Hitamnya langit yang membentang di atas sana
Tanpa pernak-pernik galaxy menemani
Membuat langit terlihat sangat kesepian
Kaki itu melangkah di bawah hitamnya langit
Kini hanya langkahnya yang menemani
Mengajaknya entah kemana
Mengikuti sampai lelah melangkah
Semilir malam terasa begitu sejuk
Melewati celah benang yang terbentuk rapih
Menusuk kulit hingga ke tulang
Sehingga harus merapatkan mantel terkasih
Langkah nya terhenti ketika dirasa hujan akan turun dalam hitungan detik
Mengadahkan pandangan ke dalam hitamnya langit
Dalam hitungan mundur
3
2
1
Memejamkan kedua netra siap menyambut tangisan langit membasahi
Tapi nihil
Tidak merasakan apapun ketika hujan sudah mulai membasahi sekitar
Dengan begitu membuka mata perlahan
Terlihat alas bening menahan tetesan air langit
Melindunginya agar tidak kuyup
Kepalanya mengadah kearah kanan
Melihat lengkungan manis yang tertera
Kini bukan hanya liquid langit yang membasahi buminya
Liquid sebening kristal yang berada di dalam matanya
Ikut serta membahasi kedua pipi halus itu
Nanon tersenyum dalam tangisan nya
Betapa ia sangat merindukan senyum itu
"Welcome back ohm pawat" .
KAMU SEDANG MEMBACA
Random Story (Ohmnanon)
AcakSesuai judul. Isinya random story about ohmnanon. Update tanpa jadwal. Suka-suka mood author.