Pagi ini, Mika memulai harinya dengan berolahraga di daerah dormnya. Ia berlari hanya di sekitar Nine One Hannam, karena berjaga-jaga supaya tidak ada keramaian atau kejadian tiba-tiba. Karena saat ini Mika sedang tidak ingin dikerumuni oleh fans-fansnya maupun wartawan. Setelah 30 menit berlalu, dan Mika masih berolahraga. Tiba- tiba ada telpon masuk ke hpnya. Mika pun langsung mengeceknya, dan tertulis 'Bang Chan' di layar hpnya. Mika sempat terkejut, kenapa sang leader dari Stray Kids itu menelponnya.
(Percakapan berikut dalam sambungan telpon)
"Hai... Morning..." kata Bang Chan dengan nada bicara yang sangat lembut.
"Mmm, hai... Ada apa kak? Kok tumben tiba-tiba telpon??" kata Mika sambil mengipas-ngipas wajahnya, karena cuaca saat ini cukup panas.
"Mmm... Kamu lagi apa sekarang? Lagi dimana?" tanya Bang Chan.
"Aku barusan selesai olahraga... Jadi lagi di depan dormku kak... Huaahh... Panasnyaaa..." kata Mika.
"Habis lari ya...??" tanya Bang Chan lagi.
"Hehehe... Iya kak..." kata Mika sambil mengelap keringat di dahinya.
"Terus habis ini... Bisa ketemuan nggak, sama anak-anak Alstroemeria yang lain juga...?" kata Bang Chan.
"Memangnya lagi pada nggak sibuk??" tanya Mika sambil melangkah masuk ke dormnya.
"Enggak, justru sekarang udah ngumpul semua... Cuman kurang kamu aja Mik..." kata Bang Chan.
"Oh... Gituu... Mmm... Oke! Aku bisa... Tapi aku mau bersih-bersih dulu, karena habis lari... Sama siap-siap juga... Gimana kak? Pada mau nunggu nggak?" tanya Mika lagi, ia juga baru saja masuk ke kamarnya.
"Pasti maulah...! Ya udah aku jemput ke situ ya??" tanya Bang Chan.
"Nggak usah... Kakak disitu aja... Oke?! Ya udah... Bye!" kata Mika dengan cepat dan langsung menutup sambungan telponnya dengan Bang Chan.
Dengan sikap Mika yang terdengar ingin segera menyudahi telponannya dengan sang leader Stray Kids itu. Membuat Bang Chan berpikir kalau Mika sedang menjaga jarak dengan teman laki-lakinya. Karena ini bukan untuk yang pertama kalinya, Mika bertingkah seperti ini. Namun sebelumnya pernah seperti ini juga, dengan salah satu member TXT dan salah satu member NCT Dream. Yaitu Huening Kai dan Park Jisung, kebetulan yang mereka berdua alami hampir sama seperti yang dialami Bang Chan. Mereka berdua merasa Mika menjaga jarak, saat sedang berbincang melalui sambungan telpon.
Huening Kai, Jisung, bahkan Bang Chan pun tidak tahu ada apa dengan Mika. Kenapa sikapnya jadi berubah, seperti yang terjadi belakangan ini. Dan mereka bertiga sudah membicarakan tentang kejadian ini ke anggota Alstroemeria yang lain. Seluruh anggota sepakat, akan membahas ini dengan Mika. Nanti saat Mika sudah sampai di lokasi, tempat mereka janjian untuk bertemu. Pastinya Mika belum tahu, mengenai tujuan teman-temannya ini mengajaknya bertemu. Lalu kurang lebih satu jam pun berlalu, namun Mika masih belum datang.
"Ini Mika nggak kenapa-kenapa kan ya??" tanya Sunghoon sambil membenarkan posisi duduknya, supaya duduk lebih tegak.
"Nggak kenapa-kenapa kok... Tadi katanya lagi di drom, waktu aku telpon dia tadi..." kata Bang Chan yang mulai memasang eksperesi sedikit cemas dengan Mika.
"Tapi... Ini udah satu jam... Kenapa belum sampai juga ya...?" kata Jisung sambil memainkan hpnya.
(Beberapa menit kemudian...)
"Nah! Itu Mika..." kata Huening Kai sambil menunjuk ke arah pintu Cafe.
"Akhirnya sampai juga..." kata Woozi dalam hati.
(Mika pun langsung menghampiri meja tempat Alstroemeria duduk)
"Hai... Maaf ya aku lama..." kata Mika dengan ekspresi merasa bersalah, lalu membungkuk ke arah Alstroemeria untuk menunjukkan keseriusannya bahwa ia sungguh-sungguh ingin minta maaf.
"Iya, nggak apa Mik... Udah, sini duduk..." kata Bang Chan sambil menunjuk kursi di dekat Jisung.
(Mika bukannya langsung duduk di samping Jisung, tapi ia justru...)
"Mmm... Aku boleh duduk sini aja nggak? Hehehe..." kata Mika sambil memegang kursi di samping Woozi, lalu ia tersenyum lebar.
(Kebetulan selain kursi disamping Jisung, kursi disamping Woozi juga kosong)
"Hhmm, ya... Udah... Duduk aja... Kalau memang maunya duduk situ..." kata Bang Chan yang terlihat terkejut dan bingung dengan sikap Mika.
"Iya, langsung duduk aja..." kata Woozi dengan singkat, sambil menatap Mika yang masih berdiri.
"Oke..." kata Mika, dan ia pun langsung duduk.
"Mik... Kamu pesan dulu aja..." kata Bang Chan, begitu menyadari ketidaknyamanan dari Mika.
"Oh... Oke kak..." kata Mika, lalu ia bergegas pesan.
(Beberapa saat kemudian, Mika selesai pesan dan pesanannya pun juga sudah datang)
"Mika... Sebenarnya kita semua ajak kamu ketemuan... Buat..." kata Bang Chan yang terputus karena melihat ekspresi Mika yang berubah, Mika terlihat tersenyum tipis begitu Bang Chan mulai bicara.
(Mika pun langsung menjelaskan perubahan ekspresinya, terhadap Bang Chan yang sudah menyadarinya)
"Mmm... Hehe... Aku sebenarnya... Udah tau maksud kakak apa..." kata Mika, lalu ia sedikit tersenyum.
(Lalu semua anggota Alstroemeria terkejut dan saling menatap satu sama lain)
"Kamu udah tau kalau kami...." kata Jisung sambil menatap Mika.
"Hhmm...." kata Mika yang bermaksud, mengiyakan kata-kata Jisung, sambil menganggukkan kepalanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
내 삶과 내 꿈 (My Life and My Dreams)
Genç KurguKesempatan yang didapatkannya dari sebuah agensi. Yang membuat kehidupannya dan kehidupan ibu dan kakak laki-lakinya jadi berubah. Dan berubah menjadi berkali-kali lipat lebih baik. Tapi, disertai dengan beberapa kejadian yang tidak pernah disangka...