Hay guys!
This is my first story, jadi maaf jika banyak kesalahan didalam cerita ini, mohon berikan koreksi dan kritik nya guys.
Jangan lupa Vote, komen, dan follow jika kalian suka sama cerita nya, supaya aku semangat nulis nya.
Happy reading
****
" Naka, tolong jangan jatuhkan aku terlalu dalam terhadap lingkaran
cinta ini. "" Maaf, aku terlalu menjatuhkan mu terlalu dalam, aku tau kamu gadis hebat apa yang akan terjadi dimasa depan kamu pasti bisa melalui nya. "
" Apapun jika bersama mu aku bisa. Aku hanya takut jika takdir tak berpihak kepada kita Naka. "
****
" Aku hanya gadis yang terlahir dari keluarga rusak, banyak yang menganggap aku tak pantas dicintai karena pasti, sifat salah satu orang tua ku akan menurun pada diriku. Jadi cintailah aku secukupnya Naka jangan jatuhkan kita berdua ke lubang yang kita buat sendiri. "
" Aku? Aku anak dari seorang psk. Keluarga ku utuh, tetapi ayah ku tak pernah menerima aku sebagai anak nya sampai sekarang aku masih berfikir aku ini anak dari lelaki mama ku yang mana. "
" Kita saling melengkapi ya? Kamu mau berjanji akan selalu bersama ku dan membawa ku kemana pun kamu pergi? "
" Dibawah langit senja yang mulai redup, disaksikan laut yang mendeburkan ombak nya begitu kuat seakan menyuruh ku untuk terus kuat menghadapi masalah yang berat, aku berjanji Dara, aku akan selalu bersamamu. "
****
" Ayo lewati jalan sempit yang gelap ini bersama, aku yakin didepan sana akan ada jalan luas dengan penerangan yang bagus menunggu kita. "
" Kita sudah melewati nya, terimakasih untuk semuanya. Ayo temani aku sampai masa tua ku. "
" Dibawah langit malam, disaksikan bintang dan bulan yang terang, dilihat oleh sosok yang selama ini kita tunggu kasih sayang dan cinta nya, aku melamar mu, izinkan aku menua bersama mu. "
" Ya, ayolah kita bahagia dan menua bersama! "
" HUJANN!!! LIHATTT!! Gadis ku kini menjadi calon istri kuu!! Kesedihan ku kini pergi!! " Teriak Naka sembari berlari bahagia tak lihat arah.
Brughhh
" NAKAA!!!! "
" Bertahan lah dunia ku, aku percaya kamu akan menepati janji mu untuk bersamaku selalu. "
" Tetap terjaga dan jangan sampai kamu menutup matamu ya? Aku mohon... sedikit lagi kita menuju bahagia yang tak terhingga. "
" BANGUNN!!! Aku mohon Naka!! Aku tak butuh senyum mu, aku butuh kamu bangun!! Bahagia denganku dimasa depan!! Tinggal selangkah lagi! AYO BANGUNNN!!! "
*****
" Lain kali jadikan aku Laut, jangan pelangimu. "
Dara : " Tinggal selangkah lagi, tetapi sepertinya tubuhmu sudah terlalu rapuh untuk itu. "
Haven : " Kamu malaikat yang memiliki banyak sayatan di sayap mu, sekarang sayap mu sudah kembali, terbanglah mencapai kebahagiaan tak terhingga. "
Arez : " Lo hujan yang hebat, selebat apapun hujan lo, lo ga pernah hilang kendali, sekarang hujan itu sudah reda, dengan membawa banyak kebaikan."
Reyna : " Nyata nya kamu tidak ditakdirkan untuk bahagia dengan siapapun. "
Archen : " Kebaikan sederas hujan terus lo berikan, berbahagialah. "
Sagara : " Lo terlalu baik untuk semua rintikan yang lo dapat. "
Abiyyan : " Lo bukan sekedar sahabat, lo hujan yang selalu menemani gua saat gua bertarung melawan pahitnya dunia, yang selalu menenangkan gua untuk meraih bahagia, padahal lo sendiri mendapat banyak sayatan, dan tusukan dihati dan fisik lo. "
-
-
-
-
Cerita ini murni hasil pemikiran sendiri.
Jika ada kesamaan tempat, nama, atau sedikit alur, itu hanya ketidak sengajaan. Karena saya berani menjamin ini hasil pemikiran sendiri.
Bagaimana kisah Dara-Naka?
Ayo kita telusuri di bab bab berikutnya!Sekali lagi jangan lupa vote, komen, dan share keteman atau akun sosmed kalian jika kalian suka cerita ini.
Thank you guyss, see you di bab berikutnya!
KAMU SEDANG MEMBACA
1001 Beach Date [ ON GOING ]
Historical Fiction" Setiap bola basket yang aku masukkan kedalam ring sebagai tanda bahwa aku bahagia bertemu dengan mu. " Perkataan Naka begitu lantang terucap. " Bagaimana jika bola itu sudah tidak masuk kedalam ring nya? Apa kamu akan tetap bahagia dan mencintai k...