalu turun karna ada ular, Shaka menggeleng-gelengkan kepalanya melihat Keyra cemberut karna sudah tiga kali kalah.
"Kalo gitu kita gak usah main lagi deh nanti kamu kalah lagi terus marah-marah lagi sama aku." lanjut Shaka kemudian di angguki Keyra.
"Aka." panggil keyra duduk di samping Shaka
"iya key kenapa?."
"Aka gak bakal pergi kan cari temen baru.. Aka bakal temenan sama key terus kan...?."ucap keyra dan mendapat anggukan dari Shaka.
"iya key aku gak bakal cari temen baru kecuali temen laki-laki." jawab Shaka dan mendapat anggukan dari Keyra, Keyra tersenyum mendengar nya.
"Aku bakal jagain kamu terus."lanjut Shaka
"janji ya."sambung Keyra mengacungkan jari kelingking nya dan dengan cepat Shaka menautkan jari kelingking nya dengan kelingking Keyra tanda perjanjiannya.
"janji." balas Shaka cepat
"Keyra nanti kalo kita udah besar aku mau nikah sama kamu aja deh.. Biar bisa sama-sama terus bareng kamu."ucap Shaka lagi, Keyra menoleh menatap Shaka.
"Nikah itu kaya gimana ka?." tanya keyra polos
"kaya ayah sama bunda."jawab Shaka cepat
"Iya ka mau.. Aku mau nikah sama Aka." keyra mengangguk antusias sembari tersenyum ke arah Shaka.
"Kalo gitu kita bilang ke ayah sama bunda aku terus ke papah sama mama kamu." ucap Shaka jelas di angguki Keyra.
***
" BUNDAAA!." teriak Shaka dari depan rumah sontak Raisa-bunda shaka yang mendengarnya langsung ke depan rumah menghampiri putra nya takut terjadi apa-apa dengan bocah itu.
"Iya Shaka kenapaa."jawab Raisa menghampiri Shaka.
"aku nanti kalo udah besar mau nikah sama keyra ya bunda." ucap Shaka dengan polosnya berhasil membuat Raisa tertawa mendengarnya.
"Ya bundaaa.."rengek Shaka.
"iya Shaka iya." jawab Raisa cepat, Shaka dan keyra tersenyum mendengarnya.
"tinggal sama mama kamu lagi." ucap Shaka dan di angguki Keyra, keduanya kembali melangkahkan kaki nya ingin kerumah Keyra dengan jemari tangan Shaka yang menggenggam tangan Keyra.
***
"Mama." panggil Keyra ketika di lihatnya Zaira-mama keyra sedang menyapu teras rumah nya.
"Ada apa key?." tanya Zaira menghentikan aktivitas menyapu nya.
"Key kalo udah besar mau nikah sama Shaka ya ma ya."mohon keyra menatap wajah Zaira yang seperti menahan tawa nya.
"kenapa jadi mau nikah sama Shaka?." tanya Zaira.
"Karna key gak mau pisah sama Shaka." jawab keyra.
"iya key belajar aja dulu yang bener nanti kalo udah besar baru di rencanain." ucap zaira, keyra tersenyum ke arah Shaka.
***
Keyra sedang duduk di teras rumah nya menatap ke sebrang rumahnya di sana ada rumah Shaka tatapan keduanya sama-sama pilu. Hari ini tepat seminggu setelah mereka meminta ingin menikah setelah besar nanti, Shaka harus pindah rumah hari ini karna pekerjaan Ayahnya.
Keyra menatap Shaka yang juga menatapnya di sebrang sana. laki-laki itu tanpak sudah siap dengan pakaian rapi nya.
"Aka ninggalin key ya." lirih keyra melihat kedua orang tua Shaka sedang memasukan koper-koler besar ke dalam mobil mereka.
"KEY."teriak Shaka kemudian berlari menghampiri Keyra, Keyra bangkit dari duduk nya lantaran Shaka menghampirinya.
"Aka mau kemana?."Tanya keyra lirih.
"Aku mau pindah rumah sebentar key.. Kata bunda gak lama cuma sebentar doang jadi kamu gak usah sedih aku pergi nya gak lama kok." ucap Shaka tersenyum ke arah Keyra menenangkan gadis itu.
"janji ya gak lama-lama." ucap keyra dan di angguki Shaka.
"janji."
"SHAKA AYO SAYANG KITA BERANGKAT." teriak Raisa dari sebrang sana kedua orang tua Shaka memang sudah berpamitan dengan kedua orang tuanya tadi malam, namun keyra tidak paham maksud kedatangan mereka.
"aku berangkat dulu ya key, jangan sedih.. Kalo kamu sedih nanti aku ikut sedih, aku gak bakal lama kok ninggalin kamu.. Kamu tenang aja." ucap Shaka memberikan boneka astronot lantaran Keyra menyukai astronot.
"jaga baik." lanjut Shaka lagi kemudian di angguki Keyra.
"makasih aka." ucap keyra.
Shaka berlari masuk kedalam mobil kedua orang tua nya.. Keyra melambaikan tangan nya ketika ayah Shaka mulai melajukan mobilnya.
***
13 tahun kemudian
teman kecilnya tak kunjung pulang hingga keyra beranjak umur 18 tahun...
Apakah keduanya kembali bertemu di usia nya yang sudah dewasa?.
Mari kita ikuti ceritanya..
KAMU SEDANG MEMBACA
Keyra Alexandria-(On Going)
Teen FictionSebagian cerita di ambil dari kisah nyata. Menceritakan seorang gadis yang bernama keyra kembali bertemu dengan teman laki-laki masa kecilnya dia Shaka nagendra, mereka kembali di pertemukan pada masa putih abu-abunya. Hingga keduanya saling jatuh c...
