prolog

30 1 0
                                    

Zavanya Kim, meniti karier nya sejak berumur 4 tahun. Menjadi salah satu aktris cilik berbakat yang paling di nanti. Zava memutuskan untuk keluar dari zona nyamannya sebagai aktris dan menjadi idol perempuan yang namanya langsung melejit. Zava menjadi sosok yang baik untuk banyak orang. Karirnya bagus dan mulus sejak dulu yang membuat beberapa orang iri, tidak ada skandal yang pernah ia buat, tidak ada berkencan, baginya kariernya lebih penting dari apapun sampai ia bertemu Mark.

Mark Lee, trainee dari agensi SG Entertaiment. Dalam pandangan Zava, Mark adalah lelaki yang selalu memasang wajah dingin saat bertemunya. Dalam sudut pandang Mark, dia malu dan gugup bertemu idola-Nya, Mark hanya tidak ingin terlihat terlalu senang bisa bertemu Zava.

***

Zavanya menghela napas panjang, ia memejamkan matanya. Menggunakan masker seharian membuat napasnya terasa sesak, tapi tak ada pilihan lain.

Zava tersentak saat sesuatu dingin menyentuh punggung tangannya. Ia membuka matanya dan melihat lelaki dengan hat bucket dan masker duduk di hadapanya. Meski tertutup masker, Zava tahu ada senyum yang terukir di bibir lelaki itu. Zava tersenyum, lelahnya hilang tiba-tiba. Lelaki tampan di hadapannya ini memang obat paling mujarab untuk segala rasa lelahnya.

"Lelah ya?"

Zava menggeleng sebagai jawaban, matanya menatap tangan lelaki itu yang tengah membuka kaleng minuman favorite-Nya.

"Gak apa kali kalau kamu bilang capek. Apa salahnya coba capek?" tanya lelaki itu sambil menyodorkan minuman yang tadi ia buka. Zava mengambil minuman itu, kemudian menyeruput nya sedikit.

"Aku gak lelah, ini udah tugasku, Mark."

Mark, lelaki itu tertawa pelan, tangannya mengelus punggung tangan Zava.

"Zav, ada yang mau aku bicarain. Ini soal debutku," ujar Mark, matanya menatap lurus ke arah Zava. "Aku rasa aku harus nyerah sama mimpiku tentang debut."

Zava tertegun, kenapa? Bukankah debut adalah apa yang diimpikan Mark selama 6 tahun ini? Kenapa ia harus menyerah untuk debut? Apa karena Zava? Apa Zava lagi-lagi merenggut impian Mark tanpa ia sadari?

InSecret  |  Mark Lee Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang