Semenjak aku menyadari bahwa aku mulai menyukai Andin, aku pun berusaha untuk menolak perasaan tersebut. Aku tak mau menyakiti Keysha apalagi sampai menghianatinya. Namun, semakin aku menolak perasaan itu, justru Andin terus berputar di dalam kepala ku.
Hari ini, adalah hari sabtu, hari dimana aku dan Keysha terbiasa untuk bertemu. Mungkin, jika aku bertemu dengan Keysha, aku bisa menghilangkan prasaan ku pada Andin.
"Yang, kamu nanti kerumah jam berapa ?" chat Keysha.
"Mmmm sore yang jam 4 an yaa" jawab ku.
"Mama sama bapak mau pergi nih jam 2" balasnya.
"Haha yaudah aku kerumah kamu jam 2 deh kalo gitu" balasku.
"Yeehh yaudah okey nanti aku kabarin kalo mama sama bapak udah pergi"
"Iya sayang"
Kebetulan, orang tuanya akan pergi hari ini, itu artinya aku dan Keysha hanya berdua dirumahnya jadi kami bisa berhubungan seks, siapa tau berhubungan seks dengan Keysha bisa benar benar menghilangkan prasaan ku pada Andin.
Aku memang biasa dirumah Keysha, kami jarang keluar kecuali hanya membeli makanan dan cemilan lalu kembali kerumah Keysha dan memakannya disana.
Tak terasa, jam sudah menunjukan pukul 14:00 tapi Keysha masih belum juga memberi kabar.
"Yang, gimana mama sama bapak udah jalan belum ?" chat ku.
"Baru mau aku chat, udah tuh baru aja"
"Oke aku otw"
"Iya sayang hati hati"
Jarak dari rumah ku dan Keysha tak begitu jauh, hanya sekitar 5 kilometer, jadi tak perlu waktu lama untuk ku sampai dirumahnya. Saat ku membuka ponsel ku, ternyata ada chat dari Keysha.
"Nanti langsung masuk aja ya yang, aku dikamar"
Membaca chatnya tersebut, jantung ku terasa menggebu gebu tak sabar ingin segera mengeksekusinya. Langsung saja, aku masuk ke dalam rumahnya "yang ini aku" ucap ku. Lalu Keysha menjawab "Iya yang masuk aja" ucapnya. Saat ku masuk kekamarnya, ternyata ia sudah bertelanjang bulat sambil berbaring dikasurnya.
"Heh mau ngapain telanjang kaya gitu" ledek ku.
"Yehh yaudah aku pake baju lagi nih"
"Haha jangan jangan, bentar aku cuci tangan dulu"
Setelah selesai cuci tangan, langsung saja aku menindihnya dan mencium bibirnya. Tubuh Keysha memiliki postur yang kecil, namun payudaranya lumayan besar begitu juga dengan pantatnya.
"Buka baju kamu dulu yangg" ucapnya.
"Bukain dong" jawab ku.
Aku langsung bangun dari atas tubuhnya dan Keysha langsung bergerak untuk melepaskan pakaian ku satu persatu. Dari mulai hoodie, baju, celana levis hingga terakhir celana dalam ku.
"Yeh udah ngaceng aja" ucapnya.
"Hehe abis kamu udah telanjang duluan"
Setelah Keysha melepas celana dalam ku, kali ini kami sudah sama sama bertelanjang bulat. Ia langsung menggenggam penis ku dan mengeksplor tubuh ku. Jika Keysha sudah begini, artinya ia memang menginginkan untuk berhubungan seks.
Sambil mengocok penisku, Keysha menciumi leher ku, dada ku dan juga bibir ku lalu merebahkan tubuh kami perlahan. Kalau Keysha sudah begini, lebih baik aku membiarkannya bermain sesuka hatinya.
Keysha benar benar terlihat sangat agresif, ia bahkan menggerakan tangan ku untuk mengocok vaginanya yang sudah sangat basah.
"Umhhhhhhh mmmpphhhhh haaahhhh mmmhhh" desahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Affairs
Teen FictionErza dan Keysha, pasangan sejoli yang sudah cukup lama berpacaran yang bahkan keduanya sudah memiliki rencana untuk menikah. Namun, hubungan mereka menjadi kacau saat Erza tergoda dengan teman perempuan di tempat kerjanya. Lalu, apakah yang akan ter...