Tabun (Atsumu x Kageyama)

Six

Haikyuu By Haruichi Furudate

Tabun By RamaLina

Atsumu menahan napas, sosok yang ia kira sudah meninggalkan rumah, justru singgah lebih lama dan menatapnya lekat dengan manik biru yang terlihat kosong. mengeluarkan satu huruf saja ia tidak sanggup, bagaimana dengan mengusirnya? Atsumu frustasi dengan dirinya sendiri.

"Atsumu-san,"

Manik coklat seperti mata kucing kini melirik kearah sosok transparan dengan mendelik ingin tau, sejak kemarin hantu itu memanggilnya, sekalipun ia tidak pernah memberitahu siapa namanya.

"Ano-.. apa aku bisa-"

"K-..kau pasti hantu gentayangan.." Atsumu menebak hal pasti, "ka-katanya jika hantu gentayangan berada di sekitarmu ... hantu itu punya dendam yang belum terselesaikan dengan orang tersebut, .." dengan memberanikan diri dari tenaga yang tersisa, "apa kau punya dendam denganku?"

Sosok transparan yang tengah duduk dengan mengambang kini berpikir, memandang lurus mencoba mengingat, "Ada!" serunya berhasil membuat Atsumu menahan napas panik, "kau lupa untuk mengajariku melakukan service yang kau banggakan!"

Atsumu membuka mata, manik coklatnya menatap kearah Kageyama dengan pandangan terkejut. beberapa kali ia akan mengedipkan kedua matanya dengan mulut yang terbuka tanpa mengatakan apapun.

"Sayang sekali, aku tidak bisa menyentuh barang lagi, padahal aku ingin bermain voli," Kageyama bergumam pelan, tidak  menyangkal jika merindukan suara bola berat yang memantul di lapangan.

"Aku masih ingat dengan service yang Atsumu-san berikan, Daichi-san berhasil merecive bola tapi pergelangannya hampir patah, akurat dan kuat, anggota tim Karasuno yang lain juga mengatakan service mu sama hebatnya dengan Oikawa-san,"

Atsumu mencoba memproses, sampai akhirnya ia memekik tertahan, dan langsung berlari kearah kamar dimana tumpukan kasus yang selama ini di tanganinya bercampur dengan kasus yang sudah selesai.

"Atsumu-san?" manik biru milik Kageyama memandang kearah Atsumu yang tengah sibuk sendiri. tidak butuh lama Atsumu sudah datang dengan menuruni tangga dan membawa map biru yang lebih tipis dari kasus lainnya.

'Sret'

Tidak menjawab, Atsumu membuka kasus yang ingin kembalikan ke kantor sejak kasus melihat Kageyama dengan kepala yang terlepas. membuka lembar satu persatu sampai ia menemukan identitas dari korban kasus yang saat ini ia selidik.

"Kegama Tobio,"

Kageyama mengangguk, namanya di panggil. Atsumu sendiri menatap lurus dengan kedua manik menyipit menatap waspada, "kau berpura-pura menjadi Kageyama Tobio-"

"Aku memang Kageyama Tobio, adik kelas dari Karasuno yang mengikuti camp pelatihan U-19 sewaktu SMA," Kageyama mengingatkan,

Atsumu mengernyit, dia memang ikut camp pelatihan itu sewaktu SMA, "tapi Kageyama Tobio mengundurkan diri dari tim dan menghindari.." kalimat Atsumu terhenti, maniknya menatap terkejut, "...kau dibunuh?"

Otak bodohnya sulit mencerna kejadian sekarang,  dalam benaknya Kageyama mengundurkan diri dari tim voli bahkan sebelum pertandingan kejuaran, hal ini sontak membuat pelatih marah menganggap Kageyama hanya main-main dalam latihan.

Saat ini yang terlihatnya, Kageyama Tobio dengan wujud transparan, mengambang dengan pandangan marah.

"Tobio-"

'Tring'

Lampu padam nyala, 

"Kau dibunuh oleh siapa?" Atsumu bertanya dengan pandangan ragu kini, memang pertanyaan bodoh. bahkan kalimat itu terlintas begitu saja, tapi Atsumu yang sudah lama berkutat dengan kasus yang kian tidak menemukan titik terang. juga membuatnya frustasi.