new life . Jeongharu [✓]

05 . WAKTU BERSAMA

Jeongwoo tersenyum senang sambil Memeluk mpus yang ada di sampingnya, sesekali ia mengecup pucuk kepala mpus. Berasa milik sendiri.

Mpus yang risih dengan kelakuan jeongwoo pun tanpa sengaja mendorong kasar kepala jeongwoo, jeongwoo terdiam ia menatap mpus dengan tatapan tak percaya.

"MOYED!!!". seru jeongwoo sambil memegangi kepalanya. "Mpus lo tega baget sama gue". Jeongwoo megeleng sambil memegangi kepalanya.

Mpus mengangkat tangan nya seakan ingin memukul jeongwoo. "Jangan macam-macam mpus cakar nih!". ceritanya ia sedang mengancam jeongwoo.

Jeongwoo mengigit bibir bawanya ia tersenyum, lalu ia menepuk tangan nya dan tertawa terbahak-bahak. "Sial, lo gemesin baget sih". Jeongwoo mengacak-acak rambut mpus gemas.

Mpus hanya menampilkan wajah datar nya ia melirik jeongwoo tajam sambil megertak giginya, jeongwoo yang sadar langsung menatap mpus heran seraya menghentikan aksinya mengacak-acak rambut mpus.

"lo Jangan natap gue kek gitu". Jeongwoo mengeser dirinya agar sedikit menjauh dari mpus. Mpus tak memalingkan tatapnya ia menatap jeongwoo dengan tangan yang terkepal.

Jeongwoo menelan salivannya nya kasar. "Oih napa ni bocah". Batin jeongwoo mulai menatap mpus waspada.

"Jeo.." panggil mpus dengan suara rendah.

Jeongwoo bergidik, ia mulai berpikir ini pasti bukan mpus, pasti nih orang atau mpus punya kepribadian ganda? Jeongwoo memicit matanya menatap mpus yang masih menatap nya tajam.

"MPUS MOYED LO YAAA, JANGAN NATAP GUE KEK GITUUUU!!!!".

"gue kan jadi salting hehe".

Lalu mpus beranjak dari duduknya nya dan memukuli jeongwoo brutal. "ADOHHH SAKIT MOYEDDD!!!".

"Gak gue kasih makan lo". Mpus berhenti memukuli jeongwoo lalu ia dengan kaki yang di hentak-hentakan berjalan ke pojok. ia berjongkok di sana lalu menatap jeongwoo tajam.

"Mpus mau jalan-jalan gak?". tawar jeongwoo, Mpus berkedip lalu ia mengangguk lalu berjalan ke arah jeongwoo pelan, ia menunduk sambil memainkan jari-jarinya. "Maaf ya.." cicitnya hampir tak terdengar.

"Hah!? barusan lo gomong apa??".

"Maaf.."

"Hah!? Besar dikit napa sih kek orang budek gue".

"MAAF!!".

"Eh moyed, santai, gak kek gitu juga". kaget jeongwoo sambil menutup kedua telinganya.

Lalu ia mendekati mpus merangkut pemuda itu. "ayokkk jalan-jalan!!".

°+°

Mulut mpus meganga lebar banyak orang berlalu lalang di sekitar nya, sekarang mereka berada di pasar malam, jeongwoo mengandeng mpus. "Gue gendeng ya nanti lo ilang". Lalu jeongwoo tersenyum licik. "Mwehehhe".

Mpus cuma meganguk. "Jeo mau naik itu!!". tunjuknya pada salah satu wahana. "Oh ayok sayankk hehe".

Lalu mereka menaiki berbagai wahana. Setelah puas mereka berdua memutuskan untuk berkeliling, sampai tiba-tiba mpus merengek Karna lapar.

"Jeo itu apa?". tunjuknya.

"Es krim". Jawab jeongwoo asik memakan makanan pentol. Mpus menelan ludahnya sambil terus menatap anak kecil yang baru saja membeli es krim.

"Jeo mau es krim". ucap mpus sambil menggoyang lengan jeongwoo.

"Eh ehe iya sayankk".

Jeongwoo mengandeng tangan mpus membawanya untuk membeli es krim, jeongwoo tersenyum senang sambil mengelus rambut mpus gemas saat pemuda itu dengan lahap menyantap es krim nya.

"Enak ya sayang? hati-hati". Jeongwoo tertawa pelan sambil mengusap sisa-sisa es krim yang memenuhi pipi mpus.

"Jeo ini enak~".

Jeongwoo yang tadinya asik dengan pipi mpus pun terhenti, matanya terhenti saat melihat bibir mpus yang di penuhi es krim.

"Waduh, apa gue cipok aja ya hehe". Mesumnya kembali.

Mpus bergidik sambil menatap sekitar entah mengapa udaranya berubah menjadi dingin. "Jeoo dingin mau peluk".

"Iya iya ini mau aku peluk". Guma jeongwoo sambil tersenyum senang, ia mendekat lalu menarik mpus kepelukannya, bukan hanya mpus yang merasa hangat tapi juga jeongwoo. Mereka berdua saling megeratkan pelukan masing-masing seakan-akan tidak ingin melepaskan nya.

"Pus, sama gue aja ya, gak usah balik sama Yoshi lagi". Ujar jeongwoo di sela-sela pelukan nya.

"He'um iya~".

Lalu jeongwoo mengecup kening mpus. "Kek nya gue salah deh, seharusnya gue kecup nya di bibir bukan malah di jidat". Batin jeongwoo meruntuki dirinya sendiri.

"Sayangg jeo~".

"Sama gue juga".

Di kejauhan terdapat dua orang pemuda yang sedari tadi memperhatikan mereka. "Eh, jae itu gue gak salah liat, jongu punya pacar? Laku juga tu bocah".

"Anjir, sah jangan kek gitu napa, btw pacar sih jongu manis ya". ujar jaehyuk sambil memperhatikan mpus yang ada di pelukan jeongwoo.

"Manis?". Asahi meganguk-ganguk. "Jadi lo mau oleng? oke kita putus!".

"ASAHII JANGAN PERGI, JANGAN TINGGALIN ABANG!! AYANGGG!!".

:^)