KARUTA (on going)

mom karuta

Hai hai hai

Kalo mau baca jangan lupa

Tinggal kan jejak koment,and tekan vote

~00~
"jangan di paksakan, Jangan terlalu memaksakan diri agar Bisa di pandang tinggi seseorang "
~00~

Say you wan't let go
(James Arthur)

Seorang pemuda sedang duduk menikmati angin malam yang dingin dan sunyi,di temani sebatang rokok yang menyala dan jangan lupa gitar yang bertengger di pangkuan nya

Dipikir pikir kehidupan itu seperti permainan anak kecil,dia awal mungkin akan terlihat indah dah asri namun di akhir akan terlihat seperti sampah yang tertumpuk

"Minggu depan Lo ada balapan"ucap seorang pemuda masuk ke dalam ruangan yang berisikan dirinya dan satu orang yang sedang asik menghisap rokok ,dan mendudukkan dirinya di salah satu kursi

"Dan lawan balapan Lo kali ini anak sekolah sebelah"ucap nya lagi mengambil alih gitar dari pangkuan pemuda itu

"Hm"

"Mantan lo ngechat gue Mulu,risih gue di chat Mulu kayak punya utang aja"

"Lo gak lupa kan kalo dia itu cuman jadi bahan taruhan yang di kasih anak anak ke gue "ucap pemuda yang asik merokok

"dia selalu nanyain Lo ke gue " menunjukan percakapan online nya Dengan mantan pacar temannya menatap datar pemuda yang asik merokok itu

"gue lagi nunggu temen masa kecil gue,and gue juga gk tau kapan bakal ketemu lagi" ucap pemuda itu Dengan pandangan sunyi

"Gue dulu punya temen masa kecil dan gue gak tau sekarang dia masih ingat gue apa enggak"ucap nya dan kembali menyesap rokoknya yang tinggal setengah

" Lumayan lama gue jauh dari dia ,udah lama gue gak ketemu dia, dan itu berawal dari waktu gue kelas 4 sekolah dasar "

"Lumayan lama juga,Lo gak ada niatan mau nyariin atau mau balik lagi ke tempat asal mula Lo ketemu sama temen masa kecil Lo itu"

"Bentar lagi gue mau pindah sekolah,dan kata bokap gue temen masa kecil gue sekolah di tempat yang sama kayak gue"ucap nya sambil membuang putung rokok ke dalam tong sampah yang tidak jauh dari jangkauan nya

"What!!"teriak seseorang yang baru saja mendobrak pintu masuk,sambil menenteng 4 bungkus plastik yang berisi snack dan entah plastik plastik  apa itu isinya

"Lo beneran mau pinda kenapa cuy,Lo mau ninggalin gue Lo gak kasihan Ama gue tega Lo"cerocosnya alay seperti gadis yang ingin di tinggal LDR

"Mulai lagi dramanya"

"Heh asal Lo tau kai , kan gue gak bisa hidup kalo gak ada temen Lo ini"ucapnya dramatis panggil saja dia pen,lebih tepat nya Felix upendra greyl

"Ck,Lo gak bisa hidup tanpa adanya kata gratis,padahal Lo orang berada"

"Tu tau kan bisa ngehemat uang jajan juga"ucap nya membenarkan perkataan sepupunya itu

"Pasti uang jajan Lo di kurangin,kartu kartu Lo juga di sita"tanya kai dengan memicingkan matanya ,dia tau kalau sepupunya ini sedang dalam masa hukuman

"Hehehehe iya bener, mangkanya Lo mintain gue uang jajan ke bunda"cengir nya tanpa salah

"Ogah,minta sendiri sana sapa suruh buat masalah"