PROLOG

35 4 0
                                    

●| ̄|__| ̄|○●| ̄|__| ̄|○●| ̄|_○

●| ̄|__| ̄|○●| ̄|__| ̄|○●| ̄|_○

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



°°•°•°•°》》》》》》》《《《《《《《°•°•°•°°

Sang surya telah pergi ,terganti oleh Rembulan yang memunggunginya.angin malam berlalu menembus wajahku.dedaunan beterbangan tak terarah menemui tujuannya.

malam ini aku ingin pergi ketaman. Aku tak ingin pulang,karna ku tahu mereka takan pulang.meskipun Aku menangis sekuat2nya mereka tak akan pernah kembali.

aku tak mempunyai hal yang berharga lagi..,mereka telah pergi selama2nya..

mataku melihat ayunan yang terayun oleh angin malam,seakan ia berbisik padaku untuk menghiburku dengan mendudukinya.

Aku duduk di salah satu ayunan.
kaki kecilku kugerakkan secara bergantian ,sambil menatap kebawah .

"Aku kangen Papa dan Mama...,
ne..apa mereka bisa melihatku sekarang bukankah mereka akan pergi ke surga setelah aku merelakannya...."gumam mulut kecilku.

aku terbawa lamunanku hingga tak sadar bahwa seseorang sedang berada di sampingku.ia ikut duduk di ayunan lain.

"Omong kosong, "katanya, ia menjeda kalimatnya.

"kau masih percaya dengan hal seperti itu"

suara itu...suara yang tak asing bagiku.

bocah laki2 yang seumuran denganku.Sazanami Jun.

"hey!.,kau mengacuhkanku!"kali ini ia mengguncang bahuku untuk menyadarkanku.

aku menatapnya dengan tatapan kosong,ia sedikit terheran dengan wajahku .

"sudah berapa lama kau menangis (Name)?,

matamu sayu sekali,kau terlihat seperti Zombie!"

aku tak menanggapinya,hanya menatapnya sekilas lalu kembali menatap ke tanah.

"Jun.."panggilku dengan nada rendah, ia masih menatapku sedari tadi.

"kenapa kau tak pulang?..

bukankah kau punya hal berharga?"Jun menelengkan kepalanya.mencoba mencerna apa yang ku katakan.

"hal yang berharga?
maksudnya..?"tanyanya...

wajar ia tak memahaminya ,sepertinya perkataanku barusan terlalu berat untuk anak berumur 9 tahun.

"ne...kau punya orang tua kan?"

ia mengangguk,ia mendengarkanku dengan seksama.

"kenapa kau tak pulang,
orang tuamu pasti khawatir mencarimu Jun"

kini pandangannya teralihkan pada langit malam bersinarkan bintang yang gemerlap.

"Aku tidak  mau pulang"
katanya singkat,Itu sedikit mengagetkanku.Ia mengayunkan kakinya pelan.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 17, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

秘密の女の子(secret girl )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang