20-PACAR ICHA

9 5 0
                                    

Sabtu sore

Adalah hari kesukaan icha selain minggu,karena selain besok libur biasanya sabtu malam sekitar jam enam malam orang tuanya akan menelefon,selain sabtu mereka sangat sulit di hubungi,bukan icha dan satria yang sibuk melainkan kedua orang tua mereka lah yang gila kerja

Seperti sore ini ia sedang duduk di pinggiran kolam renang dengan mencelupkan kedua kakinya ke dalam air,kebiasaan icha memang ketika suntuk,mulutnya sibuk mengunyah sosis dan kepalanya mengangguk mengikuti ritme musik yang sedang ia dengarkan dari earphone

Ditengah kesibukannya mengunyah sosis dan mendengarkan lagu,tiba-tiba musiknya berhenti dan berganti ringtone panggilan masuk,setelah icha cerahkan layar ponselnya dan melihat siapa yang menghubunginya,ternyata zergan.mahasiswa ganteng yang kemarin membantunya,akhir-akhir ini mereka sering mengobrol via telephone

"Hallo,sa ! "   jangan heran kenapa zergan tidak meanggilnya icha,icha sendiri yang mengenalkan dirinya dengan nama raisa bukan icha,hanya kedua orang tua,abang dan anak rioter saja yang ia ijinkan memenaggilnya ichaselain itu jangan harap katanya.bahkan icha pernah berkata pada anak rioter sekalipun ia menikah nantinya,suaminya juga tidak boleh memanggilnya icha harus raisa

"Iya ze,kenapa ?"

"Ini,gue habis jalan jalan sore sama temen,kebetulan liat tukang sosis bakar,gue keinget lo,jadi gue beliin,mau ngga ?"

"Ihh..ze ngerepotin banget,tapi gapapa hehhehe"

"Mau ngga?,mumpung gue ada di deket rumah lo nih "

"Loh kak zergan tau rumah gue?"

"Hihihhi iya tadi sempet ketemu temen lo,jadi sekalian nanya"

"Udah di mana emang ?"

"Deket gang,ini baru mau belok ke arah rumah lo"

"Ohhh icha tungguin depan gerbang ya " ujar icha bersemangat sekali,benar kata satria anak ini memang tidak tahu malu jika menyangkut makanan,apalagi ini sosis kesukaannya dari kecil selain pisang

"Oke..tungguin ya " 

Setelahnya panggilan terputus,icha segeran menuju ferbang depan takut zergan mendahuluinya

Di ruang tengah satria sedang menonton TV dengan berselonjoran di atas karpet bulu,hari ini sudah seperti di surga saja untuk nya,berbagai cemilan dan satu botol besar minuman soda juga menemani sore santai satria

Melihat adiknya berjakan tergesa hendak kekuar,satria mengehntikan langkah icha

"Mau kemana dek?" Cegahnya,icha berbalik lalu menoleh ke arah satria di belakangnya.pria tampan itu masih dengan posisinya,tiduran dengan bertopang pada kekuatan otot tangan dan lengan

"Ke depan "

"Ngapain ?"

"Ada temen mau nganter makanan katanya"

"Siap_"

"Dah ah takut keburu nyampe dia" belum selesai satria bertanya.adik semata wayangnya itu langsung ngacir

Awalnya satria cuek saja,namun mendengar suara motor berhenti di depan rumahnya,satria menjadi kepo

"Kek yang kenal sama suara tuh motor"

Satria lalu bangkit dan mengintip di balik gorden jendela.pria itu baru saja membuka helm fullface nya dan benar saja dugaan satria,itu pria bernama zergan yang beberapa waktu lalu membantu adiknya

"Bener-bener tuh orang.udah tau icha punya pacar masih aja nekat deketin adek gue "

Icha punya pacar,siapa?

"Ya gue lah,pacar bodong lebih tepatnya" satria menjawab pertanyaan yang bersumber dari balurinya sendiri

"Kerjain ah"

Di gerbang depan,

Zergan belum juga turun dari motornya,ia hanya berbicara sambil duduk,sedangkan icha berdiri di dekatnya

"Udah lama nunggunya ?" Ujar zergan sembari menyugar rambutnya ke belakang menggunakan jari-jari tangan

Cihhhh tebar pesona

"Nggak kok,baru aja buka gerbang"

"Emmmmmmm" zergan mengangguk oelang namun mampu membuat rambutnya tuing tuing

"Ohh god kok ganteng ya " ujar icha dalam hati

Memang sih zergan itu ganteng.jadi tidak heran jika icha mulai terpana

"Oh iya ini yang tadi gue bilang,di makan ya" zergan mengambil kantong pladtik yang ia gantungkan di setir motor

"Makasih ya,ze "

"Youre welcome, sa.eh kalau gitu gue langsung aja ya " zergan memasang kembali helm nya dan hendak menyalakan motor

"Ehh nggak_"

"Sayang,kamu ngomong sama siapa sih ! ?" Tiba tiba saja satria nongol dari gerbang yang hanya terbuka sedikit,setelah icha melihat ke belakang spontan ia menutup mulut

Jangan di tanya kenapa icha kaget,bukan hanya karena satria memanggilnya sayang,lihat saja pria tengil itu juga membuka kaos yang ia gunakan tadi,membuat roti sobek yang sudah mulai tebentuk itu terpampang jelas

"Ohhh ternyata ada pacar raisa di sini " gumam zergan dalam hati

"Oohhh temen kamu yang waktu itu,kok ngga di ajak masuk by?"

"Emmm,ngga usah repot-repot,gue juga buru buru di tunggu temen di gang depan"

"Oohhh gitu,gue ke dalem duluan ya,sayang cepetan masuk oke" satria mengedipkan sebelah matanya dengan cengiran tengilnya

Satria benar benar kembali masuk ke dalam rumah,raut wajah zergan berubah muram,sedangkan icha sudah tak tahu harus di letakkan di mana muka unyu nya

"Pokok nya gue harus ngomong yang sebenernya nanti malem sama zergan,gue gak mau di cap cewek gak bener sama dia"  gumam icha

"Sa  heii" zergan melambai lambaikan tangannya di depan wajah icha

"Ehhh iya,ze "

"Kok ngelamun ?"

"Gak papa kok" ujar icha salting

"Gue duluan ya,gih masuk "

"Iya kak,eh ze!"

"Yaudah dahhh" zergan menyalakan motornya dan meninggalkan daerah rumah icha

****

HOLLAAAA...!!

Spill roti sobek satria ngga nihh...

Ahahahahhaha

Yang kepo sama cast nya Dear R udah aku spill ya .
Tapi di akun Ig ku


Klik di sini guyss
👇👇

https://www.instagram.com/dewi_senja.02?r=nametag

Jangan lupa tinggalkan jejak ya

Vote ,comen juga kalau sempet,xixixiix

Happy reading

Mwahh😘



Dear R °Ryan,Raisa Dan Rioter°Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang