<☠️🥀TRANSMIGRASI 🥀☠️>

tubuh baru?

Ughh....

" Sakit battt" ujar seorang gadis yang bagun dari koma nya.

" Chloe!! Sayang kamu sudah bangun??" Ujar seorang wanita paruh baya.

" Lo siapa ?" Gadis itu dingin

" Ini bunda sayang,kamu tidak ingat sama bunda sayang?"ujar aurita

Tiba tiba serpihan ingatan" kecil masuk menerobos kepala alexxa , ralat chloee.

AGHHH.... SAKIT
Chloe mengerang.

Aurita yang melihat anak kesayangan nya berteriak, semakin cemas dan segera menekan tombol yang tertanam tepat samping tempat tidur chloe.tak lama dokter pun masuk dan segera memeriksa chloe yang saat ini sedang tak sadar kan diri.

" B bagaimana dok keadaan anak saya ?" Ujar aurita hampir menangis.

" Alhamdulillah , tenang saja bu. Anak ibu baik-baik saja" ujar dok
Yang membuat aurita lega.

" Terimakasih dokter" ujar aurita

" Sudah tugas saya. Baiklah saya akan kembali berkerja, saya pergi"

Aurita pun mengangguk

Tak lama chloe pun sadar.

Ia menatap aurita dalam. Lebih tepat nya mengintimidasi

" Owh jadi ini ibu tiri pemilik tubuh ini yang sangat menyayangi chloe? Gue harus perlakuin dia sama baik nya pemilik asli tubuh ini " Monolog nya

" Bunda, aku haus" ujat Chloe lembut.

Aurita pun segera mengambil minum yang ada di atas nakas.yang langsung di sambar chloe. Sungguh saat ini ia tengah kehausan.

" Pelan-pelan nak" ujar aurita lembut

" Bun , dady gak datang?" Ujar cloe basa-basi. Ia tau jika tua bangka itu tak akan hadir walaupun anak nya sekarat

Wajah aurita memuram.

" Maafin bunda ya khoi, bunda gak bisa bawa dady kesini" ujar aurita menyesal

" No..no..no bunda jangann seperti itu, lagian khoi kan udah biasa dady giniin" ujar chloe tersenyum. Percaya lah hati mana yang tak hancur jika di perlakukan seperti ini.

" Bun Chloe mau pulang ya ? " Ujar chloe memohon

" Emmm baiklah, tapi tunggu bunda kembali ya. Bunda akan bertanya terlebih dahulu kepada dokter" ujar aurita tersenyum

" Baiklah jangan lama ya bunda" ujar chloe

" Ya" ujar aurita mengusap kepala chloe sayang.lalu berlalu pergi

" Sebenernya siapa yang mem bunuh chloe??sayang sekali. padahal ia sangat beruntung di dampingi wanita seperti aurita yang akan selalu ada untuk nya" monolog alexxa. Ralat chloe

Tak lama aurita pun datang dengan senyum sumringah di bibirnya.

" Baiklah mari kita pulang, kata dokter kamu sudah boleh pulang , asalkan harus banyak istirahat" ujar aurita

" Ah itu lebih baik dari pada di rumah sakit, makanan nya gak enak" ujar chloe tersenyum.