Pekerjaan

262 21 4
                                    

Matahari belum sepenuhnya menampakan wujudnya tapi tidak dengan seorang pemuda manis bernama Namikaze Naruto.
Naruto saat ini sedang menatap sebuah gerbang dengan tatapan penuh percaya diri.

'yosh aku pasti bisa melakukannya.semangat Naru kau pasti bisa.'batin Naruto

Hari ini adalah hari pertama dia bekerja sebagai seorang pembantu di sebuah rumah mewah.beruntung sang sahabat menawarinya pekerjaan ini karena selain gajinya yang besar jam kerjanya pun hanya dari jam 5pagi sampai jam 9pagi sisanya dia bisa pulang dan kembali saat jam 6 malam sampai jam 8 malam.

"Aneh juga sih rumah sebesar ini cuma ditinggali satu orang?kenapa tidak tingal di apartemen atau rumah yang kecil saja.tapi beruntung karena disini gajinya besar dan waktu kerjanya cuma sebentar.ok kita mulai beres2...semangat."ucap Naruto

Flashback....

"Hei dobe katanya kau sedang butuh pekerjaan ya?"tanya seorang pemuda bermata onix bernama uchiha Sasuke

"Ya...aku pengangguran sekarang.huweee teme bantu aku ya ya ya...."jawab seorang pemuda berambut blonde aka Namikaze Naruto

Sasuke memang sedang mencari pembantu untuk pamannya yang super sibuk karena pembantunya yang dulu meminta cuti untuk pulang ke kampung halamannya.makanya Sasuke langsung mencari Naruto karena dia dengar Naruto membutuhkan pekerjaan.

"Dobe apa kau bisa membersihkan rumah dll..?"tanya Sasuke

"Hempz sebenarnya kurang bisa memangnya kenapa?"balas Naruto

"CK pamanku butuh pembantu sementara gajinya lumayan sebulan apa kau mau?"tanya Sasuke lagi

"Aku mau.aku janji akan membersihkan rumah pamanmu dengan sangat bersih.yang penting aku dapat pekerjaan sementara sambil mencari pekerjaan lain nanti."jawab Naruto

"Kau yakin bisa?aku tak mau membuat kecewa pamanku."ucap Sasuke

"Ayolah teme kau kan teman terbaikku....aku janji akan membuat rumah pamanmu bersih rapi dan wangi setiap hari.boleh ya aku yang bekerja di rumah pamanmu saja.kumohon..."bujuk Naruto

Akhirnya Sasuke setuju dan mulai menelfon pamannya.setelah mendapat persetujuan pamannya,Sasuke membawa Naruto ke rumah sang paman dan menjelaskan sedikit tugasnya.

Flashback off...

Naruto memulai pekerjaannya dengan hati2 dan teliti tak mau kehilangan pekerjaan dengan gaji besar dan jam kerja yang sedikit.

Naruto POV.

Aneh padahal rumah ini sangat besar tapi terasa sekali sangat sepi dan dingin.apa paman Sasuke tak kesepian disini sendirian.tak ada pelayan dan yang lainnya.

Tapi sejak aku bekerja belum pernah aku bertemu langsung dengan paman sasuke.seperti apa ya orangnya.

"Hah aku masih harus mencari pekerjaan tetap nantinya.baiklah hari ini sudah selesai aku bisa pulang dan mulai mencari pekerjaan lainnya."

Aku memutuskan pulang berjalan kaki sekalian mencari pekerjaan lainnya.meski aku senang bekerja disana tapi aku hanya penganti sementara kan.

Naruto POV end.

Naruto trus berjalan yang tanpa dia sadari membawanya ke sebuah taman bermain.

"Heh aku dimana?astaga aku pasti jalan tanpa melihat arah lagi...ck sial..."umpat Naruto

Aksi Naruto yang sedang bicara tak jelas dilihat oleh anak yang sedang bermain disana sampai....

"Neechan mau jadi mommyku?"tanya seorang anak berambut hitam

Naruto menatap sosok bocah dihadapannya kini dengan tanda tanya.

"Aku?mommymu dimana adik manis?"balas Naruto

"Hiks hiks hiks...mommy...."

"Anak jaman sekarang berani berbuat tapi ngak mau tanggung jawab"

"Anak semanis itu ngak mau diakui."

"Dasar mau enaknya doank."

Banyak orang sekitaran yang mulai menghujat sosok Naruto.

Naruto merasa sial sekali hari ini karena bocah yang asyik makan es krim itu.bagaimana dia bisa berakhir saat ini?

Flashback....

Setelah si anak menangis Naruto mendapatkan seribu tatapan horor dari sekitarnya membuatnya terpaksa membawa kabur si anak.

"Hey diamlah sebenarnya dimana mommymu?jangan membuat orang berpikir aku ini Daddy yang jahat."tanya Naruto

"Kau mommyku bukan daddyku.daddyku sibuk kerja.aku tak pernah bertemu dengan daddyku dari kecil.aku hanya melihat fotonya saja."jawab si anak

Naruto menatap miris pada si anak.dia juga sejak kecil Naruto hanya tahu satu orang yang selalu dia pangil tousan tanpa tahu siapa orangtua kandungnya.

"Lalu kau ke taman bersama siapa?"tanya Naruto lembut

"Hemps aku pergi dengan nenek tapi nenek hilang.aku tak mau pulang.aku kesepian dirumah."jawabnya lagi

"Siapa namamu?"tanya Naruto lagi

"Izuna,uchiha izuna."jawab si anak yang bernama Izuna

'uchiha ya?apa dia ada hubungan dengan si teme ya?nanti aku tanya si teme saja.'batin Naruto

Flashback off....

Naruto melihat izuna lahap menikmati es krim yang mereka pesan membuat hati Naruto sedikit senang.

"Pelan pelan saja makannya.setelah selesai nanti aku antar pulang ya.dimana rumahmu?"ucap Naruto

"Aku tak mau pulang.aku mau sama mommy."jawab izuna

Naruto menghela nafas.jika dia menolak keinginan izuna maka drama akan dimulai lagi.jadi dengan malas Naruto mengangguk setuju sambil memikirkan cara membawa pulang izuna.

"Tapi kakak harus pergi bekerja nanti malam.kalau kau mau ikut kau harus menuruti semua ucapanku."ucap Naruto

"Ok."jawab izuna

Naruto terpaksa membawa izuna ke tempat dia bekerja yang untungnya rumah itu selalu sepi tapi tanpa dia tahu si pemilik rumah sudah ada di dalam.

Cukup sekian maaf kalau ada kurangnya mohon tambahkan sendiri 🙏🙏🙏

Semoga kalian suka
Cerita kali ini terinspirasi dari author lain
Aku tiba tiba dapat ide

Rahasia CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang