30.Kiarel

3.1K 106 9
                                    

Ujian sekolah sudah berlangsung beberapa hari lalu, kini hari terakhir ujian dan Kiara sedang mengerjakan soal-soal yang sedikit mudah baginya. Kiara seruangan bersama para sahabatnya begitupula dengan Farrel dkk. Setelah kejadian Alex yang ingin menghabiskan Kiara esok sorenya Farrel langsung membawa ketiga orang itu ke kantor yang berwajib dan saat itu pula hubungan mereka tak ada yang mengganggu. Sinta yang selalu mengejar Farrel kini ia sudah jarang terlihat dihadapan Kiara dan Farrel entah kemana itu orang mereka tidak memikirkan nya yang penting mereka tidak mengganggu hidupnya lagi.

Tett tett tett

"Baik anak-anak waktu sudah habis silahkan kumpulkan kertas ujian nya"titah pengawas.

"Baik pak"seluruh murid yang mengikuti ujian mengumpulkan kertas jawaban ke meja guru.

"Terima kasih, saya pamit assalamualaikum"

"Wa'alaikumussalam"setelah kepergian guru kelas menjadi berisik.

"Akhirnya selesai juga ujian, terbebas deh sama soal soal yang buat gue pusing tujuh keliling"timpal Arhan.

"Terbebas sih terbebas tapi, nilai nya gua takut anjlok njir"sahut Erlan.

"Brisik lo pada mending kantin kuyy"Naura menimpal.

"Ayolah gas"mereka pergi kekantin bersamaan. Banyak yang melihat ke arah mereka dan membisik bisik namun dihiraukan oleh mereka.

Sampai di dikantin, kantin sudah penuh dengan manusia yang sedang kelaparan. "Duduk dimana nih kita?"tanya Kiara.

"Pojok dekat jendela"balas Farrel yang diikuti teman temannya.

"Kalian mau pesen apa? Biar gua yang pesenin"ujar Kiara.

"Mie ayam gua sama es mangga"sahut Arka.

"Gua juga sama"ucap Erlan.

"Samain aja ya semuanya"ucap Kiara yang dibalas anggukan oleh mereka.

"Nau bantu yo"lanjut Kiara.

"Gua aja"sahut Farrel.

"Oke"sahut Naura.

Kiara dan Farrel memesan makanan lalu, mereka kembali ke meja sambil membawa makanan di atas nampan.


.
.
.

"Weh gak ada niatan buat healing gitu abis ujian?"tanya Darren pada teman temanya. Saat ini mereka ber 12 sedang berada di rumah Kiara dan Farrel, sepulang sekolah tadi mereka memutuskan untuk main ke rumah Kiara dan Farrel.

"Nah ide bagus tuh sebelum promnight kita healing dulu lah"timpal Angel.

"Gue sih ngikut-ngikut aja"sahut Niken.

Soal Niken, mamanya sudah tidak benci lagi pada Niken setelah Niken memberikan bukti pada mamanya dan juga abangnya bahwa kedua orang itu berniat mengambil harta warisan setelah mama Niken menandatangani surat warisan. Dan pada saat itu juga anak dan papa itu diusir dari rumah Niken. mama Niken sudah menceraikan papanya Clarissa. Makin hari Niken makin di sayang oleh mamanya maupun kakaknya.

Oke lanjut ye.

"Gimana? Kalian mau gak"tanya Darren pada yang lain.

"Gua sih kalo Farrel ikut gua juga ikut"ujar Kiara.

"Yee si bucin"ucap erlan.

"Ape lo?"

Kiarel [End] -REVISI!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang