Bite (Versi MileApo)
Pairing : MileApo and other
Warning : Yaoi. OOC. OC. Lime. Lemon. Bahasa kasar.
Rating : M
Summary : Apo terpaksa menyamar menjadi kakak perempuannya yang baru saja meninggal untuk mendapatkan dana asuransi kesehatan yang dimiliki kakaknya. Bagaimana hari-hari yang dilalui Apo selama masa penyamaranya? /MileApo/and other pair.
/N : Fic ini milik Phi AnonymousTrick aka AnakKirimanSore Selaku author original-nya, Nai hanya mengubah castnya dan sedikit meng-edit aja dan Nai sudah mendapatkan izin untuk me-republish fic yang berjudul Bite ini ke Versinya MileApo jadi bagi Readers yang mugkin sudah pernah baca fic ‘Bite’ yang aslinya, Nai tegaskan ini bukan Plagiat na ^^.
Chapter 3
Mata yang kukerjap-kerjapkan berkali-kali membuatku yakin saat ini aku sedang berada di kamar. Suasananya gelap… apa sudah malam?
"Kau sudah bangun?" suara bariton di sisi ranjangku terdengar tak asing. Aku pun menoleh dengan sangat lemah yang kemudian berubah menjadi gerakan menjauh dadakan hingga ke ujung ranjang, menghindari si pemilik suara tersebut.
Aku menatap nanar sosok yang tengah duduk pada kursi kayu di sisi ranjangku itu, ia melihatku dengan tatapan bingung juga bersalah.
Belum sempat aku terduduk di tepi ranjang untuk menghindarinya kepalaku tiba-tiba di serang rasa ngilu dan pusing yang luar biasa, membuatku ambruk seketika ke depan. Untunglah kasur ini benar-benar empuk hingga aku pun tidak begitu menderita menjatuhkan wajahku ke sana tanpa perlu sempat ditadah oleh pria yang tengah bangkit dari kursinya itu.
"Ugh.." kepalaku pening dan rasanya seperti seluruh ruangan ini berputar-putar meledekku. Apa ini yang namanya anemia? Gejala kurang darah yang dikeluhkan Navi tiap bulan itu?
'Aku kurang darah..yah, aku ingat…' pikirku sambil berusaha meraba bahu kiriku, tepatnya di leherku. Terasa ada dua gundukan daging kecil yang sejajar di sana. Bekas gigitan, gigitan makhluk yang bibi di kedai waktu itu ceritakan. Jack The Ripper yang membunuh para wanita penghibur di desa ini, atau mungkin tidak tepat jika dikatakan Jack The Ripper…
Semua orang salah mencurigainya sebagai pria dari London itu.. pria ini punya identitas lain, dia bukan manusia…bukan.
"Naa.."
"Jangan sentuh aku!" bentakku kasar sebelum dia berusaha membantuku bangun dari posisiku yang masih terlungkup di atas kasur.
Pria itu menarik diri, berdiri bagai patung di tempatnya. Diam untuk sesaat. Namun sorot matanya mengatakan kalau ia terlihat menderita melihatku seperti ini. Bagaimana bisa ia menunjukkan ekspresi seperti itu sementara penyebab semua ini adalah dirinya?!
"Kau vampire?!" erangku penuh emosi. Bisa-bisanya ia tetap di sini setelah menyedot nyaris seluruh darahku hingga membuatku menderita begini?!
"Aku minta maaf… ini tidak akan terjadi lagi. Kau pergi ke kota terlalu lama, jadi.. aku menahannya lebih lama juga, aku benar-benar minta maaf telah berlebihan melakukannya. Aku akan berhati-hati lain kali." Sahutnya dengan penuh rasa bersalah.
Mile Phakphum Romsaithong, pria yang baru kukenal dalam waktu 24 jam dan berhasil membuatku sport jantung tiga kali. Mulai dari awal kedatangannya dengan mendobrak pintu, sikap 'akrab'nya di ruang bawah tanah dan sekarang, aku menemui fakta bahwa dia seorang vampire adalah hal yang benar-benar tidak aku inginkan terjadi dalam waktu secepat ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
BITE [MILEAPO]
FanfictionApo terpaksa menyamar menjadi kakak perempuannya yang baru meninggal untuk mendapatkan dana asuransi kesehatan yang dimiliki kakaknya. Bagaimana hari-hari yang dilalui Apo selama masa penyamarannya?