Dating 0.6

223 47 6
                                    

°
°

Suzy kembali disibukkan dengan berbagai kegiatan dirinya sebagai seorang aktris juga solois. Semuanya baik-baik saja namun ia belum bertemu dengan Jieun sejak dinner malam itu. Dan..ia juga belum bertemu Chanyeol sejak hari dimana ia menanyakan kekasih pria itu. Ia masih ingat jawaban pria itu, namun ia jelas tak percaya dengan sanggahan nya.

Sampai detik ini Suzy masih penasaran dengan hal itu, ia ingin menanyakannya lebih lanjut tapi ia merasa bahwa itu mungkin mengganggu pria itu. Padahal mengatakan hal yang jujur pun tak masalah, toh ia juga tak akan membenci nya.

"Kau melamun Bae?", tanya Jaebum menghampiri nya dengan dua gelas cofee di tangannya

"Tidak. Kau disini?"

Jaebum tertawa pelan lalu memberikan segelas cofee kepada Suzy. "Aku melihatmu sendirian jadi kupikir tak ada salahnya menghampiri sahabatku."

"Hmm Suzy-ahh..tidak kah kau ingin mengenalkan kekasihmu padaku?"

"Kekasih?"

"Ya, kekasih. Eii apa kau lupa bahwa kau mempunyai kekasih hah?"

Suzy terlihat berpikir sebelum akhirnya ia menatap Jaebum dengan serius, "Mianhae.. Oppa tau kan aku sudah lama tak berkencan jadi aku sedikit lupa tentang itu."

Jaebum menggeleng-gelengkan kepalanya, ia tak mengerti bagaimana bisa Suzy melupakan kekasihnya sendiri, "Berapa lama memang kau dan dia berkencan?"

"Sekitar 3 bulan, ya 3 bulan." jawab nya asal

"Masih baru dan kau sudah lupa."

"Ya—yaa justru karena itu aku lupa. Karena masih baru jadi ya aku masih sering merasa sendiri." Ucapnya dibarengi dengan kekehan canggung

Jaebum menatapnya tak percaya "Bisa-bisanya kau astaga.."

"Tapi Bae kekasihmu baik kan? Aku tak begitu mengenalnya tapi dari yang terlihat dia baik juga humoris, apa aslinya juga begitu?"

"Ah—eum ya tentu saja dia baik, jika tidak baik mana mau aku menjadi kekasihnya kan?"

"Ya bisa jadi kau tak memikirkan hal itu karena kau sudah terlanjur jatuh lebih dulu padanya."

"Mana ada! Ishh sudahlah kenapa jadi membahas nya."

Suzy mendelik kesal membuat Jaebum malah tertawa melihatnya. Jaebum menekan kedua pipi Suzy membuat bibirnya seperti ikan koi. "Uri Suzy menggemaskan sekali sihh..", ucapnya yang membuat Suzy semakin malas menatapnya namun ia hanya pasrah dengan apa yang dilakukan Jaebum

Sementara di tempat lain dua orang manusia terlihat sedang bertengkar. Yang satu memakai hoodie berwarna abu, sedangkan satunya lagi memakai kaos hitam.

"Kau menyukainya kan?"

"Berhenti berkata begitu. Kau tau kami hanya berpura-pura."

Si hoodie abu memalingkan wajahnya ke arah lain, sedangkan si kaos hitam mendekat ke arahnya.

"Kau tau ini semua demi kita. Jika publik tau hubungan kita itu akan lebih berbahaya, bukan hanya kita yang jadi sasaran tapi yang lainnya juga.", ucap si kaos hitam mencoba memberi pengertian pada si hoodie abu

"Aku hanya takut kau mencintainya. Dia cantik dan menarik. Ya bahkan begitu banyak selebriti yang memuja nya. Beberapa dari grup kita juga menyukainya bukan? Pastinya mudah bagimu untuk menyukainya."

Si kaos hitam meninju tembok di sampingnya, membuat si hoodie abu sedikit berjengit kaget.

"Tidak bisakah kau mempercayaiku?"

Dating [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang