13

856 119 9
                                    

Yoongi menatap tajam jungkook yang berjalan menuju kamarnya dengan alex yang mengikuti di belakangnya. Entah kenapa, yoongi merasa ada yang janggal pada diri lelaki itu.

"Anne, sayang!" Panggil yoongi setelah masuk kedalam kamarnya dan tak mendapati anne disana. Tak lama pintu kamar mandi terbuka dan menampilkan anne yang keluar dengan berbalut piyama berwarna pink.

"Kau habis mandi sayang?" Tanya yoongi yang berjalan mendekati anne dan memeluk wanita itu erat.

anne mengangguk lalu mendongak menatap yoongi "cepat sekali pulangnya?"

Yoongi tersenyum lalu mengecup kening anne "maaf aku harus mengatakan ini padamu. Tapi, jadwal keberangkatanku di ajukan, aku harus terbang malam ini" jawabnya dengan menatap sedih pada anne.

Anne mengerti, yoongi memang memiliki banyak perkerjaan. Ia tak mungkin meminta lelaki itu untuk terus2an menemaninya. "Tak apa, aku mengerti"

"Seperti biasa, aku hanya 3 hari disana. Dan selama aku disana. Ibu yang akan menjagamu, jangan sungkan untuk meminta bantuan. Aku sudah membelikan mochi pesananmu, aku juga sudah membeli banyak stock cemilan dan minuman agar kau tak bosan di kamar" katanya diiringi senyum menawan.

"Kau berlebihan yoon, aku bisa---"

"Ssst, jangan menolak anne. Kau sedang hamil, anak kita butuh banyak asupan. Sekarang kau duduk dan nikmati mochimu. Aku akan mandi dan langsung ke studio lagi. Setelah itu aku akan langsung berangkat ke bandara" potong yoongi lalu menuntun anne untuk duduk di sofa, tak lupa ia membuka bungkusan berisi mochi yang ia belikan tadi untuk anne.

Semua sudah siap, yoongi sudah rapi dengan pakaian serba hitam. Sebelum berangkat, yoongi menyempatkan untuk memeluk anne beberapa saat.

"Ingat! Jangan bekerja yang berat, aku akan menelponmu setiap 2 jam sekali" peringat yoongi pada anne yang duduk di pangkuannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ingat! Jangan bekerja yang berat, aku akan menelponmu setiap 2 jam sekali" peringat yoongi pada anne yang duduk di pangkuannya.

Anne tersenyum lalu mengusap pipi lelaki min itu lembut "kau berlebihan yoon, lebih baik kau fokus saja disana, agar semua pekerjaanmu cepat selesai dan pulang kemari" kata anne gemas. Bagaiamana bisa lelaki dingin ini berubah menjadi pria yang over protektif seperti ini.

Yoongi mengangguk patuh matanya yang sedari tadi menatap mata anne beralih menatap bibir plum wanita itu yang nampak menggoda.

Sedangkan anne, hanya menatap bingung yoongi yang tak segera mengangkat ponselnya yang berdering semenjak 5 menit yang lalu.

"Yoon, ponselmu berdering. Cepat angkat" seru anne membuyarkan lamunan pemuda min itu.

"Itu pasti namjoon" jawabnya singkat dan malah semakin mengeratkan pelukannya pada pinggang anne.

"Yasudah cepat berangkat, dia pasti menunggu lama"

Yoongi menggeleng, tangannya perlahan mengusap bibir bawah anne. "Bolehkah aku menciummu anne?" Tanyanya dengan menatap anne sayu "sebelum aku berangkat" lanjutnya.

RED ROSE  [M]  YoonrosekookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang