Akhir Yang Diharapkan

815 32 0
                                    

Semua orang di desa sedang berusaha menghentikan benda-benda langit itu agar tak membahayakan keselamatan warga desa. Tak ada yang tahu apa yang sebenarnya terjadi di atas sana kecuali Naruto, Sasuke, dan Sakura.

Tenten, Choji, Kiba, lee, Shino, Temari, Kankuro, Kakashi, Yamato, Gaara, Kurotsuchi, Karui dan teman-teman Naruto lainnya saling bahu membahu melindungi desa dari benda-benda langit yang berjatuhan. Tak ada yang tahu apakah misi ini gagal atau berhasil.

Tiba-tiba saja, gumpalan angin berputar yang tak terhitung banyaknya jatuh dari kedalaman awan, seseorang menghancurkan semua tanah dan kayu. Ruang hampa udara yang tercipta oleh angin memampatkan semua puing yang hancur, menyerap puing tanpa menjatuhkannya.

"Futon: co odama rasengan" itu adalah keahlian Naruto.

Semuanya menyadari itu, mereka legah mengetahui bahwa Naruto sudah kembali.

Tak lama kemudian, Uzumaki Naruto menatap ke langit dan santai. Berdiri di atas batu permukaan Hokage Keempat, Naruto diam-diam melihat ke arah desa.

Ya itu adalah Naruto yang telah kembali dari penerbangan berbahayanya bersama kedua sahabatnya. Fakta bahwa ia sudah bisa menggunakan jutsunya lagi merupakan tanda bahwa ia telah sembuh dari penyakitnya dan sekarang ia bisa menggunakan cakranya lagi untuk melindungi desanya tercinta.

Kini tak ada lagi yang perlu ia khawatirkan, ia juga tak perlu lagi merepotkan semua orang karena penyakitnya itu. Naruto sangat senang mengetahui bahwa kini banyak orang yang peduli padanya, bahkan rela bertarung nyawa demi menyelamatkannya tapi disisi lain ia tak ingin lagi berada disituasi itu karena tak ingin menyusahkan semua orang bahkan harus berpura-pura dihadapan keluarganya terutama sang istri.

Kembali ke rumahnya bertemu keluarganya dan kembali menjalankan kehidupan seperti biasanya.

Keesokan harinya, Naruto sedang memasak masakan rumah bersama istrinya untuk pertama kalinya setelah sekian lama.

"Luar biasa! Kamu benar-benar ahlinya, ini enak sekali. " Naruto memuji kemampuan sang istri dalam hal memasak.

Mejanya terisi dengan makanan Jepang sederhana: nasi, ikan bakar, dan beberapa lauk. Terong rebus juga.

*

Jumlah kembang api yang diluncurkan tahun ini telah meningkat dari 500 menjadi 60.000. Ini adalah hasil dari penerapan perangkat chakra Chihare sebagai detonator kembang api dan sekarang biaya per tembakan berkurang secara signifikan. Chihare masih di Kengakuin. Melihat prestasinya, dia adalah kandidat paling menjanjikan untuk Sekretaris berikutnya, tetapi dia tidak berniat melakukannya.

"Kepemimpinan seperti itu sama sekali tidak cocok denganku. Aku akan baik-baik saja selama sisa hidupku selama aku punya labolatorium pribadi. "

Naruto tertawa kecil, mengingat nada suara Chihare. Disepakati bahwa dia akan mendapatkan laboratorium pribadi karena dia ingin menghabiskan hari-harinya mengabdikan dirinya untuk penelitian. Meskipun dia tidak ingin berinteraksi dengan orang lain tampaknya tidak berubah, hasil penelitiannya terus mengubah masyarakat dan memengaruhi semua orang.

*

"Naruto-kun, tidak apa-apa jika kamu makan pelan-pelan..."

Papa, aku pergi!

Setelah Himawari pergi, ia menikmati masakan rumahan Hinata dengan santai.

"Ada rumor aneh di masa lalu ... bahwa kembang api dibuat dari jiwa manusia." kata Kiba. "Aku juga mendengar suara di atas kepalaku ..."

Naruto melompat entah dari mana dengan sangat cepat.

Aku akhirnya di sini. Semuanya, terima kasih. "

Sakura mengeluarkan sekaleng minuman dingin dari kantong plastik berisi es dan melemparkannya ke Naruto. Sasuke dan Kakashi juga ada disana.

Mereka mendengar suara siulan dan mengalihkan pandangan mereka ke langit. Kembang api besar berwarna merah cerah tumpah dari langit dan meledak. Ribuan nyala api tersebar. Dan menghilang dalam sekejap mata.

"Dimana Hinata?" tanya Kakashi.

Dia keluar dengan teman-teman ibunya dan Himawari.

Saat kacamata pecah, kekuatan Byakugan kembali ke Hinata,

Naruto, yang telah berjuang untuk partikel kutub kembali ke desa, dan sekarang memiliki chakra sendiri. dia senang bisa kembali, dia memukul Sasuke untuk apa yang dia coba lakukan. Apa Sasuke benar-benar mengira dia akan bahagia tanpanya? Sasuke membalasa 'pukulan' dengan tenang. Kakashi dan Yamato bahkan tidak berusaha menghentikannya. Lengan kanan Sasuke terlihat memar seperti kepalan tangan. Naruto merasa dia benar-benar tidak bisa memaafkan Sasuke dari lubuk hatinya yang terdalam untuk ini, bagaimanapun, sebenarnya, dia tidak bisa marah pada Sasuke.

Mau bagaimana lagi. Dia membutuhkan semua orang. Ia juga berharap semua orang membutuhkannya.

Begitulah akhir bahagia dari misi penyembuhan Naruto. Ada banyak orang yang terlibat juga terpaksa terlibat. Pengorbanan rekan-rekan Naruto adalah bukti betapa pentingnya Naruto dalam hidup mereka dan juga desa. Naruto bersyukur memiliki mereka semua dalam kehidupannya. Ia akan terus berusaha agar menjadi orang yang lebih baik lagi kedepannya baik untuk desa maupun untuk keluarga kecilnya.

~Naruto Retsuden End~

Maaf jika banyak kesalahan dalam penulisan karena author penulis amatiran.

Jangan lupa vote dan komen ya! Terimakasih, sampai jumpa di part selanjutnya...

.

Fyi: cerita Novel Naruto Retsuden udah tamat yeayyy... ohya aku baru ngikutin manga dan anime lagi, jadinya author baru tahu kalau ternyata Novel/manga Sasuke Retsuden udah di animasiin huhu.... ohya kalau ada yang bingung atau nanya timeline urutan waktu dari novel retsuden itu gimana sih, nah aku kasi sedikit pencerahan (ini pendapat aku ya sebagai pembaca hehe kalau salah mohon dikoreksi) semoga bisa membantu, seri pertama dari cerita retsuden itu dimulai dari Kakashi Retsuden yang isinya tentang perjalan misi Kakashi ke Redaku untuk mencari tahu tentang penyakit Naruto. Sebenarnya di Kakashi retsuden itu konfliknya masih lumayan ringan karena selain membahas tentang asal usul penyakit Naruto, Kakashi retsuden juga punya konfliknya sendiri yang berkaitan dengan jabatan Kakashi sebagai mantan Hokage, bagi yang mau tau lengkapnya silahkan dibaca aja ya hehe. Setelah Kakashi Retsuden, dilanjut Sasuke Retsuden (yang sekarang manga dan Animenya lagi on going), di Sasuke Retsuden lebih intens lagi konfliknya karena udah banyak pertarungan-pertarungan dan adegan-adegan menegangkan, di sana juga udah lebih detail nyeritain tentang rencana mereka berdasarkan informasi yang udah dikumpulin sama Kakashi ya.. ada bumbu-bumbu romantis lah yak dari Sasusaku (meskipun katanya cerita di novel, manga dan anime agak beda tapi nggakpapa itu artinya kita bisa nikmatin momen Sasusaku di berbagai versi yang berbeda), di novel ini tuh secara garis besar ngelanjutin misi Kakashi. Nah setelah Sasuke Retsuden baru deh masuk ke Naruto retsuden, di Naruto retsuden tuh cerita rincinya udah terpampang dengan jelas, mulai dari awal mula sakitnya, orang-orang yang terlibat dll. Kalau masih bingung kenapa rincian cerita ada di Naruto retsuden terus urutannya ditaro terakhir, gini aku jelasin (sekali lagi ini menurut aku) kita ibaratkan lagi nonton movie, kita dikasi liat Kakashi yang tiba-tiba udah di Redaku terus cari tahu soal sakitnya Rikudo Sannin dulu, terus abis itu kita diliatin misi SasuSaku yang sebenarnya benang merahnya cuman satu yaitu cari tahu cara nyembuhin sakitnya Naruto. Ibaratnya kita dibuat penasaran dulu sebenarnya apa yang terjadi sama Naruto abis itu kita dikasi cerita ricinya di Naruto Retsuden deh, mulai dari awal mula dia sakit, penjelasan kurama, orang-orang yang ngebantu Naruto dan lainnya. kita dikasi alur maju mundur sama authornya gituloh gaes.. hehehe... Akhirnya Happy Ending deh.

MALAIKAT KECIL ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang