21. Aku Tidak Percaya Padanya

427 62 11
                                    

Kalau ada typo tandain ya :*

Di rumahnya, Suzy tengah sibuk mempersiapkan bahan-bahan masakan untuk makan malam nanti, kemarin ia sudah membuat janji makan malam di rumahnya bersama kekasihnya, Jeon Jungkook.

Wanita yang tengah memakai celemek pink polkadot kesukaannya itu nampak sangat bahagia hingga ia bersenandung ke sana kemari.

RIIIIIING RIIIIIING RIIIIIING

Ditengah kesibukannya, ponsel miliknya berdering membuatnya harus beranjak sesaat untuk mengeceknya.

Di layar ponselnya, terdapat sebuah nomor telefon kabel yang tidak ia kenal, walaupun tidak mengenalinya ia tetap menerimanya.

"Hallo"

'Selamat siang, dengan Nona Bae Suzy?"

"Iya"

'Iya, perkenalkan nama saya Kim Yong Sun dari Kimsea Corp. Saya selaku perwakilan dari Kimsea ingin menginformasikan kepada nona Bae Suzy jika mulai hari Senin 30 Januari 20xx anda diminta untuk mengisi posisi management development di perusahaan kami, apakah anda berminat?' ucapan seorang wanita dari balik telefon itu sukses membuat Suzy terdiam, panggilan kerja pertamanya dari Kimsea? Jungkook belum tahu tentang ini.

"Emmm terima kasih sebelumnya, tapi maaf apa boleh saya pertimbangkan lagi?" Seseorang di balik telefon itu terkekeh pelan lalu menjawab.

'Boleh nona. Kami tunggu keputusan nona sebelum hari Senin ya, apa ada yang perlu ditanyakan lagi nona?' Suzy menggeleng.

"Tidak" hingga akhirnya sambungan telefon terputus. Di tempatnya Suzy masih terdiam dengan tatapan tak percaya.

"Aku diterima di Kimsea?" Ia terlihat sangat bahagia bahkan kini ia tidak bisa menyembunyikan senyum lebarnya namun beberapa saat senyuman itu menghilang ketika ia mengingat sesuatu.

"Tapi Jongkook oppa belum tahu__" dia diam, menghela nafas lalu tersenyum lebar.

"___baik, minta izinnya nanti setelah makan malam" ucapnya penuh semangat lalu berjalan kembali ke dapur dan kembali berkutat dengan peralatan masaknya.

👣👣👣👣

KLING KLING

BIIIIIIIIP

Mendengar suara pintu terbuka, Suzy yang sedang sibuk memanaskan masakan segera beranjak ke pintu masuk menyambut kekasihnya tiba.

Senyumnya seketika merekah melihat sang kekasih yang masuk dengan wajah kusut.

"Selamat datang oppa" ucapnya seraya mendekat lalu memeluk kekasihnya. Ia hendak melepaskan diri namun kekasihnya malah memelukmya semakin erat.

"Aku merindukanmu" ucap kekasihnya yang membuatnya terkekeh.

"Iya, tapi main peluk-pelukannya nanti dulu, sekarang oppa pergilah mandi aku mau memanaskan makanannya" ucapnya seraya mencoba melepas pelukannya namun gagal.

"Tidak mau, aku mau seperti ini sebentar. Kamu tahu di jurnal penelitian mengatakan jika pelukan itu bisa mengurangi stres?" Lagi-lagi Suzy terkekeh lalu mengangguk.

"Baiklah-baiklah, hanya sebentar tapi" pada akhirnya Suzy mengalah, ia tidak akan pernah menang melawan Jungkook yang seperti ini. Keras kepala.

👣👣👣👣

Setelah menyantap makan malam kini mereka duduk di sofa menonton siaran televisi. Duduk bersebelahan dengan tangan merangkul pundak kekasihnya, Jungkook fokus menonton siaran variety show yang nampaknya sangat wanitanya sukai sedangkan sang kekasih beringsut dalam pelukan prianya dengan kepala berfikir, ia menimang ceritanya.

Sofure (Soine Furento) 🔚Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang