Flashback

731 128 3
                                    


***



・┆✦ONE DAY✦ ┆・

CHAPTER 6

───────⋆⋅☆⋅⋆ ───────








07 : 00

Hari ini aku sendirian dirumah, karena Bachira sedang keluar. Aku sedikit bosan jika sendiri terlalu lama, makanya aku mengotak Atik semua barang lama dan itu berhamburan, sangat berantakan.

Nah! Ketemu! album yang kucari telah ketemu. Ini adalah album dimana tersimpan kenangan yang indah saat SMA dulu. Kenangan saat dimana aku dan Bachira belum mengenal satu sama lain. Waktu itu benar-benar menyenangkan...






*
*
*






10 Januari...

Angin berhembus dengan pelan menerpa Surai biru kehitaman milik seorang gadis yang sedang duduk menunggu di Halte. Ia tampak asik mendengarkan musik dari earphone miliknya.

"(Name), kukira kau sudah berangkat?" Tanya seorang pria yang tengah berdiri disampingnya, yang bukan lain adalah Kakaknya, Isagi Yoichi.

"Ah, kak Isagi. Tadi, aku ketinggalan Bus. Jadi aku menunggu Bus selanjutnya"

"Begitu ya. Tapi, kenapa tidak naik taksi? Kau akan terlambat"

"Hum, naik taksi agak mahal, dan aku bukan hanya menunggu bus aku juga menunggu untuk pergi ke sekolah bersama kakak seperti dulu"

Isagi tertegun dengan perkataan adiknya itu. Pasalnya, Isagi sudah tidak sering bersama (Name) untuk waktu yang lama karena Karier Isagi di sepak bola yang cukup padat. Dan sering pergi keluar kota untuk bertanding sebagai perwakilan sekolah.

"Maafkan kakak, (Name)" Isagi sedikit memelankan suaranya sembari mengelus pelan kepala (Name).

"Ini bukan salahmu"

CriIT...

Bus yang ditunggu akhirnya tiba, saat Isagi dan (Name) bergegas untuk menaiki Bus. Seseorang menghalau langkah mereka.

"Hei! Tunggu aku!!"

Isagi menoleh mendapati Bachira yang berlari ke arahnya.

"Bachira?! Apa yang kau lakukan disini?"

Pertanyaan Isagi sama sekali tak di gubris, Bachira melewati Isagi dan pergi ke arah (Name).

"(Name), ayo naik" ucapnya mempersilahkan.

Di dalam Bus, terpaksa Isagi yang tadinya duduk berdampingan dengan (Name) harus mengalah dan duduk dibelakang karena keinginan Bachira yang ingin bersama (Name).

"Eh, apa yang kau lakukan? Dimana kakakku?"

"Kakakmu? Oh, maksudmu Isagi? Aih, sepertinya dia diculik!"

BuUk!

Isagi memukul kepala Bachira dengan buku yang dipegangnya. Ia melakukan ini karena ucapan Bachira yang sedikit menjengkelkan.

-ᴏɴᴇ ᴅᴀʏ- [Blue Lock] [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang