Jennie membuka matanya perlahan, lalu menatap jackson yang sudah bangun lebih dulu.
Tak lama jennie langsung memeluk jackson yang dibalas olehnya disertai kecupan pada kening jennie.
" Jennie..." lirih jackson.
" Hm?" Jennie mendongak.
" Aku tidak berencana untuk kembali ke Washington sekarang."
" Kalau begitu, aku akan bersamamu."
" Maukah kamu berkencan denganku?"
" Berkencan denganmu? Tentu saja aku mau."
Jackson tersenyum mendengar jawaban jennie lalu kembali berpelukan.
🥀
Jackson mengajak jennie pergi ke toko pakaian, awalnya jennie sempat menolak. Namun jackson tetap memaksanya untuk pergi ke toko pakaian.
" Pilih pakaian yang kamu suka." Ucapnya.
" Tapi_"
" Atau semua pakaian di toko ini akan kubeli untukmu."
Jennie menghela nafas. " Tidak! Tidak perlu menghabiskan banyak uang. Aku akan memilih."
Jennie mulai memilih pakaian, namun ia kebingungan karena semua pakaian di toko ini sangat terbuka dan terlalu menonjol.
" Aku bingung...."
" Baiklah. Permisi! Tolong carikan pakaian yang bagus untuknya." Ucap jackson pada seorang pegawai wanita berseragam itu.
" Baik, tuan."
Jackson duduk di sofa sambil menunggu jennie keluar, di temani segelas air yang di siapkan pegawai.
Beberapa menit kemudian jennie datang dengan kemeja panjang dan rok putih span.
" Cantik." Kata jackson setelah melihatnya. " Tapi, kamu kekasihku sekarang, bukan sekretarisku." Lanjutnya. Jennie hanya mengerjapkan matanya.
" Coba pakaian yang lain."
KAMU SEDANG MEMBACA
Jennie
Romance" kau bilang, kau membenci pemaksaan, lalu yang kau lakukan sekarang ini apa??!" - Jennie Moore Alexa. " aku memang membenci pemaksaan tapi, aku tidak menerima penolakan apapun!" - Jackson William Rodriguez. Dua insan ini, dipertemukan dengan ketida...