RED ROSE [M] Yoonrosekook

3

Saat ini anne sedang duduk bersama hanna di sebuah restaurant dekat rumah anne.

"Jadi, yoongi sering tidur dirumahmu nak?" Tanya hana pelan

Anne mengangguk pelan "tapi kami tak melakukan hal yang diluat batas kok bibi. Biasanya yoongi menginap karena ada hal2 yang mendesak" jelasnya sedikit gugup

Hana mengangguk, ia tersenyum menatap anne yang tampak sangat polos.

"Anne, bibi titip yoongi ya? Bibi ada proyek di luar negri, kemungkinan akan memakan waktu hingga 2 bulan. Tolong jaga dia, dia sering sekali minum alkohol dan merokok, bibi khawatir dengan kesehatannya." katanya "kalau kau yang menasehatinya pasti dia akan menurut"

Anne hanya tersenyum lalu mengangguk.

Anne mengenal yoongi dari 2 tahun yang lalu, saat anne mengantar yeri ke bandara karena gadia itu akan pindah ke jepang bersama orang tuanya. Disaat itulah mereka tak sengaja bertabrakan hingga ponselnya dan yoongi tertukar. Dan saat menyadari ponsel mereka tertukar, mereka saling menghubungi satu sama lain dan akhirnya mengatur waktu untuk bertemu kembali. Yoongi adalah seorang produser musik, penulis lagu, juga seorang rapper. Anne tau itu setelah melihat foto yoongi di televisi. Saat bertemu untuk menukar ponsel pun yoongi juga mengenakan baju yang tertutup agar tak di ketahui para fansnya. Sampai saat ini kedekatan antara yoongi dan anne belum terendus para fans, karena setiap sasaeng yang melihat mereka, yoongi akan meminta anak buahnya untuk mencarinya dan memberi mereka uang tutup mulut.

Setelah berbincang dan sarapan dengan ibunda yoongi, anne langsung pergi ke pasar untuk membeli beberapa kebutuhan pokok.

"Ternyata berat sekali" gumamnya saat berjalan menuju pulang ke rumah dengan berjalan kaki.

"Aku kan sudah bilang, kalau ada apa2 hubungi aku sayang" ucap seorang laki2 yang tiba2 datang dari arah belakang dan membawakan belanjaan anne. Gadis itu sempat terkejut sebelum menoleh dan akhirnya tersenyum senang.

"Kau tidak bekerja jung?" Tanya anne pada jungkook, entah darimana pria itu, tiba2 ia datang dan mengambil alis semua kantong belanjaan yang dibawa anne.

Jungkook menggeleng, "aku rindu denganmu" jawabnya

Anne tersenyum simpul "jangan berlebihan, semalam bahkan kita baru ssja bertemu" katanya sedikit tersipu.

"Yaaa, tapi entah mengapa rasanya aku ingin sekali selalu ada di dekatmu sayang" ucapnya. Hingga tak terasa kini mereka sudah sampai di depan rumah anne.

"Masuklah, aku akan memasak makan siang untuk kita. Maaf rumahku berantakan" kata gadis itu sembari membukakan pintu untuk jungkook. Jungkook mengangguk lalu masuk kedalam rumah anne dan membawakan belanjaannya sampai ke dapur.

Sedari tadi pria jeon itu hanya tersenyum menatap sang kekasih yang sibuk memotong2 sayuran. "Sayang, kau belum mengenalkanku dengan sahabatmu itu" kata jungkook tiba2 membuat anne menghentikan kegiatannya lalu menatap jungkook.

"Dia sedang sibuk jung, besok ku kenalkan ya" jawabnya. Jungkook tersenyum lalu berdiri menghampiri anne, memeluk gadis itu dari belakang.

"Aku mencintaimu anne" bisiknya, membuat anne tersenyum lalu berbalik menatap jungkook.

"Aku juga mencintaimu jungkook"

Mereka saling menatap beberapa saat, jungkook mulai memajukan wajahnya, seketika anne memejamkan matanya erat. Hingga persekian detik kemudian, anne dapat merasakan bibirnya di kulum oleh sang kekasih, lidah jungkok menyapu bibirnya lembut. Dan tanpa sadar, lenguhan2 kecil itu terdengar saat jungkook semakin menarik tubuh anne untuk didekapnya erat.

Drrrttt ddrrrttt dddrttt

Di tengah ciuman memabukan itu, tiba2 ponsel anne bergetar, hingga dengan terpaksa ia melepaskan pagutannya dengan jungkook.