Episode 11

2K 310 17
                                    

—🍶—

[Name] menarik tangannya dengan santai

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

[Name] menarik tangannya dengan santai. Badan wanita itu terasa pegal setelah sebelumnya bertarung dengan pria berlumut. Terlebih lagi sepertinya zoro masih berada di luar kastil, entah karena dia belum mau masuk atau karena dia tidak tau bagaimana caranya masuk ke kastil.

Sekarang dirinya cukup bingung dengan kegiatan yang harus dilakukan, setiap harinya tanpa padre selalu berakhir membosankan.

"Hah...aku kembali bosan" pandangan [Name] terpaku dengan langit-langit kamarnya. Menikmati waktunya untuk merenggangkan otot dengan berbaring. Sebelumnya [Name] berpikir untuk menemui para baboon dan berlatih dengan mereka, tapi sepertinya itu akan menyusahkan.

Di tambah dengan adanya dua tamu di kastilnya sekarang. Membuat dirinya sedikit kesulitan dalam melakukan hal yang biasanya memang dia lakukan.

Dugg...Dugg!

"[Name]-chan kau didalam?" Suara perona terdengar dari luar kamarnya, membuat [Name] langsung terduduk dan menyahut dengan santai.

"yaa perona-san, masuk saja..." setelah perkataan tersebut perona yang berada di luar langsung membuka pintu dan masuk menghampiri [Name] begitu saja. Wanita hantu itu terlihat penasaran dengan apa yang terjadi.

"apa yang terjadi? apa lumut hijau itu menganggumu?"

"Huh? tidak...bukan apa-apa, terima kasih sudah khawatir perona-san" [Name] tersenyum singkat menanggapi perkataan perona. Ah menganggu kah? Sepertinya tidak terlalu.

"kau yakin? aku merasa tidak yakin..." Perona menyipitkan matanya kearah [Name], memastikan bahwa wanita itu memang berkata dengan jujur.

[Name] sendiri hanya tersenyum santai menanggapi rasa penasaran dan khawatir milik perona, kenapa juga dia harus di khawatirkan. Lagipula ini adalah tempat tinggalnya, jadi tidak akan ada yang berani main-main dengannya di sini.

"Perona-san aku baik-baik saja kok, perintah padre pasti menyusahkanmu ya? maaf untuk itu..."

"Geeh?! kau tau?!"

"tentu saja, biasanya kan perona-san akan selalu sibuk dengan hantu-hantu di kastil tapi akhir-akhir ini perona-san lebih sering memperhatikanku dan juga roronoa..."

"Padre yang menyuruhnya bukan?" [Name] masih dengan wajah biasanya menceritakan apa yang diketahuinya kepada perona. Sementara gadis hantu tersebut berhasil dibuat terkejut karena penyamaran dan penyelidikan diam-diamnya berhasil ketahuan.

Lalu untuk apa dia harus mengawasi jika yang diawasi saja sudah sadar tentang dirinya?!

"JADI SELAMA INI KAU SUDAH TAHU?!"

"Umm ya..?" [Name] menjawab dengan santai, melihat perona yang begitu terkejut membuat berpikir seharusnya tidak usah memberitahunya tentang hal tersebut. Memangnya ada yang salah dengan hal itu ya?

One Piece | Roronoa Zoro x Reader | ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang