who's he ? [namjin]

who's he? [01]

Perkenalan namaku seokjin aku berusia 23 tahun aku terlahir di keluarga yang sangat cukup menurutku tetapi suatu hari tuhan menggambil ibu tersayang ku untuk pergi selama lamanya semenjak saat itu ayah selalu bertindak seenaknya bahkan keluarga ku yang dulunya aman damai dan mencukupi kebutuhan tetapi sekarang tidak ayah sering mabuk mabukan bahkan dia sering membawa jalang untuk melayani hasratnya..

Pagi hari
"Hey pembawa sial bangun!!" Teriak seseorang yang tidak lain dan bukan adalah ayahnya sendiri "eumh.. sebentar ayah seokjin masih mengantuk" ucap sang anak "BANGUN ATAU AYAH SIRAM AIR PANAS!?" teriaknya "baiklah seokjin bangun" ucapnya sambil terduduk "AYO IKUT SAYA DAN BERDANDAN DENGAN DANDANAN SEPERTI JALANG!" ucap peria di hadapannya. Apa dia bilang apa? Pakai pakaian seperti seorang jalang!? "TIDAK AYAH JINIE TIDAK MAU!!" shit sepertinya seokjin salah membentak laki laki di hadapannya ini karena laki laki di hadapannya ini sudah terlihat sangat sangat marah sekali "KAU BERANI MEMBENTAKKU!!! AYO IKUT AKU!!!" ucap peria itu sambil menarik tangan sang anak (hiks sakit) batin seokjin.

Seokjin terpaksa mengganti pakaian yang sangat menjijikan sampai dan sekarang di sini lah seokjin, di sebuah bar Yaa seokjin di jual oleh ayahnya sendiri, seokjin menangis sendari tadi dan memohon kepada ayahnya untuk tidak menjualnya tetapi apalah daya seokjin dia tidak bisa berbuat apa apa
"BERHENTI MENANGIS DASAR JALANG SIALAN!!" ucap seseorang yang bekerja untuk memuaskan pria hidung belang (hiks jika aku jalang sialan, lalu kau apa!? Satu lubang rame rame!?) Batin seokjin sambil menangis.
"Seokjin kau harus melayani pria di kamar *** cepatt!!" Ucap pemilik bar, seokjin hanya mengangguk lalu berjalan ke arah kamar tersebut

*Tok tok*
Seokjin mengetuk pintu tersebut lalu ada seorang pria membuka pintu tersebut pria itu sangat tampan dengan kedua dimplenya ughh seokjin sangat ingin memiliki dimple seperti pria itu.. (ayolah seokjin sadar) batinnya
"Hai cantik siap bermain denganku?" Semrik pria tersebut tanpa berlama lama pria tersebut mencium bahkan melumat bibir plum seokjin yang berisi "kau sangat manis" ucap si pria itu lagi setelah puas mencium bibir sexy seokjin.. "ohya perkenalkan namaku RM" seokjin hanya mengangguk kaku tanpa seokjin sadari kini baju yang dia pakai sudah terbuka sekarang pria tersebut sedang menyusu seperti bayi

Baiklah kita lewatkan adegan panas itu Karena pria tersebut sudah melakukannya sampai 32 ronde ughh bayangkan saja bestie. "Ughh.. knp badanku terasa mati rasa" ucap seokjin belum sepenuhnya sadar saat seokjin melihat ke samping dia baru mengingat kejadian semalam. "Dari pada aku memikirkan kejadian itu lebih baik aku kabur dari sini" ucap seokjin, Yaa seokjin kabur melalui jendela dengan jalannya yang tertatih tatih saat sampai di gang sempit nan kecil ia melihat seorang anak yang mungkin berusia 17 tahun sedang di palak bahkan di pukuli tanpa berlama lama seokjin menghampiri mereka "HEII APA YANG KALIAN LAKUKAN PADANYA!!" teriak seokjin, komplotan geng anak anak itupun menengok ke arah seokjin dan tanpa berkata lagi komplotan anak anak tersebut ingin memukul seokjin. Ya walaupun seokjin sulit untuk berjalan tetapi seokjin masih bisa menghajar anak anak yang berusia 20 tahunan ini karena sudah babak belur akhirnya komplotan anak anak tersebut lari sekencang kencangnya. Seokjin akhirnya menghampiri anak yang sedang menangis dan meringkuk ketakuan "hai anak kecil siapa namamu?" Ucap seokjin dengan lembut "maaf tapi umur ku 17 tahun, eum... Namaku jimin" seokjin hanya terkekeh karena anak didepannya sangat lucu dengan pipi gembul dan bibirnya yang sangat berisi wkwk dia ga sadar diri padahal dia juga lucu "hai jiminie namaku seokjin kau bisa memanggilku Hyung" ucap seokjin sambil tersenyum "nee h-hyung.." ucapnya takut.. "hey jangan takut padaku. Aku bukan orang jahat, ohya eum.. dimana rumah mu anak kecil?" Tanya seokjin "sudah ku bilang umurku 17 Hyung.. aku bukan anak kecil lagi... Dan aku tidak mempunyai rumah.." ucapnya sedih Hanya di tanggapi senyuman oleh seokjin "baiklah ayo ikut Hyung dan bantu Hyung mencari rumah lalu kau boleh tinggal bersamaku!!" Ucap seokjin bersemangat "a-apa boleh?" Tanyanya "blh kok ayo!! Dan kau akan sekolah tetapi nanti saat aku sudah mempunyai kerjaan!!" Ucap seokjin lagi
"MAKASIH HYUNG!!!" merekapun berpelukan

TBC