one

327 21 5
                                    

Hai yorobun:)

Jangan lupa vote, dan komen yaaa
Jujur ini cerita pertama ku:')
Semoga kalian suka dan boleh kalian kasih beberapa saran juga

Selamat membaca




~~~~

Pagi yang cerah...



















DUAARRR!!!




















Oke bukan pagi yang cerah karena tiba-tiba petir menyambar membuat seluruh kerajaan terkejut dan menggeleng, tidak heran sebab ini pasti ulah sang Raja yang menggoda Ratu

Dan suara petir itu juga membangunkan ketujuh putri kerajaan, dengan keadaan setengah bangun mereka menyumpah serapah in sang ayah karena ulahnya membuat tidur mereka terganggu hingga sebuah suara menghentikannya

"Berhenti menyumpah serapah in Ayah mu cepat bersiap-siaplah"

Yap itu suara sang Ratu

"Memang mau kemana sampai harus bersiap-siap sepagi ini" ucap Jihoon sembari mengusap wajahnya

"Entahlah" ucap wonwoo ketus lalu berjalan ke kamar mandi dan membanting pintunya

Jeonghan yang melihat tingkah wonwoo hanya menggeleng, maklum wonwoo lagi datang bulan

"Cepat pergi mandi kalo tidak mau di amuk Ratu pas tau kita masih seperti ini"

Semuanya pun mengangguk lalu pergi ke kamar mandi untuk bersiap-siap

....

Sekarang mereka semua di dalam kereta kuda, di kereta pertama ada Raja dan Ratu yang sibuk bertengkar karena sang Raja yang terus menggoda Ratu hingga pipinya merona

Di kereta kedua ada Jeonghan, Jisoo, Jihoon, dan wonwoo sibuk dengan kegiatannya masing-masing

Kereta ketiga sedikit berbeda karena sangat ricuh, seungkwan dan dongjin bertengkar tentang hal sepele lalu berteriak ketika kodok minghao loncat kearah mereka dan langsung minghao amankan karena takut katak nya dilempar keluar oleh seungkwan

Sebenarnya mau kemana sih mereka???

Mereka sekarang lagi di perjalanan ke kerajaan Zelion, sedang ada festival di kerajaan itu dan mereka di undang oleh Raja Zelion untuk datang

Kembali ke para putri

Ayo kita liat keadaan di kereta kedua

Jeonghan sibuk melihat pemandangan dari jendela lalu netra matanya melihat di kejauhan ada seseorang tertutup jubah hitam melihat ke arahnya, mata mereka bertemu untuk beberapa saat sampai tiba-tiba Jisoo menepuk pundak jeonghan hingga membuatnya sedikit terkejut dan langsung menatap Jisoo

"Ada apa?? Kamu melihat sesuatu??" Tanya Jisoo

"Aaaa aku tadi hanya melihat babi hutan" jawab jeonghan gugup

Mendengar jawaban jeonghan, Jisoo hanya tersenyum tipis. Jisoo tahu kalo jeonghan berbohong tapi dia tidak tahu apa yang jeonghan sembunyikan darinya.

Jisoo melihat ke arah Jihoon yang sibuk bermain dengan kucingnya... Tidak... bukan kucing tapi anak harimau yang beberapa hari yang lalu tidak sengaja mengikuti Jihoon setelah dia kembali dari berkunjung ke kerajaan harimau

Begini perawakan anak harimau nya

Awalnya Jihoon tidak menyukainya dan sempat berpikir untuk mengembalikan anak harimau itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Awalnya Jihoon tidak menyukainya dan sempat berpikir untuk mengembalikan anak harimau itu. Tapi entah ada sihir apa yang membuat Jihoon tidak jadi mengembalikannya

Beralih ke wonwoo, dia lagi membaca buku dengan anak naga berada di kepalanya....

Bukan, bukan peliharaan wonwoo. Naga itu peliharaannya jeonghan namun dia sedang marah karena naga itu membakar bunga kesayangannya

Sebenarnya wonwoo sedikit risih tapi malas juga untuk marah ke kakak tertua nya

Jisoo yang langsung peka mengambil naga itu dan menaruhnya di pahanya

....


Disinilah mereka berkumpul di taman kerajaan setelah selesai makan siang

"Jun ini naga nya aku kembalikan"

"Kenapa???"

"Naga ini selalu membuat masalah, tadi pagi saja dia membakar bunga kesayangan ku"

"Tapi sepertinya naga ini memang diperuntukkan untuk mu"

"Maksudnya??" Jeonghan menatap Jun heran

Jun memperlihatkan kalung yang melingkar di leher naga itu dan menyingkap lengan gaun yang jeonghan pakai, terlihat tato naga di sana

Jeonghan terkejut dia saja tidak tahu kalo dia punya tato naga di lengannya

"Naga ini terhubung dengan mu jadi meski kamu mengembalikannya naga itu tetap akan menghampiri kamu lagi"

"Jun.."

"Ya??"

"Lu kagak kerasukan mingyu kan??"

"Ya kali orang setampan gw kerasukan oleh mingyu" ucap Jun datar

Jeonghan cengengesan, dalam hati dia mengumpati Jun dengan macam-macam nama hewan karena mendengar jawaban Jun lalu pergi begitu saja entah mau kemana
















Oke segitu dulu:)












Rosellzy × Zelion || Seventeen gsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang